Jumat, 21 November 2025

"Gubsu Jangan Lebay, Programnya Beda dengan Kang Dedi," Sindir Ari Sinik

Administrator - Kamis, 12 Juni 2025 13:26 WIB
"Gubsu Jangan Lebay, Programnya Beda dengan Kang Dedi," Sindir Ari Sinik
Istimewa

Medan -Pemerhati sosial dan politik, Ari Sinik, mengkritik pernyataan Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) yang merasa sebagai yang pernah menggagas program pembinaan pemuda melalui pelatihan di lingkungan TNI.

Baca Juga:

Menurut Ari, klaim tersebut terlalu berlebihan karena konsep pembinaan pemuda seperti itu bukan hal baru. Ia mencontohkan sosok Kang Dedi Mulyadi yang lebih dulu mengirim anak-anak nakal ke barak TNI untuk dibina agar menjadi sadar dan berubah menjadi pribadi yang lebih baik.

"Jelas beda. Kalau Kang Dedi Mulyadi itu mengirim anak-anak yang bermasalah ke barak TNI supaya sadar dan berubah. Sementara program pembinaan pemuda ke TNI yang dimaksud Gubsu itu kan melibatkan pemuda pilihan, bukan karena mereka bermasalah atau nakal," ujar Ari Sinik.

Ari menilai tidak sepatutnya seorang kepala daerah merasa sebagai pencetus pertama atas suatu program yang pada kenyataannya telah lebih dulu dilakukan oleh pihak lain. Ia menyarankan agar setiap program lebih difokuskan pada kebermanfaatan bagi masyarakat, bukan pada klaim pencetusannya.


Ari mengingatkan agar pemerintah daerah tidak mudah merasa paling pertama atau paling inovatif, terutama dalam hal program yang sejatinya sudah lebih dulu dilakukan oleh tokoh atau daerah lain.red2

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
PKK Asahan Gelar Pelatihan Administrasi dan Kelembagaan 2025
Jurusan Akuntansi FE Unimed Gelar Program Kemitraan Masyarakat Internasional
Sinergi TNI dan Pemkab Asahan Perkuat Stabilitas Keamanan Wilayah
Ribuan Peserta Meriahkan TNI PRIMA RUN di Kisaran, Bupati Asahan: Bersama Rakyat, TNI Kuat
Wakil Bupati Asahan Buka Pelatihan Manajemen Ritel dan Kurasi Produk UMKM
Rico Waas Buka Pelatihan Vokasional bagi Warga Disabilitas, Wujud Nyata Pemko Medan dalam Mendorong Kemandirian Ekonomi
komentar
beritaTerbaru