Maybank Indonesia Perkuat Peran dalam Pengembangan Industri Pasar Modal Syariah Nasional
Jakarta, 12 November 2025 PT Bank Maybank Indonesia Tbk (Maybank Indonesia) terus mempertegas komitmennya dalam mendukung pengembangan
Ekbis
Baca Juga:
MEDAN | SUMUT24.co – Aksi besar masyarakat Kawasan Danau Toba yang menuntut penutupan pabrik pulp PT Toba Pulp Lestari (TPL) berakhir antiklimaks. Bukan karena kurangnya semangat rakyat, tapi karena absennya sosok yang paling ditunggu: Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution.
Alih-alih menemui massa yang datang ke kantornya, Gubsu justru "menghilang" ke Jakarta, tepat di Hari Pahlawan, 10 November 2025. Langkah ini memantik kritik keras dari berbagai kalangan. Presidium Kornas, Sutrisno Pangaribuan, menilai tindakan Bobby sebagai bentuk kepengecutan dan pengkhianatan moral terhadap rakyat Sumut, khususnya masyarakat Kawasan Danau Toba.
> "Rakyat datang ke kantor Gubsu sebagai wakil pemerintah pusat di daerah, tapi Bobby malah kabur. Ia takut diminta bersikap soal penutupan TPL," ujar Sutrisno.
Janji dan "Prank" Politik Bobby
Tak lama berselang dari pelantikannya sebagai Gubsu, Bobby sempat menjanjikan keterwakilan warga HKBP dalam jabatan strategis pemerintahan. Namun, janji itu berubah menjadi ironi. Togap Simangunsong, jemaat HKBP Rawamangun Jakarta, dilantik sebagai Sekda Sumut pada 11 Juli 2025 — hanya untuk pensiun tiga bulan kemudian.
"HKBP dan warga Danau Toba kena prank. Banyak tokoh lokal yang layak, tapi justru dipilih pejabat yang hanya menjabat tiga bulan," ujar Sutrisno.
"Kabur" ke Jakarta, Numpang Gemerlap Gelar Pahlawan
Di hari yang sama ketika massa aksi menggelar protes di Medan, Bobby justru muncul di Istana Negara, Jakarta. Ia hadir dalam acara penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada Rondahaim Saragih Garingging. Namun, Sutrisno menegaskan, undangan istana hanya diperuntukkan bagi keluarga atau ahli waris, bukan kepala daerah.
"Tidak ada gubernur lain yang hadir di istana. Bobby ke Jakarta bukan karena undangan resmi, tapi karena cari alasan untuk kabur dari rakyatnya," tegas Sutrisno.
Sebagai pembanding, Khofifah Indar Parawansa (Gubernur Jatim) maupun Ahmad Luthfi (Pj Gubernur Jateng) tidak hadir mendampingi penerima gelar pahlawan asal daerah masing-masing.
Massa Aksi Butuh Gubernur, Bukan Wakil
Kehadiran massa aksi pro Tutup TPL di kantor Gubernur Sumut seharusnya menjadi momentum penting bagi Bobby untuk menunjukkan kepemimpinan moral dan keberpihakan terhadap rakyat. Namun, alih-alih tampil di depan publik, ia justru memerintahkan Wakil Gubernur, Musa Rajekshah alias Surya, untuk menerima massa.
"Surya tidak dibutuhkan untuk mewakili Gubsu. Rakyat ingin pemimpinnya hadir, bukan sembunyi," kata Sutrisno.
TPL dan Jejak Politik Pilgubsu
Dalam analisanya, Sutrisno menyebut ketakutan Bobby bisa jadi berakar pada relasi politik dengan TPL. "TPL punya sejarah 'berteman baik' dengan setiap Gubernur Sumut. Bobby juga diduga mendapat dukungan dari jaringan TPL dan karyawannya pada Pilgubsu 2024 lalu," ungkapnya.
Karenanya, lanjutnya, Bobby memilih "jalan aman": kabur ke Jakarta daripada harus menghadapi rakyat dan menjelaskan posisinya soal tutup TPL.
Pahlawan yang Takut Rakyat
Ironinya, pelarian Bobby ke Jakarta terjadi tepat pada Hari Pahlawan. Sementara rakyat Danau Toba memperjuangkan kelestarian tanah leluhur mereka, sang gubernur justru mencari panggung seremonial di Istana Negara.
"Warga Kawasan Danau Toba yang dulu cinta buta pada menantu Jokowi kini melihat kenyataan pahit: pemimpin pujaan mereka pengecut," kata Sutrisno pedas.
Ia menutup pernyataannya dengan sindiran tajam:
> "Bobby berani bilang 'jangan mundur' kepada guru honorer, tapi tidak berani mengucapkan kata yang sama kepada rakyat Kawasan Danau Toba."
Jakarta, 12 November 2025 PT Bank Maybank Indonesia Tbk (Maybank Indonesia) terus mempertegas komitmennya dalam mendukung pengembangan
Ekbis
Dekatkan Diri dengan Pelajar, Polsek Barumun Gencarkan Program &039Police Goes To School&039 di SMAN 1 Ulu Barumun
kota
Satresnarkoba Polres Palas Bongkar Sindikat Narkotik, Bandar dan Pengedar Ganja Diciduk
kota
RSH alias Madon Diringkus! Polres Palas Ungkap Peredaran Sabu yang Resahkan Warga
kota
Satresnarkoba Polres Palas Terus Gempur Narkotik, Pengedar CMS Akhirnya Tertangkap
kota
Kejari Mandailing Natal dan Aspidmil Kejati Sumut Perkuat Sinergi Penanganan Perkara Koneksitas
kota
Putra Mahkota Alam Hasibuan Sambut Kajari Baru Padang Lawas Siap Bangun Sinergi dan Integritas Hukum
kota
Pemkab Deli Serdang Berkomitmen Lindungi Anak Berkebutuhan Khusus
kota
Deli Serdang Terus Berikan Pelayanan Kesehatan Terbaik
kota
Jaga Marwah Siap Laporkan Kasus Mandek di Kejagung Seperti Dugaan Korupsi IUP Kutai Barat ke KPK
kota