
Alami Pendangkalan, Wali Kota Tanjungbalai Tinjau Normalisasi Drainase
sumut24.co TANJUNGBALAI, Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim melakukan peninjauan terhadap pelaksanaan normalisasi dan pembongkaran d
NewsBaca Juga:
Telah terjadi Kasus pengeroyokan dan menimbulkan kekhawatiran mendalam dan mendesak tindakan cepat dari pihak kepolisian. Hal ini di Ungkapkan Dalam Konfrensi Pers Pusat Bantuan Hukum (PBH) Anak Bangsa Yasser Habibi,S.H, Selasa (20/8/2024).
Yasser Habibie SH, kuasa hukum dari Sahrina Harahap, secara resmi meminta Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel), AKBP Yasir Ahmadi, SIK, MH, untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap beberapa pelaku yang diduga terlibat dalam pengeroyokan ini.
Dalam konferensi pers yang diadakan di Kafe Yasto, Yasser mengungkapkan bahwa tindakan kekerasan tidak hanya berupa penganiayaan fisik tetapi juga teror psikologis yang berkelanjutan.
"Klien kami, Sahrina Harahap, mengalami kekerasan serius yang melibatkan Amin Harahap (AH),Cadek Andriani (CA) , dan Ratna Siregar (RS). Mereka tidak hanya menyebabkan kerusakan fisik tetapi juga merusak mental klien kami," jelas Yasser. Ia menambahkan bahwa rumah kerabat Sahrina juga menjadi sasaran vandalisme, dengan kaca pecah, meteran listrik dirusak, dan dinding rumah dijebol.
Sebelumnya, Peristiwa tersebut pertama kali terjadi pada 29 Juni 2024 dan diulang lagi pada 28 Juli 2024. Meskipun dua laporan telah diajukan ke Polres Tapsel, tindakan terhadap pelaku belum menunjukkan hasil yang signifikan. Yasser mengungkapkan kekhawatiran bahwa penanganan kasus yang lambat dapat memicu tindakan lebih lanjut dari para pelaku.
Menurut Yasser, insiden dimulai ketika Sahrina melewati rumah salah satu pelaku di jalan umum. CA, salah satu pelaku, melempar batu ke arah Sahrina. Meskipun batu tersebut tidak mengenai Sahrina, konfrontasi terjadi. Situasi semakin memburuk ketika AH memerintahkan CA dan RS untuk menyerang Sahrina. CA kemudian menggunakan gagang sapu untuk memukul kepala Sahrina, menyebabkan cedera serius.
Sahrina telah melaporkan kasus ini ke Polres Tapanuli Selatan dengan Nomor STTLP/B/267/VII/2024/SPKT/POLRES TAPANULI SELATAN/POLDA SUMATRA UTARA, meliputi pasal-pasal terkait pengeroyokan, pengrusakan, dan pengancaman. Meskipun laporan telah diajukan, Sahrina dan keluarganya masih menerima ancaman dari pelaku yang bebas berkeliaran.
"Saya tidak mengenal mereka sebelumnya dan tidak tahu alasan di balik penganiayaan ini. Kami sangat berharap Kapolres Tapanuli Selatan segera menangkap pelaku untuk mengakhiri ancaman yang kami terima," ujar Sahrina dengan penuh kesedihan.
Kapolres Tapanuli Selatan, AKBP Yasir Ahmadi, melalui Kasi Humas AKP Maria, menyatakan bahwa pihak kepolisian telah melakukan wawancara dengan semua pihak terkait dan berencana mengundang pelaku untuk mediasi. Meskipun proses mediasi diharapkan dapat menyelesaikan masalah, banyak yang berharap agar tindakan hukum yang lebih tegas segera diambil.
Kasus ini mencerminkan pentingnya penegakan hukum yang adil dan cepat. Masyarakat dan keluarga korban berharap agar keadilan segera ditegakkan untuk memberikan rasa aman dan mencegah terjadinya insiden serupa di masa depan. Yasser Habibie menegaskan komitmennya untuk terus mengawal kasus ini hingga tuntas.
"Kami tidak akan berhenti berjuang hingga keadilan benar-benar ditegakkan. Ini bukan hanya untuk klien kami, tetapi untuk keamanan dan keadilan bagi semua warga," tegas Yasser.
Dengan perhatian publik yang meningkat dan desakan untuk tindakan tegas, diharapkan pihak kepolisian segera mengambil langkah yang diperlukan untuk menyelesaikan kasus ini dan memberikan rasa aman bagi masyarakat Tapanuli Selatan.zal
sumut24.co TANJUNGBALAI, Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim melakukan peninjauan terhadap pelaksanaan normalisasi dan pembongkaran d
Newssumut24.co BALIGE, Jelang perhelatan F1H2O dan mendukung pengembangan pariwisata di Kabupaten Toba, Perum LKBN (Lembaga Kantor Berita Nasio
NewsMEDAN Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Wakajati Sumut), Sofyan Selle, S.H., M.H., mengajak insan pers untuk memperkuat sine
kotaPEKANBARU Serikat Perusahaan Pers (SPS) sudah berusia 79 tahun. SPS lahir pada 8 Juni 1946, dan setiap tahun selalu dirayakan oleh organis
Umumsumut24.co TANJUNGBALAI, Seorang pembobol rumah warga, berhasil diciduk personel Polsek Tanjungbalai Utara.Tersangka MZB (33) diciduk selam
NewsProf Budi Djatmiko Kembali Pimpin APTISI Lewat Aklamasi di Munas Bandung
kotaSintar sumut24.co Polres Pematangsiantar dipimpin Kepala Satuan (Kasat) Reserse Narkoba AKP Irwanta Sembiring SH. MH melaksanakan kegiata
HukumMedan sumut24.co Ibnu Maruf (41) yang telah masuk target operasi (TO) berhasil diamankan petugas Satuan Narkoba Polrestabes Medan di kawa
Hukumsumut24.co Tebingtinggi, Dalam peringatan Hari Mangrove Sedunia Tahun 2025,Mangrovolution Education yang diprakarsai Al Hazmi Fakhrul Alim
NewsKongres Persatuan PWI Segera Dilaksanakan, Hendry dan Zul Sepakati SC dan Peserta
kota