Sabtu, 27 Desember 2025

OJK Dorong UMKM Menjadi Pilar Utama Perekonomian Nasional

Amru Lubis - Minggu, 26 Mei 2024 18:12 WIB
OJK Dorong UMKM Menjadi Pilar Utama Perekonomian Nasional
Palembang I Sumut24.co

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendukungpertumbuhan UMKM serta pengembangan sektor pariwisata dan ekonomikreatifIndonesia agar terus berkontribusi dan menjadi pilar utama perekonomian nasional.

KetuaDewanKomisionerOJKMahendraSiregardanKepalaEksekutifPengawas PerilakuPelakuUsahaJasaKeuanga,Edukasi,danPelindunganKonsumenOJKFriderica Widyasari Dewi hadir dalam Kegiatan Puncak SemarakHarvestingGerakanNasionalBanggaBuatanIndonesiadanBanggaBerwisatadiIndonesia(GernasBBI-BBWI) dengan mengusung tema

"Belanja dan Melancong ke Sumatera Selatan Bae" (Berbelanja dan Berwisata ke Sumatera Selatan Aja)diLapanganDPRDProvinsi Sumatera Selatan, Palembang, Minggu (26/5).

"GernasBBI/BBWImerupakansalahsatuupayastrategispemerintahyangnyata,berkelanjutan, dan terarah dalam memberikan dukungan kepada UMKM dan sektorpariwisata Indonesia agar terus dapat berkembang dan menjadi pilar utama perekonomian nasional. Gernas BBI/BBWI juga merupakan program unggulan yangdilaksanakansecaraserentakolehTPAKDProvinsiSumateraSelatandanseluruhkabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan," kata Mahendra dalam sambutannya.

Lebih lanjut Mahendra menyampaikan bahwa per Desember2023diSumselterdapatlebih2,5jutaUMKMyangberkontribusimencapai60persendariPDRBSumseldanmenyerap 70 persen tenaga kerja. Sedangkan infrastuktur dankonektifitasyangbaikdiSumselakanmenjadipotensiyang kuat untuk pengembangan sektor pariwisatayanglebihbaik.

"Kita perlu mengandalkan lebih banyak lagi motor-motor penggerak di dalam negeri, yang artinya pertumbuhan pusat-pusatperekonomianseluruhdaerahdanprovinsidi Indonesia. Untuk itu upayakitamenjagapertumbuhankonsumsimasyarakatdenganmeningkatkaninvestasiyangmenunjangsektorjasatermasukdidalamnyayangsangat penting pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Mahendra.

DalamkesempatantersebutMahendrajugamenyampaikanapresiasiterhadapkomitmen Pemerintah Pusat dan Pemerintah DaerahsertaKementeriandanLembaga yang bersinergi di bawah koordinasi Kementerian Kemaritiman dan Investasi untuk terus mengembangkan UMKM dan Pariwisata Daerah.

TuruthadirdalamacaratersebutDeputiBidangPariwisatadanEkonomiKreatifKementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Odo R.M. Manuhutu,DeputiBidangEkonomiDigitaldanProdukKreatifKementerianPariwisatadanEkonomi Kreatif RI Muhammad Neil El Himam, Sekretaris Daerah Provinsi SumateraSelatan, S. A. Supriono, Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan R. A. AnitaNoeringhati,PimpinanForkopimdadiProvinsiSumateraSelatandanperwakilanLembaga Jasa Keuangan di Sumatera Selatan.

MenkoMarvesLuhutBinsarPandjaitandalamvideosambutannyamenyampaikanapresiasi kepada OJK sebagaicampaign managerserta paratopbranddan Penjabat Gubernur Sumatera Selatan atas terlaksananya rangkaian Gernas BBI dan BBWI diSumateraSelatandenganbaik.LuhutberpesanagarOJKdapatterusmembantukolaborasi BBI dan BBWI di seluruh daerah dan membantu meningkatkankemampuan UMKM untuk mendapatkan akses pembiayaan.

PelatihanUMKMnaikkelastelahdilaksanakandenganpesertasebanyak1.373UMKM dari 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan. Peserta mengikuti pelatihan danpendampinganintensifsertameningkatkankapasitasdanpengetahuanmerekauntuk bersaingdipasarglobal.Dalampendampingandilakukankurasimenjadi5besar UMKM Champion Provinsi Sumatera Selatan yangselanjutnyadapatmengikuti Anugerah BBI/BBWI 2024 tingkat nasional mewakili Provinsi Sumatera Selatan.

HasilmonitoringpelatihanUMKMsebagairangkaiankegiatanGernasBBI/BBWI,tercatat15besarUMKMmembukukankenaikanomsetsebesar69,51persen.Pencapaian lainnya ditunjukkan secara nasional tercatat terdapat lebih dari 150.000 UMKM yang telah melakukanonboardingUMKM ke platforme-commerce.

Dukungan dari Lembaga Jasa Keuangan juga diwujudkan melalui penyaluran kreditdanpembiayaankepadaUMKM.SecarabesarandiProvinsiSumateraSelatan,proporsi penyaluran kredit UMKM terhadap total penyaluran kredit oleh perbankan di Sumatera Selatan tercatatsebesar23,95persenatausenilaiRp39,75triliun.Rasioinimenunjukkan bahwa sektor perbankan terus berupaya untuk mendukung penyaluran kredit/pembiayaan kepada UMKM dalam memenuhi target RasioPembiayaan Inklusif Makroprudensial (RPIM) sebesar 30 persen di tahun 2024.

Torehan capaian lainnya ditunjukkan melalui besaran belanja Produk Dalam Negeri (PDN). Pada Triwulan I 2024 Realisasi anggaran dan belanja operasional di Provinsi Sumatera SelatantelahmencapaiRp3,61triliun,dimanashareuntukbelanjabarangdanjasasebesarRp1,18Triliunatau30persen,denganpenggunaanPDNdaribelanjabarangdanjasatersebutsebesarRp584,34miliaratau49,52persendariRencanaUmumPengadaan(RUP)(tertinggike-4secaranasional).

OJKterusmendorongpeningkatanakseskeuanganbagipelakuUMKMmelaluikebijakandarisisidemanddansupply.Darisisidemand,pelakuUMKMdiarahkanuntuk meningkatkan kapabilitasnya melalui serangkaian kegiatan literasi dan inklusikeuanganagarmasukdalamkategorimasyarakatbankable.Disisilain,darisisisupply, OJK melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) memberikandukunganpenuhagarlembagakeuanganbaikperbankandannon-perbankan bersinergidenganpemangkukepentingandidaerahdalammemberikanakseskeuangan yang mudah, terjangkau, dan sesuai dengan kebutuhan.(red)

Baca Juga:


Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amru Lubis
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Ketua KPPU Temui Luhut, Soroti Minimnya Respons Pemerintah Atas Saran Kebijakan Persaingan Usaha9 opp
Satresnarkoba Polres Asahan Tangkap Pengedar Sabu Dengan BB 10 Gram di Kisaran Barat
Satres Narkoba Polres Asahan Gagalkan Peredaran Narkoba Dari Tangan Kurir Dan BB Narkotika Sabu 50 Kg di 2 Lokasi
Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025 di Kabupaten Solok
Rekening Listrik PJU Tanjungbalai Dihitung PLN Secara Komulatif
Prof Effendi Gazali: “Berfikir Visioner” Media Komunikasi PTPN IV Regional I Role Model Bagi Transformasi BUMN
komentar
beritaTerbaru