De Beers Group dan Endiama Temukan Ladang Kimberlite Baru di Angola

LONDON, Pada tanggal 12 Agustus 2025, De Beers Group, bersama dengan perusahaan berlian nasional Angola, Endiama, mengumumkan langkah maju yang signifikan dalam upaya eksplorasi bersama mereka dengan penemuan kimberlite, batuan induk berlian, di Angola.

Baca Juga:

• Mahyaruddin Salim Bicarakan Warga Binaan Dengan Kalapas
• Ketua DPC Ikanas Kabupaten Deliserdang H Nasaruddin Nasution Dukung Musda Ikanas Sumut 2025 di Parapat
• Golkar Medan Gelar Serangkaian Acara HUT ke-61, Ramadian Shah : "Golkar Harus Bermanfaat untuk Masyarakat"

Pada Juli 2025, perusahaan patungan De Beers-Endiama berhasil menemukan kimberlite di lubang bor pertamanya ke dalam gugus target berprioritas tinggi, yang diidentifikasi dari survei udara yang diselesaikan pada Maret 2025. Terobosan ini menandai penemuan ladang kimberlite baru pertama oleh De Beers Group dalam lebih dari tiga dekade. Selama beberapa bulan mendatang, pengeboran lebih lanjut, survei geofisika darat, dan analisis laboratorium akan dilakukan untuk mengonfirmasi jenis kimberlite dan menilai potensi berliannya.

Tonggak sejarah terbaru ini dibangun di atas fondasi dua Kontrak Investasi Mineral yang ditandatangani antara De Beers dan Pemerintah Angola pada April 2022, dan Nota Kesepahaman yang ditandatangani di Mining Indaba pada Februari 2024. Bersama-sama, perjanjian ini mendukung komitmen untuk kemitraan jangka panjang yang berfokus pada penggalian potensi berlian Angola yang melimpah secara bertanggung jawab.

Al Cook, CEO De Beers Group, mengatakan: "Menurut pandangan kami, Angola adalah salah satu tempat terbaik di dunia untuk mencari berlian, dan penemuan ini memperkuat keyakinan kami. Ini adalah pengingat yang kuat tentang apa yang dapat dicapai melalui kemitraan, dan saya mengapresiasi Presiden Lourenco dan pemerintahannya atas semua upaya yang telah mereka lakukan untuk meningkatkan transparansi, mengadopsi praktik terbaik internasional, dan menciptakan lingkungan yang ramah bisnis. Semua ini memungkinkan kami untuk kembali ke Angola dan mencari sumber pasokan baru. Kami sangat antusias dengan peran yang dapat dimainkan De Beers dalam membantu negara ini mewujudkan potensinya yang besar, baik di bawah maupun di atas tanah."

Tentang De Beers Group
Didirikan pada tahun 1888, De Beers Group adalah perusahaan berlian terkemuka di dunia dengan keahlian di bidang eksplorasi, penambangan, pemasaran, dan penjualan eceran berlian. Bersama mitra usaha patungannya, De Beers Group mempekerjakan lebih dari 20.000 orang di seluruh lini bisnis berlian dan merupakan produsen berlian terbesar di dunia berdasarkan nilai, dengan operasi penambangan berlian di Botswana, Kanada, Namibia, dan Afrika Selatan.

Inovasi menjadi inti strategi De Beers Group dalam mengembangkan portofolio penawaran yang mencakup seluruh rantai nilai berlian, termasuk rumah perhiasannya, De Beers London dan Forevermark, serta solusi pionir lainnya seperti inisiatif pengadaan dan ketertelusuran berlian Tracr dan GemFair. De Beers Group juga menyediakan layanan dan teknologi terdepan bagi industri berlian dalam bentuk layanan edukasi dan laboratorium, serta beragam layanan teknologi penyortiran, deteksi, dan klasifikasi berlian. De Beers Group berkomitmen untuk 'Membangun Selamanya', sebuah pendekatan holistik dan terintegrasi terhadap keberlanjutan yang mendasari upaya kami untuk menciptakan dampak yang berarti bagi masyarakat dan tempat-tempat di mana berlian kami ditemukan.

Building Forever berfokus pada tiga area utama yang, melalui kolaborasi dan kemitraan di seluruh dunia, meningkatkan kemampuan kami untuk mendorong dampak positif; Mata Pencaharian, Iklim, dan Alam. De Beers Group adalah anggota grup Anglo American plc. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi .red/rel

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Mahyaruddin Salim Bicarakan Warga Binaan Dengan Kalapas

Ketua DPC Ikanas Kabupaten Deliserdang H Nasaruddin Nasution Dukung Musda Ikanas Sumut 2025 di Parapat

Golkar Medan Gelar Serangkaian Acara HUT ke-61, Ramadian Shah : "Golkar Harus Bermanfaat untuk Masyarakat"

Pemkab Deli Serdang Buka Ruang Kolaborasi Semua Elemen Masyarakat

Deli Serdang Kabupaten Pertama dan Terbanyak di Sumut Miliki 300 Redkar

Masuk Enam Besar Desa Widodaren di Provinsi Sumut, Atika Nasution Ingatkan Tertib Administrasi