Jumat, 08 Agustus 2025

Syahrul M Pasaribu Diminta Calonkan Diri Menjadi Anggota DPR RI

Administrator - Senin, 26 September 2022 13:23 WIB
Syahrul M Pasaribu Diminta Calonkan Diri Menjadi Anggota DPR RI

Tapsel,Sumut24.co

Baca Juga:

Harapan masyarakat Tapanuli Selatan (Tapsel) kepada Syahrul M. Pasaribu untuk maju mencalonkan diri menjadi anggota Legislatif Dewan Perwalilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatara Utara (Sumut) II, pada Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang, semakin deras dan kuat disuarakan.      

Derasnya keinginan dan harapan masyarakat tersebut terlihat pada acara ‘Rembuk Kontak Tani Nelayan Andalan’, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), yang diselenggarakan KTNA Tapsel di Gedung Serbaguna Desa Simaninggir, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapsel, Sabtu (24/9/22).        

Pengurus KTNA Kabupaten dan tingkat Kecamatan se Tapsel bersama para mitra tani strategis Desa yang hadir di acara itu meminta mantan Bupati Tapsel dua periode ini untuk nyatakan kesiapan diri mencalon anggota DPR RI dan permintaan tersebut untuk yang kedua kalinya sejak permintaan yang pertama pada acara ‘Mimbar Sarasehan Kontak Tani Nelayan Andalan’ Tapsel, pada 9 November 2021 lalu.

Acara dihadiri Ketua Dewan Pembina KTNA Tapsel Syahrul M. Pasaribu, anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Tapsel Muhammad Rawi Ritonga, pengurus KTNA Tapsel, pengurus KTNA tingkat Kecamatan se Tapsel dan para mitra tani strategis Desa         

“ Kami ingin pertanian yang lebih maju dan kami yakin apabila Ketua Dewan Pembina KTNA Tapsel pak Syahrul Pasaribu sudah berkiprah di tingkat nasional, cita-cita ini akan lebih cepat dan mudah terealisasi, ” kata Ketua KTNA Tapsel Juang Pakpahan dan diamini seluruh yang hadir.

Menurut Juang, kepedulian Syahrul Pasaribu terhadap kemajuan pertanian dan kesejahteraan petani, sudah teruji dan terbukti saat dua periode menjabat Bupati Tapsel (2010-2015 dan 2016-2021). Tekadnya untuk mewujudkan p petani Tapsel sebagai tuan di Tanah sendiri sudah pernah terealisasi.        

“ Mohon maaf, saya tegaskan, kegiatan ini bukan untuk kepentingan politik praktis. Tetapi kita petani Tapsel juga memiliki hak politik, terutamanya untuk menilai dan menentukan siapa Wakil Rakyat yang akan mewakili kita di parlemen, khususnya di DPR RI nanti, ” tegas Juang.

Disebutkannya, diawal kepemimpinan Syahrul sebagai Bupati Tapsel jumlah Kelompok Tani (Poktan) sekitar 280 kelompok, sedangkan diakhir kepemimpinannya Pebruari 2021 sudah berjumlah 1.200 lebih Poktan di Tapsel dengan jumlah anggota sekitar 24.000 orang petani.        

” KTNA adalah organisasi gabungan kelompok tani dan nelayan yang dibentuk tanggal 23 September 1971 di Cihea, Cianjur, Provinsi Jawa Barat. Pada usia ke-51 ini, KTNA Tapsel merayakannya dengan melibatkan banyak komponen pertanian, ” sebutnya.

Ketua Panitia Ismail Sitompul melaporkan, HUT ke-51 ini mengusung tema ‘Bersama KTNA Maju Bersama’, yang maknanya adalah, pertanian akan semakin maju apabila menerapkan pola sinergitas dan kolaboratif atau kebersamaan sebagaimana yang pernah tercipta pada saat Syahrul Pasaribu menjabat Bupati Tapsel.          Sementara Ketua KTNA Kecamatan Angkola Barat, Khoirun Saleh, mewakili pengurus KTNA Kecamatan mengatakan, petani Tapsel selama dua periode kepemimpinan Bupati Syahrul Pasaribu benar-benar terperhatikan.          Menurutnya, terperhatikan kebutuhan budidaya pertanian,  bukan hanya bibit dan pupuk tetapi juga pendampingan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL). Sarana prasarana seperti irigasi, Jalan Usaha Tani (JUT) dan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dan menurutnya, ini baru sebagian kecil bukti kepedulian Syahrul pada pertanian di Tapsel dimasa kepenimpinannya.         

“ Melalui kesempatan ini, kami tetap memohon kepastian pencalonan bapak untuk DPR RI pada Pemilu 2024 nanti dan perlu kami tegaskan, kader KTNA itu tahu diri dan bisa membaca siapa yang punya perhatian untuk majukan pertanian Tapsel, ” katanya.  

Anggota Fraksi Golkar DPRD Tapsel Muhammad Rawi Ritonga megucapkan selamat atas usia ke-51 KTNA. Ia harap ini menjadi momentum kebangkitan kembali bagi KTNA untuk semakin sukses lagi membina dan memberdayakan petani Tapsel meraih kesejahteraan.

Dijelaskannya, Syahrul M. Pasaribu yang juga Wakil Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) DPD Partai Golkar Sumut, merupakan seorang guru baginya dalam mencari dan membawa program pembangunan dari pemerintah atasan ke Tapsel.         

