Medan |sumut24.co -
Baca Juga:
Pimpinan Anak Cabang Pemuda Karya Nasional (PAC PKN)
MedanMarelan menyampaikan apresiasi tindakan tegas
KapolrestabesMedan Kombes Dr. Jean Calvijn Simanjuntak yang mengultimatum Panglong dan Gudang Botot yang menerima hasil rayap besi dan rayap kayu.
Keberhasilan menindaklanjuti kasus begal, "rayap besi", "rayap kayu", KapolrestabesMedan beserta jajarannya juga berhasil mengambil langkah tegas dan cepat dalam menindaklanjuti para pelaku pompa (sabu) di Kota Medan.
"Tindakan cepat KapolrestabesMedan menjadi bukti nyata bahwa aparat penegak hukum tetap berkomitmen menegakkan keadilan tanpa pandang bulu. Dalam hal ini, kami dari seluruh jajaran PAC Pemuda Karya Nasional Kecamatan MedanMarelan memberikan apresiasi atas keberanian dan ketegasan KapolrestabesMedan dalam membongkar kasus begal, "rayap besi", "rayap kayu" dan pompa (sabu)," ungkap Ketua PAC PKN MedanMarelan, Muhammad Rifai Samosir didampingi Sekjen PAC PKN MedanMarelan, Sudarmanto, Selasa (21/10/2025).
Lebih lanjut disampaikan m, untuk di wilayah hukum Polrestabes Medan maka dari itu, PAC PKN MedanMarelan siap bersinergi dan berkolaborasi menjaga situasi Khamtibmas tetap kondusif serta memberi rasa aman kepada masyarakat.
"Kami siap mendukung langkah tegas Polrestabes Medan dalam menjaga situasi Kamtibmas tetap kondusif serta memberi rasa aman kepada masyarakat. Karena organisasi Pemuda Batak Bersatu adalah organisasi yang bergerak dibidang sosial dan memiliki motto antara lain solidaritas, toleransi, rukun, dan gotong royong. Motto ini menjadi pilar pergerakan dan landasan organisasi kita yakni Pemuda Karya Nasional Maju Jaya Abadi," pungkasnya.(W02)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News