Panen Perdana Kebun Bah Birung Ulu PTPN IV Regional II di Lahan Eks Hutan Berlangsung Lancar

Baca Juga:

• Benahi Medan Zoo, Rico Waas Minta Masukan dan Diskusi dengan Komisaris Taman Safari Indonesia Bogor
• Pengusiran Petani di Lahan Eks-HGU PTPN 2 Batang Kuis, Pengembang Perumahan Justru Leluasa
• Satresnarkoba Polres Palas Ringkus Seorang Pengedar Narkoba dengan Barbut Sabu 10,8 Gram di Perkebunan Masyarakat Aliaga Sosa

Simalungun – Panen perdana Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit Kebun Bah Birung Ulu PTPN IV Regional II di Afdeling 3 Nagori Huta Urung, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun, berlangsung lancar, Kamis (19/12/2024). Panen dilakukan setelah proses pencabutan plang kehutanan tuntas dilaksanakan pada Rabu (18/12/2024) lalu.

Kepala Bagian Sekretariat dan Hukum PTPN IV Regional II Muhammad Ridho Nasution mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu kelancaran panen perdana di Afdeling 3 Kebun Bah Birung Ulu.

"Alhamdulillah semua berlangsung aman dan lancar. Panen perdana ini diharap mampu meningkatkan produksi TBS Kebun Bah Birung Ulu," ujar Ridho kepada awak media, Jumat (20/12/2024).

Pencabutan tiga buah plang kehutanan oleh Dinas Kehutanan Pemprov Sumut pada Rabu (18/12/2024) lalu merupakan simbolisasi pelepasan kawasan hutan Blok 08J seluas 49,3 hektare. Kini, area tersebut resmi menjadi bagian Afdeling 3 Kebun Bah Birong Ulu.

Proses pencabutan plang turut disaksikan sejumlah pihak. Mulai dari Kejaksaan Negeri Simalungun, Polres Simalungun hingga manajemen PTPN IV Regional II.

"Semoga pelepasan lahan seluas 49,3 hektare ini dapat berkontribusi positif bagi business sustainability PTPN IV Regional II serta membawa manfaat lebih besar untuk masyarakat di sekitar kebun," ujar Ridho.

Sementara itu, Kepala Seksi Perlindungan Hutan dan Pemberdayaan Masyarakat UPT KPH Wilayah II Pematangsiantar Dinas Kehutanan Pemprov Sumut Tigor Siahaan kawasan hutan Blok 08J seluas 49,3 hektare kini telah dilepas dan menjadi bagian dari aset PTPN IV Regional II.

"Pencabutan plang di lokasi objek secara resmi menandakan bahwa area seluas 49,3 hektare yang sebelumnya milik kehutanan telah dilepas," ujarnya.Rel

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Benahi Medan Zoo, Rico Waas Minta Masukan dan Diskusi dengan Komisaris Taman Safari Indonesia Bogor

Pengusiran Petani di Lahan Eks-HGU PTPN 2 Batang Kuis, Pengembang Perumahan Justru Leluasa

Satresnarkoba Polres Palas Ringkus Seorang Pengedar Narkoba dengan Barbut Sabu 10,8 Gram di Perkebunan Masyarakat Aliaga Sosa

Staddion Kebun Bunga Berganti Nama Menjadi Urban Community Park

Silaturahmi KUD Pasar Baru ke PTPN IV Madina: Komitmen Baru Tingkatkan Produksi dan Kesejahteraan Petani Plasma

Asian Agri Terima Penghargaan CSR Pada Musrenbang RKPD Kabupaten Labuhanbatu