
Aparat Penegak Hukum Jadi Saksi Kasus Korupsi Jalan di Sumut
Aparat Penegak Hukum Jadi Saksi Kasus Korupsi Jalan di Sumut
kotaBaca Juga:
Ajang pentas seni ini menjadi salah satu momen paling dinanti oleh para peserta Jumbara. Selain sebagai sarana hiburan, acara ini juga menjadi wadah bagi para remaja untuk mengekspresikan kreativitas sekaligus mengenalkan budaya lokal dari masing-masing daerah.
Tim PMR Padangsidimpuan sukses membius penonton dengan tarian kreasi yang memadukan unsur tradisional dan modern. Tarian yang diiringi musik daerah khas Tapanuli dan ditutup dengan kejutan alunan musik India ini, dibawakan oleh delapan penari dengan gerakan yang indah, enerjik, dan penuh semangat. Tak hanya dari segi koreografi, kostum warna-warni yang dikenakan juga menjadi daya tarik tersendiri, memperkuat kesan budaya yang mereka angkat.
Suasana makin meriah ketika penonton ikut larut dalam suasana, bahkan beberapa dari mereka spontan menari di sekitar area panggung, menciptakan atmosfer kebersamaan dan euforia yang luar biasa.
Juli Damayanti, pendamping PMR Putri yang turut mendampingi selama kegiatan berlangsung, tak bisa menyembunyikan rasa bangganya. Ia mengungkapkan bahwa seluruh proses persiapan dilakukan dalam waktu yang sangat singkat, namun hasilnya sungguh di luar ekspektasi.
"Alhamdulillah, saya sangat puas dan bangga dengan penampilan anak-anak PMR Padangsidimpuan. Mereka hanya punya waktu beberapa hari untuk latihan. Tapi perpaduan gerakan tradisional dan modern yang mereka tampilkan bisa bikin penonton dari luar daerah ikut menari. Itu bukti bahwa penampilan mereka berhasil," ujar Juli penuh semangat.
Diketahui, kontingen PMR Kota Padangsidimpuan berjumlah 40 orang, terdiri dari 30 anggota PMR yang berasal dari SMA dan SMK negeri maupun swasta serta Madrasah Aliyah. Mereka didampingi oleh para fasilitator, pembina, serta peninjau. Seluruh rangkaian kegiatan Jumbara ini dijadwalkan berlangsung dari tanggal 17 hingga 22 Juni 2025, bertempat di kawasan Lemcadika Kwarcab Langkat.
Tak hanya tampil dalam pentas seni, kontingen Padangsidimpuan juga menunjukkan eksistensinya dalam berbagai kegiatan sosial, edukatif, dan kreatif selama Jumbara berlangsung. Hal ini sejalan dengan semangat PMR yang tak hanya fokus pada keterampilan kepalangmerahan, tapi juga pengembangan karakter dan budaya.
Sehari sebelum acara pentas seni, perkemahan kontingen Padangsidimpuan mendapatkan kunjungan spesial dari Wakil Ketua PMI Pusat, Irjen Pol (Purn) Nanan Sukarna, dan Ketua PMI Sumatera Utara, Dr. Rahmat Shah, bersama rombongan. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Plt. Ketua PMI Kota Padangsidimpuan, Novan Efendy Siregar, SE, M.Si, yang turut menyajikan suguhan khas berupa buah salak sebagai simbol keramahan dan kehangatan khas Tapanuli Selatan.
Kehadiran para tokoh PMI ini menjadi penyemangat tersendiri bagi seluruh kontingen, sekaligus bentuk dukungan nyata terhadap semangat generasi muda dalam berkontribusi membangun negeri melalui kegiatan kemanusiaan dan kebudayaan.zal
Aparat Penegak Hukum Jadi Saksi Kasus Korupsi Jalan di Sumut
kotaPerjalanan 12 Jam Kahiyang Ayu ke Paluta, Bobby Nasution Bawa Kabar Gembira di Istana Maimoon
kotaSpesialis Maling Spion Mobil Ditangkap Ini Lokasi Aksinya
kotaNobar Film, Ngobrol Koperasi Cara Unik Rayakan Harkopnas di Medan
kotasumut24.co MEDAN, Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si., memaparkan sejumlah keberhasilan dan pres
kotasumut24.co TAKENGON, Dalam rangka memastikan penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan proyek, General Manager PLN Unit
Newssumut24.co MEDAN, PT PLN (Persero) UIP SBU terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga dan memastikan kualitas pembangunan infrastruktur ke
kotaPresiden Prabowo Gelar Rapat Maraton di Hambalang, Bahas Pertanian, Pertambangan, hingga Investasi Nasional
NewsNaslindo Film The Sun Gazer Jadi Inspirasi Hidup Bersama dan Kebangkitan Koperasi
kotaMedan sumut24.co Gus Irawan Pasaribu lahir di Padangsidimpuan pada 31 Juli 1964. Sebelum dikenal sebagai politisi, ia menghabiskan sebagia
News