Siregar: Prabowo Harus Koreksi Ambang Batas Kemiskinan Agar Kebijakan Publik Tak Buta terhadap Kemelaratan Struktural
Siregar Prabowo Harus Koreksi Ambang Batas Kemiskinan Agar Kebijakan Publik Tak Buta terhadap Kemelaratan Struktural
kota
Baca Juga:
JAKARTA I Sumut24.co
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin bersama Pj Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumut Dessy Hassanudin tampil mengenakan busana batik yang bermotif Bagas Godang Nganan Ni Bulang pada peragaan busana Istana Berbatik. Dengan serasi keduanya berjalan di lintasan catwalk sepanjang 150 meter dan disaksikan langsung Presiden Joko Widodo.
Bagas Godang Nganan Ni Bulang sendiri berarti rumah raja tempat bulang atau rumah kemuliaan bagi raja yang berlaku adil dan bijaksana. “Kita bangga Sumut punya banyak kriya asli yang otentik, Sumut ini beragam, tentulah punya banyak produk budaya yang memiliki potensi besar,” kata Pj Gubernur Hassanudin, usai kegiatan Istana Berbatik di Istana Presiden, Jakarta, Minggu (1/10) malam.
Dikatakan Hassanudin, Kriya Sumut tidak kalah dengan produk kriya dari daerah lain. Keragaman budaya di Sumut juga menghasilkan produk kriya yang sangat beragam.
“Daya saing kriya Sumut tak kalah saing dengan produk internasional, kita bangga Sumut punya budaya yang beragam,†kata Hassanudin.
Selain itu, Hassanudin juga mengajak seluruh masyarakat Sumut untuk terus mendukung produk kriya Sumut. Sehingga produk kriya yang ada di Sumut tidak hilang termakan zaman.
“Mari kita dukung para pengrajin Sumut, dengan cara membeli produk-produknya, dengan begitu para pengrajin dan produknya akan terus bertahan sepanjang masa,†ujar Hassanudin.
Sementara itu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengatakan Bangsa Indonesia patut bersyukur memiliki batik. Oleh karena itu, Presiden mengajak masyarakat Indonesia untuk semakin mencintai batik sebagai warisan tradisi dan budaya asli Tanah Air.
“Batik bukan hanya sebagai karya seni biasa. Tapi merupakan warisan budaya tak benda dunia,” kata Presiden.
Selain Pj Gubernur Hassanudin, sejumlah tokoh nasional, mulai dari kepala daerah hingga seniman mengikuti parade catwalk Istana Berbatik. Kegiatan ini melibatkan 503 orang peraga.
“Kami merancang (event) ini dengan tujuan untuk menyampaikan pesan bahwa batik adalah warisan budaya Indonesia yang tak lekang oleh waktu, terus relevan dari masa ke masa dengan dukungan masyarakat Indonesia yang senantiasa memakai batik dan mempromosikannya ke pasar Internasional,” kata Ketua Panitia Istana Berbatik Angela Tanoesodibjo.**
Siregar Prabowo Harus Koreksi Ambang Batas Kemiskinan Agar Kebijakan Publik Tak Buta terhadap Kemelaratan Struktural
kota
Shohibul Anshor Siregar Integrasi Program Makan Bergizi dan Job Guarantee Kunci Kemandirian Ekonomi Rakyat
kota
97 Tahun Sumpah Pemuda, Ketua KNPI Padangsidimpuan Serukan Persatuan dan Aksi Nyata Pemuda
kota
sumut24.co ASAHAN, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Asahan menyampaikan rencana pelaksanaan Milad Muhammadiyah ke113 yang akan
News
sumut24.co ASAHAN, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan telah memetakan prioritas perbaikan infrastruktur jalan dan peningkatan layanan pub
News
Medan sumut24.co Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dr. Jean Calvijn Simanjuntak, S.I.K., M.H., menghadiri sekaligus membuka secara resmi Tur
kota
JMSI dan ACJA Dirikan Rumah Wartawan TiongkokIndonesia
kota
sumut24.co PAKPAK BHARAT, Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor memetik cabai merah dalam Panen Raya Cabai Merah Serentak,di Kawas
News
Ny Jelita Asri Ludin Tambunan Perempuan Deli Serdang Aktor Pembangunan
kota
sumut24.co MedanSatuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sumatera Utara (Sumut) memperkuat berbagai langkah strategis dalam menegakkan pera
kota