
Kapolrestabes Medan Pantau Strong Poin dan Pastikan Kehadiran Polisi di Tengah Masyarakat
Medan sumut24.co Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak SIK MH bersama Kasat Lantas Polrestabes Medan, Kapolsek Medan Ko
kotaBaca Juga:
- HIKMA Sumut Desak Sekdaprov Cabut Surat Edaran Soal Pakaian Adat: “Mandailing Bukan Batak!”
- DPRD Padangsidimpuan Turun Tangan Cari Solusi Keresahan Guru, Srifitrah Nasution : Hak para Guru Tidak Bisa di Tawar
- Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2025 di Padangsidimpuan, AKBP Wira Prayatna Tekankan Pentingnya Persatuan Bangsa
Menurut Syahrir Nasution, perlakuan tidak adil terhadap tenaga pendidik merupakan bentuk kemunduran moral di daerah yang dikenal religius dan beradat. "Guru itu bukan pelaku kejahatan, tapi pengayom karakter bangsa. Jangan biarkan mereka menjadi korban kriminalisasi karena menjalankan tugas mendidik dengan disiplin dan cinta kasih," ujar Syahrir dengan nada prihatin.
Ia menambahkan, dalam konteks pendidikan nasional, guru memiliki peran strategis dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan, etika, dan moralitas generasi muda. "Apabila guru diperlakukan seperti pelaku kejahatan, maka siapa lagi yang akan berani menegakkan disiplin dan nilai moral di sekolah?" tambahnya.
Kasus yang mencuat di Madina ini disebut mencoreng wajah dunia pendidikan daerah. Banyak pihak menilai bahwa penegakan hukum terhadap guru harus dilakukan dengan kehati-hatian, proporsional, dan menjunjung tinggi nilai keadilan serta etika profesi pendidik.
Syahrir juga mengingatkan pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan masyarakat agar tidak gegabah dalam menilai tindakan guru di sekolah. "Kalau guru menegur, itu bagian dari pendidikan karakter. Jangan sedikit-sedikit dilapor ke polisi. Ini berbahaya bagi masa depan anak-anak kita," tegasnya.
Tokoh yang dikenal vokal dalam memperjuangkan keadilan sosial ini juga mengajak seluruh elemen masyarakat Madina untuk kembali menempatkan guru pada posisi terhormat. "Guru itu pewaris ilmu, pembimbing akhlak, penjaga moral. Jika guru dihina, bangsa akan kehilangan arah," pungkasnya.
Pihak pemerhati pendidikan Madina pun berharap agar kasus ini menjadi momentum evaluasi bersama untuk memperkuat perlindungan hukum bagi guru. Karena sejatinya, pendidikan yang bermartabat hanya bisa lahir dari guru yang dihormati dan dilindungi.rel
Medan sumut24.co Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak SIK MH bersama Kasat Lantas Polrestabes Medan, Kapolsek Medan Ko
kotaRakor Perekonomian Sumbar Kabupaten Solok Fokus pada Pertanian dan Investasi Produktif
kotaDOKTER NURHIMSYAH NASUTION DARI ASAHAN "MUSDA IKANAS SUMUT 2025 ADALAH MOMENTUM PERSATUAN!",Asahan Menggelora, IKANAS Sumut Naik Kelas!
kotaKetika Guru Dikriminalisasi di Kabupaten Mandailing Natal, GURU BUKAN MUSUH BANGSA, TAPI PENGAYOM KARAKTER BANGSA
kotaDengan tema nasional &ldquoGolkar Solid, Indonesia Maju&rdquo, peringatan HUT kali ini diharapkan mempererat semanga
kotaSerah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Solok
kotaProfesionalisme Damkar Kerja Cepat, Tepat & Bertanggung Jawab
kotaMUSDA IKANAS SUMUT 2025 MENCARI ARAH PERJUANGAN
kotaMedan sumut24.co Sejak dilaksanakan serahterima jabatan (Sertijab) sebagai Kapolrestabes Medan pada 5 Agustus lalu, Kombes Pol Jean Calvij
kotaAnggota DPD RI M. Nuh Lahan Madrasah Harus Dilindungi, Bukan DikuasaiDeli Serdangsumut24.co Anggota DPD RI asal Sumatera Utara, M. Nuh, me
News