Motor Raib di Warung Tuak, Satreskrim Polres Padangsidimpuan Bergerak Cepat
Motor Raib di Warung Tuak, Satreskrim Polres Padangsidimpuan Bergerak Cepat
kota
Baca Juga:
Balige | SUMUT24.co Semangat mendukung pembangunan kepariwisataan di Destinasi Pariwisata Super Prioritas Danau Toba guna mewujudkan destinasi wisata yang bersih, sehat, indah dan aman di era Adaptasi Kebiasaan Baru, Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) menggandeng komunitas Gerakan Toba Bersih mengadakan kegiatan ‘Kampanye Adaptasi Kebiasaan Baru di Kawasan Danau Toba’ dalam bentuk aksi bersih-bersih destinasi wisata selama dua hari sejak tanggal 25-26 September 2020 di Balige, Kabupaten Toba.
Direktur Utama BPODT, Arie Prasetyo melalui perwakilan direktorat pemasaran pariwisata menyampaikan, pihaknya menyambut baik inisiatif-inisiatif dari seluruh pihak yang memiliki semangat untuk mengembangkan kepariwisataan yang berkelanjutan dan menyejahterakan masyarakat di Kawasan Danau Toba.
“Kegiatan Kampanye Adaptasi Kebiasaan Baru di Balige ini merupakan kali kedua setelah penyelenggaraan yang pertama di Parapat. Saya harap ini menjadi kolaborasi yang baik antara program Pemerintah dengan inisiatif komunitas lokal yang selaras untuk saling menguatkan kerjasama dalam pembangunan kepariwisataan di Danau Toba”, sebutnya saat membuka kegiatan secara resmi di Balerong Balige, Jumat (25/9).
Hari pertama, kegiatan mengambil lokasi di Balerong Balige dan seputaran pusat kota Balige diwarnai dengan pantomim dari tim teaterikal yang mengisyaratkan dialog kepada masyarakat umum pentingnya menjaga kesehatan di masa pandemi Covid-19 dengan beradaptasi kebiasaan baru.
Pelaksanaan Gerakan Toba Bersih dilanjutkan dengan melibatkan para pelaku usaha wisata dan penampilan tortor kreasi di daerah wisata Pantai Lumban Bulbul Balige pada hari kedua, Sabtu (26/9).
Patrick Lumbanradja sebagai koordinator kegiatan menjelaskan gerakan sosial yang bertujuan untuk membersihkan lingkungan di sekitar Danau Toba dilakasankan untuk memerangi masalah sampah, khususnya Sampah Plastik. “Gerakan ini juga berperan aktif dengan lahirnya Bank Sampah pertama di kabupaten Toba, yakni Bank Sampah Induk (BSI) IAS Toba” kata Patrick.
Aksi ini sekaligus menjadi wujud rasa syukur dimana Kaldera Toba resmi menjadi UNESCO Global Geopark baru setelah disahkan oleh sidang Executive Board ke-209, tanggal 7 Juli 2020. Sebuah pengakuan sekaligus tanggung jawab yang sungguh luar biasa bagi pemilik sekaligus yang mendiami kawasan yang memiliki kisah sungguh menakjubkan.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Kemenparekraf melalui BPODT menyampaikan pesan, diantaranya, Gerakan Bersih Indah Sehat Aman (BISA), Kampanye penerapan Protokol Kesehatan di era Adaptasi Kebiasaan Baru, sosialisasi Toba Caldera UNESCO Global Geopark dan sosialisasi mengumpulkan sampah plastik bersama Bank Sampah Induk (BSI) IAS Toba. (des)
Motor Raib di Warung Tuak, Satreskrim Polres Padangsidimpuan Bergerak Cepat
kota
AKBP Wira Prayatna Hadiri Grand Opening Optik Regar Padangsidimpuan, Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Mata
kota
Tak Kapok Masuk Penjara, Residivis Curat Kembali Beraksi dan Ditangkap Satrekrim Polres Padangsidimpuan
kota
Polres Padang Lawas Perketat Pengamanan Nataru, Kapolres dan Bupati Cek Langsung Pospam II Sosa
kota
Doa Bersama Lintas Agama Jadi Ikhtiar Polres Palas Jaga Keamanan Tahun Baru 2026
kota
Melampaui Target! Polres Padangsidimpuan Ungkap 123 Kasus Narkoba Sepanjang 2025, Capaian Tembus 109 Persen
kota
Di Tengah Pemulihan Pascabanjir, Bantuan Pangan dari Pemkab Madina dan Kementan Ringankan Beban Warga Natal
kota
Hore! Pemko Padangsidimpuan Teken NPHD dengan Imigrasi, Layanan Keimigrasian Segera Hadir di Kota Salak
kota
Pembangunan Jembatan Bailey di Batang Toru Terus Dikebut, Danrem 023/KS dan Dandim 0212/TS Tinjau Langsung
kota
Dukung Rujukan Pasien, Pemkab Madina Salurkan Ambulans Baru ke Sejumlah Puskesmas
kota