SERGAI | SUMUT24
Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Soekirman membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke- XII dan Festival Seni Nasyid ke-XIII tahun 2016 tingkat Kecamatan Tebing Tinggi, Selasa (16/3).
Hadir dalam pembukaan yang berlangsung di Lapangan Bola Kaki Desa Paya Mabar Kecamatan Tebing Tinggi itu, Wabup Sergai Darma Wijaya, Ketua TP. PKK Ny Marliah Soekirman, Ketua GOPTKI Ny Rosmaida, Sekretaris DPRD Suprin, Camat Tebing Tinggi Fajar Simbolon.
Turut juga hadir, Kabag Humas Indah Dwi Kumala, Ketua KPU Sergai M. Sofyan, para Pimpinan Perkebunan BUMN, BUMD maupun Swasta, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, para Official dan ratusan peserta kafilah serta masyarakat dari desa se-Kecamatan Tebing Tinggi.
Bupati Sergai Soekirman didampingi Wabup Darma Wijaya dalam sambutannya mengatakan, MTQ merupakan momentum penting dalam membentuk masyarakat yang mencintai Al-Quran serta menjadi sarana persaingan untuk mencari prestasi dan sebagai pembelajaran dan pengamalan Al-Quran. Al-Quran sebagai imam dan petunjuk dan pedoman hidup dalam kehidupan sehari-hari.
“Bila kita cermati kondisi saat ini, motivasi generasi muda untuk belajar dan memahami isi kandungan Al-Quran semakin menurun, dan bila dibiarkan generasi Islam semakin banyak yang buta terhadap Al-Quran. Dan tantangan umat Islam kedepan akan semakin kompleks,”ungkap Bupati Soekirman.
Hal itu, menurut Soekirman dikarenakan kemajuan teknologi infomasi dan kondisi masyarakat yang saat ini terus didesak oleh arus globalisasi seperti radikalisme berbasis agama, invidualisme, semakin tingginya penyakit masyarakat seperti perkelahian remaja, mabuk-mabukkan, obat-obatan terlarang (narkoba) dan kejahatan lainnya dapat merapuhkan para generasi muda dan memperporak-porandakan persatuan dan kesatuan bangsa kita.
“Maka menjadi tugas Islam untuk membentengi moral umatnya agar tetap berpegang teguh pada nilai-nilai agama,” ujar Bupati.
Dihadapan ribuan masyarakat yang hadir, Bupati Soekirman dan Wabup Drama Wijaya mengajak seluruh komponen masyarakat dan Kepala Desa agar mengawal dan menciptakan suasana kondusif dan menjaga persatuan dan kesatuan menghadapi Pemilihan Kepala Desa serentak di 100 desa yang ada di seluruh Kabupaten Sergai yang dijadwalkan akhir bulan Maret ini.
(bdi)