“ Tahun ini di Kecamatan Sipirok, ada dua pembangunan irigasi yang kita upayakan dari pemerintah pusat yakni, irigasi Batang Tura dan irigasi Kilang Papan. Semua ini berkat arahan dan bimbingan pak Syahrul kepada kami, ” ucap Rawi.

Anggota DPRD Tapsel dari Dapil 2 meliputi Kecamatan  Arse, Saipar Dolok Hole dan Kecamatan Aek Bilah menambahkan, tahun depan kita sedang perjuangan bantuan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) dari Kementerian PUPR untuk berbagai Kecamatan di Tapsel.         

“ Untuk bedah rumah, sudah ada 1.706 unit yang kita ‘daratkan’ dari pusat ke Tapsel termasuk didalamnya tahun 2022 ini sebanyak 323 unit rumah melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahsn Rakyat Republik Indonesia (PUPR RI) yang langsung diberikan kepada keluarga penerima manfaat atau rakyat,”  jelas Rawi, sembari menguatkan permintaan para petani lewat KTNA Tapsel tentang kepastian pencalonan Syahrul Pasaribu ke DPR RI pada Pemilu 2024 nanti.

Menjawab apa yang diharapkan masyarakat petani, Syahrul M. Pasaribu menyebut KTNA itu sesungguhnya adalah mitra strategis pemerintah dalam memajukan pertanian. Tetapi pada faktanya, tidak semua pimpinan mengerti akan posisi strategis KTNA ini.        

Menurut dia, Tapsel adalah Kabupaten agraris, karena sekitar 70 persen penduduknya petani. Potensi ini yang dilihat dan diberdayakannya selama 10 tahun menjabat Bupati Tapsel khususnya untuk bidang ketahanan pangan dan visi kepemimpinan yang paling populer saat itu ialah ‘Menjadikan Petani Tapsel Tuan di Tanah Sendiri’.

Atas kesuksesannya membangun sektor pertanian secara luas, pada Pekan Nasional (Penas) KTNA tahun 2014 di Malang Jawa Timur, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menganugerahkan Satya Lencana Pembangunan sesuai Keputusan Presiden (Kepres) RI No.25/TK/2014  tanngal 2 Juni 2014 kepada Bupati Tapsel.         

” Penghargaan itu diberikan untuk jasa dan keberhasilannya membangun sektor pertanian melalui peningkatan hasil produktifitas dalam menstabilkan swasembada pangan dan  pengembangan infrastruktur untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Tapsel, ” tutur Syahrul

Ditambahkannya, untuk sektor pertanian, Tapsel sebagai daerah penyangga ketahanan pangan Sumut, selalu surplus beras dan ini harus ditingkatkan atau minimal dapat dipertahankan. Jangan karena tidak fokus dalam komoditas pertanian, trademark Tapsel jadi hilang.         ” Memimpin itu harus ada sikap konsistensi, jangan ragu-ragu, atau istilahnya ‘jama-jama goreng’. Artinya, belum selesai yang satu, sudah pegang yang lain. Akhirnya tidak ada yang tuntas atau berpotensi tidak ada hasil yang dicapai secara terukur, ” imbuhnya  

Untuk itu katanya, di HUT ke-51 KTNA, harus bisa menjadi momentum evaluasi diri bagi KTNA Tapsel dalam pelaksanaan program dan hasil yang telah dicapai, termasuk sinergitas dengan pemerintah harus ditingkatkan, meskipun kondisi sulit, KTNA harus tetap eksis.        

” Kepada para petani Tapsel, diingatkannya bahwa program food estate itu sangat luas jangkauannya. Maka, silahkan kembangkan komoditas baru pertanian, dengan syarat tanpa meninggalkan komoditas yang sudah lama yang biasa dibudidayakan, apalagi yang selama ini menjadi komoditas andalan Tapsel. Dengan demikian dari waktu kewaktu  kesejateraan dapat meningkat dan kemiskinan terus menurun, ” tambahnya.   Terkait pencalonannya menjadi anggota DPR RI melalui Pemilu 2024, Politisi senior partai Golkar Sumut ini mengatakan, secara internal partainya memiliki mekanisme pencalonan yang harus dilalui sebelum penugasan kader untuk maju di Pemilu.         

“ Saya faham makna dari harapan pengurus KTNA yang mewakili petani Tapsel. Saya minta tetaplah jaga kekompakan dan jangan mau dipecah belah oleh siapapun juga. Mudah-mudahan partai akan menugaskan dan saya tentu siap untuk itu. Insya Allah kita akan tetap bersama,” katanya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
beritaTerkait
PT.Japfa aksi Peduli Penanganan Sampah Bersama Masyarakat Di Danau Toba.
Penyidik Polres Batubara Diduga Alergi Wartawan Ditanya Soal Junaini Ditetapkan Tersangka, Halomoan Gultom : Gak Ada Hak Bapak Tanyakan Itu
Kadis Kesehatan drg Irma Suryani MKM mencanangkan Kesatuan Gerak PKK KB
Kejatisu Pastikan Soal Dugaan Korupsi PUPR Sumut Tuntas,   Mulai Kepemimpinan Bambang Pardede & Marlindo Harahap jadi sorotan
Ketua Pewarta Berikan Baju Kebesaran ke Kasi Humas dan Kanit Paminal Polrestabes Medan
Jumat Barokah dan Sambut HUT ke-7 Pewarta.co, Ketua Pewarta Bagi-bagi Sembako ke Pengemudi Betor dan Jukir
komentar
beritaTerbaru