Jadi BD Sabu Kena Kibuskan, Ibu Dan Anak Ditangkap i Rumahnya Sendiri.

Tanjungbalai I Sumut24.co Seorang wanita paruh baya, PS (55) ditangkap Personel Satnarkoba Polres Tanjungbalai dari dalam rumahnya sendiri.

Baca Juga:

• Ijeck Tegaskan Pemuda Pancasila Hadir untuk Kemanusiaan, Salurkan Bantuan ke Korban Bencana
• Sumut Foundation: Yuliani Siregar, Arsitek Sunyi di Balik Keberhasilan Penetapan UMP Sumut 2026
• Wartawan Aceh Tamiang Terima Bantuan SPS Pusat

PS (55) ditangkap tidak sendirian melainkan bersama dengan putranya sendiri , MRP (31).Kedua ibu dan anak itu ditangkap setelah dikibuskan oleh warga setempat lantaran kerap menjalankan bisnis haramnya sebagai pengedar narkotika jenis shabu –shabu .

Kapolres Tanjungbalai AKBP Ahmad Yusuf Afandi melalui Kasi Humas AKP Ahmad Dahlan Panjaitan,Senin (16/10/23) membenarkan adanya penangkapan terhadap kedua tersangka ,ibu dan anak itu.

“TKP penangkapannya di Jalan Aman ,Lingkungan V, Kelurahan Sejahtera,Kecamatan Tanjungbalai Utara,Kota Tanjungbalai,Jumat (13/10/23) sekitar pukul 17.15 Wib ” pungkasnya.

Penangkapan terhadap keduanya, kata AKP Ahmad Dahlan Panjaitan ,setelah tim gabungan dari Polri, BNN,Satpol PP dan Kepling setempat melakukan operasi Gerebek Kampung Narkoba (GKN).

“Berawal adanya keresahan dari warga setempat yang memberitahukan aktivitas kedua tersangka ini yang setiap harinya menjual narkotika shabu – shabu . Dalam laporan yang kita terima,hampir setiap harinya baik itu siang maupun malam hari, pasien bandar narkoba ini selalu berdatangan silih berganti dengan jumlah mencapai 30 hingga 40 orang. “ pungkasnya.

Dengan adanya informasi itu pula, sambungnya lagi, tim gabungan pun kemudian mendatangi rumah tersangka .

“Pada saat dilakukan penggerebekan, salah seorang diantaranya yaitu tersangka MRP (31) mencoba melarikan diri ke rumah tetangganya seraya membuang barang bukti berupa satu buah tas warna biru kedalam bak air kamar mandi yang terletak didalam sebuah kamar. “ pungkasnya.

Dikatakannya lagi, setelah tersangka berhasil ditangkap, tim gabungan kemudian melakukan penggeledahan yang didampingi oleh kepling setempat.

“Nah, dari situlah tim gabungan kemudian membuka isi dari dalam satu buah tas warna biru yang sebelumnya dibuang oleh si tersangka itu tadi. “ katanya.

Dan hasilnya, sambung Ahmad Dahlan lagi, dari dalam tas tersebut ,personel kemudian menemukan dua buah timbangan elektrik, satu pack plastik klip transparan beserta tiga buah pipet yang telah diruncingkan.Satu buah plastik klip transparan berisi narkotika jenis shabu seberat 3,56 gram, Satu buah plastik klip transparan kecil berisi sabu seberat 0,22 gram.Serta dilantai rumah tersebut juga ditemukan satu set bong yang tersambung dengan kaca pyrex berisikan sabu seberat 1,44 gram.

“Bersamaan itu pula, polwan kemudian melakukan penggeledahan badan terhadap tersangka PS (55) yang merupakan seorang wanita. Dan hasilnya,di temukanlah satu buah dompet kantong kain warna hitam yang disembunyikannya di celana dalamnya sendiri. “ pungkasnya .

Setelah dibuka , kata Ahmad Dahlan lagi, dari dalam dompet tersebut terdapat satu buah plastik klip transparan sedang berisikan narkotika jenis sabu seberat 0,95 gram dan satu buah plastik klip transparan kecil berisi sabu seberat 0,33 gram, satu buah pipet kecil yang diruncingkan, empat buah pipet besar yang diruncingkan, dan dua pack plastik klip transparan kosong .

Selain itu , satu unit timbangan elektrik, satu buah kartu ATM Bank BRI an. PS, satu buah buku tabungan Bank BRI an. PS dan satu unit handphone android merk vivo warna biru juga disita petugas.

“Dari hasil pemeriksaan bahwa narkoba tersebut diperoleh ibu dan anak ini dari seorang laki laki (lidik) yang hingga saat ini masih dilakukan pengejaran.Sedangkan terhadap kedua tersangka ini, dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) subs Pasal 112 (1) UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika Jo pasal 55 KUHPidana.” Pungkasnya. (eko)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Ijeck Tegaskan Pemuda Pancasila Hadir untuk Kemanusiaan, Salurkan Bantuan ke Korban Bencana

Sumut Foundation: Yuliani Siregar, Arsitek Sunyi di Balik Keberhasilan Penetapan UMP Sumut 2026

Wartawan Aceh Tamiang Terima Bantuan SPS Pusat

Kinerja Bupati Aceh Besar Disorot, Arah Kepemimpinan Dipertanyakan

Hampir Sebulan Pascabencana Banjir Bandang Tapanuli Raya, Pemprov Sumut Hanya Berani Umbar Janji 1.006 Rumah, Publik Minta Aksi Nyata

Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dr. Wira Prayatna Pimpin Upacara Hari Ibu ke-97, Tekankan Kesetaraan dan Peran Perempuan