
Bupati Solok Kunjungi Dapur SPPG Batang Barus Arosuka
Bupati Solok Kunjungi Dapur SPPG Batang Barus Arosuka
kotaBaca Juga:
Menurut Poppy, saat ini inflasi Sumut telah melampaui batas standar yang ditetapkan. Namun, ia menekankan perlunya melihat lebih dalam komoditas apa yang menjadi penyebab kenaikan tersebut.
"Kita perlu melihat kembali, komoditi apa yang menjadi penyebab inflasi itu. Apakah faktor internal atau eksternal. Jika penyebabnya seperti emas, itu tentu pengaruh global dan sulit kita kendalikan. Tetapi kalau komoditasnya beras, cabai, bawang, atau daging ayam, kita harus lihat bagaimana pasokan dan distribusinya," jelas Poppy.
Ia mengakui bahwa sistem distribusi pangan di Sumut masih cukup panjang, sehingga bisa berdampak terhadap harga di pasaran. Karena itu, pihaknya terus melakukan analisis mendalam agar penyebab inflasi bisa diidentifikasi dan segera diambil langkah solusi yang tepat.
"Data inflasi juga perlu kita lihat secara year on year, dan juga dibandingkan antarwilayah (man to man). Sebab setiap daerah bisa memiliki penyebab berbeda," tambahnya.
Antisipasi dan Intervensi Sejak Awal
Poppy mengungkapkan bahwa Pemprov Sumut sebenarnya telah melakukan berbagai langkah antisipasi dan intervensi sejak lama. Salah satunya dengan mengoptimalkan peran tiga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk membantu menjaga stabilitas harga dan pasokan bahan pokok.
"Kita sudah menugaskan BUMD untuk berperan aktif. Misalnya dalam pengadaan kopi, penggunaan solar dryer drum, dan kerja sama pembelian dengan CAS. Memang ada beberapa kendala teknis, tapi secara umum upaya ini terus berjalan baik untuk jangka pendek, menengah, maupun panjang," ujarnya.
Ia juga menyebutkan, beberapa kerja sama yang telah dilakukan sejak tahun 2024 terus diperkuat. Namun, Poppy mengingatkan pentingnya komitmen dan niat baik dari semua pihak dalam menjaga mekanisme pasar agar berjalan sehat.
"Yang paling penting adalah komitmen dan good will dari semua pihak. Karena tanpa itu, mekanisme pasar tidak akan berjalan dengan baik," katanya.
Jaga Ketersediaan dan Distribusi Daging
Terkait Minyak, Beras, dan Gula (MBG) yang menjadi salah satu penyumbang inflasi, Poppy menegaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Perkebunan dan Dinas Peternakan.
"Kami sedang menyusun kebutuhan daging untuk MBG dan melakukan sinkronisasi dengan tim terkait. Dengan begitu, kita bisa mengetahui kebutuhan hingga tiga bulan ke depan, bahkan untuk tahun depan," jelasnya.
Selain memastikan ketersediaan pasokan, Pemprov Sumut juga memperkuat pengawasan distribusi dalam negeri melalui mekanisme Domestic Market Obligation (DMO) agar harga tetap stabil.
"Kami menjaga stok dan distribusi agar pasokan dalam negeri terjamin. Ini juga menjadi bagian dari catatan antisipasi yang terus kami laksanakan," tutup Poppy.rel
Bupati Solok Kunjungi Dapur SPPG Batang Barus Arosuka
kotaMenunggu Parade Militer Korea Utara
kotaPastikan Pelayanan Hukum Berjalan Baik, Kajati Sumatera Utara Kunjungi Kejaksaan Negeri Gunung Sitoli, Kabupaten Nias Induk Hingga Kabupaten
kotasumut24.co Padangsidimpuan, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) semakin serius menata arah pengelolaan lingkungan, khususnya
Newssumut24.co ASAHAN, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan turut memeriahkan Pagelaran Seni Budaya Daerah (PSBD) keVI Tahun 2025 dengan mengh
Newssumut24.co ASAHAN, Pemerintah Kabupaten Asahan melaksanakan Apel Gabungan Awal Bulan Oktober Tahun 2025 yang berlangsung di Halaman Kantor
Newssumut24.co ASAHAN, Wakil Bupati Asahan, Rianto, S.H., M.A.P., menerima audiensi dari Muhammad Khotibul Anwar Rambe, peserta Musabaqah Tilaw
Newssumut24.co TANJUNGBALAI, Seorang pria pembobol rumah warga tak dapat berkutik begitu ditangkap Personel Datuk Bandar.Informasi dihimpun, s
NewsMasyarakat Angkat Jempol Gebrakan Kejagung Pulihkan Kerugian Negara
kotaMasyarakat Sumatera Utara Ingin Langkah Nyata &ldquoKasus Ijazah Jokowi Harus Jadi Momentum Supremasi Hukum&rdquo
kota