Rabu, 09 Juli 2025

Merdeka Mall Siantar Ambruk , Kadis PUTR Bela Pengusaha

Administrator - Rabu, 30 Oktober 2024 01:20 WIB
Merdeka Mall Siantar Ambruk , Kadis PUTR Bela Pengusaha
Konstruksi baja ringan kerangka kanopi beserta atap yang ambruk sepanjang puluhan meter menimpa satu unit truk cold diesel dan mobil pick up grandmax terjadi saat hujan tuurun sekitar pukul 14.55 Wib.ist
Siantar | Sumut24.co
Pekerjaan atau finising konstruksi bangunan belum selesai, malah Pemerintah Kota Pematangsiantar bersama pengelola Suzuya Merdeka Mall merupakan lahan bekas GOR terkesan memaksakam operasional mall tanpa memperhitungkan keselamatan hidup bagi warga Pematangsiantar, sehingga karena dugaan mengejar pencapaian target penjualan pengelola Suzuya Merdeka Mall lalai memperhitungkan ketahanan konstruksi baja kerangka kanopi bagian depan yang rubuh akibat diterjang hujan dan angin, Selasa (29/10/2024).

Baca Juga:

Konstruksi baja ringan kerangka kanopi beserta atap yang ambruk sepanjang puluhan meter menimpa satu unit truk cold diesel dan mobil pick up grandmax terjadi saat hujan tuurun sekitar pukul 14.55 Wib.

Informasi dari sejumlah karyawan Suzuya menyebut tidak ada korban jiwa atas musinah ambruknya kanopi mall yang konon dibangga banggakan Susanti Dewayani saat aktif menjabat Walikota Pematangsiantar sebelum masa cuti sebagai Calon Walikota kembali.

Sebelumnya juga, panitia PON Aceh - Sumut tidak memberikan izin rekomenadsi penggunaan Suzuya Merdeka Mall untuk perhelatan tinju karena karena tidak sesuai spesifikasi dan adanya alasan alasan yang sangat riskan karena salah satunya mutu bangunan.

Ambruknya konstruksi bangunan kanopi Suzuya Merdeka Mall membuat warga berspekulasi. Warga yang ada disekitar menyebut, kanopi tumbang, diduga karena kwalitasnya rendah sehingga tidak mampu menahan terpaan hujan disertai angin.

Sisi lain, banyak warga yang waswas dan ketakutan saat kanopi roboh, mereka menjadi sangat khawatir akan ancaman keselamatan hidup bagi pengunjung.

Lain lagi dengan nama Suzuya Merdeka Mall yang telah dipasang, padahal saat permohonan ke Kementerian dan nomenklatur pada RDP bersama DPRD sebelumnya, bahwa nama lahan GOR yang dibangun adalah Gedung Merdeka tanpa adanya kata Suzuya maupun Mall.

Lebih seramnya, setelah hujan reda para karyawan dibantu kuli bangunan membersihakn dan merapikan kanopi yang tumbang dengan memanjat kanopi dan membersihkan besi besi tulangan konstruksi tanpa menggunakan Alat Pelindung Diri.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Pematangsiantar, Sofian Purba mengatakan kanopi yang tumbang diduga karena hujan deras dan angin yang lumayan kencang. Untuk mencari tahu kebenarannya, sebut Sofian, saat ini pihak dari Dinas PUTR sedang melakukan penelusuran, dengan langsung turun ke lokasi.

"Kanopi yang ambruk, bukan struktur utama dari bangunan Suzuya Merdeka Mall. Tidak ada itu di struktur" pungkasnya.(ES)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Terpal Panggung Utama Lapangan Merdeka Medan Robek, Kualitas Material Dipertanyakan
LIRA Sumut Desak Kajati Harli Siregar Usut Dugaan Persekongkolan Tender Proyek Lapangan Merdeka Medan Rp 77,6 Miliar
Revitalisasi Lapangan Merdeka Medan Diterpa Skandal: Diduga Lift Bekas dan Anggaran Fantastis Rp 632,5 Miliar Jadi Sorotan
Proyek "Mangkrak" Lapangan Merdeka Medan Senilai Setengah Triliun Rupiah: Warga Geram, Tuntut Tanggung Jawab!
Pimpin Upacara HUT ke- 435 Kota Medan, Rico Waas: Bangkitkan Kembali Komitmen Membangun Kota
Syahrir Nasution Kritik Revitalisasi Lapangan Merdeka: “ Bobby Jangan Abaikan Sejarah”
komentar
beritaTerbaru