AirAsia Perpanjang Pendaftaran Ajang AirAsia AARRDS 2016

Jakarta | Sumut24

Baca Juga:

• Doly Kurnia Tanjung Hadiri FGD Bawaslu Sumut: Dorong Penguatan Sistem dan Informasi Pemilu
• Pengadilan Negeri Suka Makmue Melaksanakan Sita Eksekusi Terhadap Dua Bidang Tanah di Nagan Raya
• Program Enam PHTC Berbiaya Rp300- 400 miliar, Diduga Hanya Orientasi Proyek Guna Menutupi Perkara Pidana Korupsi

AirAsia memperpanjang waktu pendaftaran ajang AirAsia Runway Ready Designer Search (AARRDS) 2016, guna memperluas kesempatan menjaring bakat perancang-perancang busana muda di seluruh Indonesia untuk berpartisipasi di kompetisi ini.

 

Pendaftaran yang semula dijadwalkan untuk ditutup pada tanggal 12 April 2016, diperpanjang hingga waktu audisi di Jakarta yaitu hari Sabtu, tanggal 16 April 2016. Adapun pendaftaran dan audisi akan dilaksanakan di Soehanna Hall, The Energy, Sudirman Central Business District (SCBD) mulai pukul 09.00 WIB.

 

Dewan juri untuk audisi di Jakarta terdiri dari pengamat dan praktisi industri mode, yaitu perancang busana terkemuka Ghea Panggabean, pemimpin redaksi Elle Indonesia Kuntum Bainina, Founder of Kuala Lumpur Fashion Week Andrew Tan, Vivy Yusof, pemilik situs fashion e-commerce ternama Fashion Valet, serta Head of Sales and Distribution AirAsia Indonesia Adelheid Helena Bokau.

 

“Dengan memperpanjang waktu pendaftaran, kami bermaksud untuk membuka pintu kesempatan yang seluas-luasnya kepada perancang-perancang busana muda berbakat di Indonesia untuk berpartisipasi di kompetisi ini. Kami harap ajang ini dapat menjadi batu lompatan pertama bagi mereka untuk berkarir di industri mode berskala internasional,” ujar Head of Sales and Distribution AirAsia Indonesia Adelheid Helena Bokau Selasa (12/4).

 

Pendaftaran dapat dilakukan dengan cara mengirimkan tiga sketsa rancangan busana wanita ready-to-wear  berikut formulir keikutsertaan yang dapat diunduh di website klfashionweek.com, ke alamat e-mail aaindonesia@klfashionweek.com.Adapun untuk pendaftaran yang dilakukan di tanggal 16 April, formulir keikutsertaan dapat diisi saat sebelum audisi dimulai.

 

“AARRDS adalah ajang kompetisi pencarian bakat-bakat baru di industri fashion yang pertama kali diadakan di Malaysia pada tahun 2015. Menyusul suksesnya AARRDS tahun lalu, kompetisi ini kini diperluas hingga ke Indonesia, Thailand, Singapura dan Filipina,”ujarnya.

 

Jakarta akan menjadi perhentian pertama dengan audisi pada tanggal 16 April, disusul oleh Manila (23 April), Kuala Lumpur (30 April), Singapura (7 Mei) dan Bangkok (14 Mei).

 

“Pada seluruh audisi yang dilakukan di setiap negara, para perancang busana muda harus menampilkan visi serta rancangannya yang terinspirasi oleh Asean kepada dewan juri di setiap kota,”ujarnya.

 

Tiga finalis teratas yang akan dipilih dari masing-masing negara mendapatkan kesempatan untuk menampilkan karyanya pada runway Kuala Lumpur Fashion Week Ready to Wear (KLFW RTW) bulan Agustus 2016 dan berkompetisi untuk meraih gelar AirAsia’s Most Promising Designer 2016.

 

Total hadiah sebesar Rp 1 Milyar (RM350,000) menanti pemenang kompetisi ini termasuk slot untuk menampilkan keseluruhan koleksinya pada KLFW RTW 2017, kesempatan untuk dimentori oleh tim KLFW RTW.

 

“Sponsor sebesar lebih dari Rp 83 juta (RM 25,000) dari FashionValet untuk memproduksi capsule collection dan menjual produknya pada fashionvalet.com, 150,000 AirAsia BIG Points, penerbangan dengan AirAsia atau AirAsia X, dan juga hadiah-hadiah menarik lainnya yang akan segera diumumkan,”pungkasnya.(rel/nis)

 

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Doly Kurnia Tanjung Hadiri FGD Bawaslu Sumut: Dorong Penguatan Sistem dan Informasi Pemilu

Pengadilan Negeri Suka Makmue Melaksanakan Sita Eksekusi Terhadap Dua Bidang Tanah di Nagan Raya

Program Enam PHTC Berbiaya Rp300- 400 miliar, Diduga Hanya Orientasi Proyek Guna Menutupi Perkara Pidana Korupsi

Wali Kota membuka Sosialisasi Pengenalan Forum Anak sebagai Pelopor dan Pelapor dalam Rangka Kerjasama Lintas Perangkat Daerah

Wali Kota menghadiri Dies Natalis ke-60 Tahun USI, di Aula Radjamin Purba Kampus USI

Pendidik Itu Pemimpin, Pemimpin Itu Pendidik