OPD Se Kab.Pakpak Bharat Ikut Serta Membersihkan Tanah Longsor Kejalan
sumut24.co PAKPAK BHARAT,Ratusan personil lintas Instansi dan Organisasi Perangkat Daerah se Kabupaten Pakpak Bharat, terus berjuang menorm
News
Baca Juga:
- Merasa Tak Dibayar, Penjaga Kolam Nekat Gelapkan Barang Majikan di Padangsidimpuan
- Praktisi Hukum Joni Sandri Ritonga: Banyak Perusahaan Lakukan Kejahatan Berkedok Kemitraan Plasma di Sumatera Utara
- Akibat Dugaan Gelapkan Dana Hibah, Mobil dan Aset Anggota DPRD Disita Warga Mompang Julu, Ketua Hanura Madina Angkat Bicara
PALAS - Kuasa hukum 17 peserta plasma Koperasi FKI Mandiri, Mardan Hanafi Hasibuan,SH ,meminta Ketua Kelompok Tani berinsial DH,lebih koperaktif menghadiri panggilan penyidik Polres Padanglawas.
" Ada apa, dengan DH yang tidak hadir alias mangkir dari panggilan penyidik Polres Palas,Senin(28/11/2025),atas dugaan penggelapan dana plasma sebesar Rp 9,1 miliar," ungkapnya.
Mardan Hanafi meminta, agar penyidik memastikan alasan ketidak hadiran Darwin Hasibuan.Apa alasannya tidak hadir memenuhui panggilan penyidik kepolisian.
Adapun modus dugaan kasus penggelapan DH, terkait pembagian yang diperuntukan untuk DPP, DPW sampai DPD Forum Komunikasi Indonesia1 (FKI-1),Camat,Kepala Desa serta biaya operasional.
" Dugaan penipuan itu berlangsung mulai tahun 2018 sampai sekarang yang nilainya mencapai Rp 9,1 miliar," ungkap Mardan Hanafi Hasibuan, Rabu(3/12/2025).
Lanjut Mardan Hanafi, akibat adanya dugaan aliran dana yang terkesan modus penipuan,penggelapan dan gartifikasi tersebut,menimbulkan kerugian bagi peserta plasma Koperasi Fron Komunitas Indonesia(FKI) Mandiri.
Ia menambahkan, DH selaku Ketua FKI 1 yang juga Ketua Koperasi Front Komunitas Indonesia Mandiri, mangkir menghadiri panggilan penyidik Polres Palas sesuai laporan Polisi Nomor : LP/B/XI/ 2025 / Reskrim.
" Pemotongan gaji plasma sebesar 15 persen, telah menimbulkan kerugian bagi 17 anggota plasma yang melaporkan DH kepihak Polres Palas," bebernya.
Ketua Koperasi FKI Mandiri, berinsial DH, dikonfirmasi melalui HP selulernya +62 853-7029-0xxx, terkait mangkir dari panggilan penyidik Polres Palas, handphonenya tidak aktif dan belum ada jawaban.
Kasat Reskrim Polres Palas,AKP Raden Saleh Harahap,melalui Ps Kanit Ekonomi, Aipda W.S Hasibuan dihubungi melalui telepon seluler,Rabu(3/12/2025) membenarkan DH, mangkir dari panggilan pertama penyidik Polres Palas.
"Hari ini,kita susul pemanggilan kedua kepada yang bersangkut, untuk hadir diruang Satreskrim Polres Padang untuk diminta ketetangannya," ucapnya.
Ditambahkan, jika yang bersangkutan DH, tidak juga menghadiri panggikan kedua,akan kita temui secara langsung di Kecamatan Hutaraja Tinggi.rel
sumut24.co PAKPAK BHARAT,Ratusan personil lintas Instansi dan Organisasi Perangkat Daerah se Kabupaten Pakpak Bharat, terus berjuang menorm
News
H Borkat SSos MM Jangan Saling Menyalahkan. Saatnya Kita Kompak Membantu Korban Bencana
kota
JMSI Sumut Gelar Pray for Bencana Sumut Lewat Konser HR Akustik Celebration Night
kota
Medan sumut24.co Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr. Jean Calvijn Simanjuntak, S.I.K., M.H. menerima audiensi Gabungan Ojek Roda Dua Medan
kota
WARGA TANJUNG SARI DESAK PEMERINTAH TURUNKAN ALAT BERAT SUMBER MUARA PEMICU BANJIR DI DUSUN II DESA SENA HARUS DITUTUP
kota
sumut24.co Madina, Bupati Mandailing Natal (Madina) H. Saipullah Nasution bersama Wakil Bupati Atika Azmi Utammi Nasution mendampingi Mente
News
Kajati Kepri J. Devy Sudarso Lantik Wakajati Kepri Baru, Tekankan Pelaksanaan Amanah Penuh Rasa Tanggungjawab, komitmen dan Dedikasi yang Ti
kota
sumut24.co MedanLenovo resmi merilis ekosistem perangkat gaming terbaru, Lenovo Legion Gen 10, pada Kamis (4/12/2025) di Medan. Kehadiran
Ekbis
Proyek Rp18,2 Miliar Diduga Asal Jadi Tanggul Hulu Bendungan Ilir Serdang di Aras Kabu Mulai Rusak Padahal Baru Dikerjakan
kota
Puluhan Hektar Sawah Baru Tanam di Desa Paya Gambar Terendam Lima Hari, Petani Terancam Gagal Tanam
kota