Baca Juga:
Medan I Sumut24.co
Pemilihan Legislatif (Pileg)2024 sudah didepan mata, berbagai Parpol yang ada juga sudah mendaftarkan calegnya ke KPU.
Tidak sedikit juga para tokoh masyarakat, mantan birokrat, pengusaha dan sebagainya ikut bertarung untuk Pileg 2024 tersebut.
Seperti halnya juga mantan Walikota Medan Abdillah dan Rahudman Harahap juga ikut mencalon dari Dapil Sumut 1 dari partai yang sama yakni Partai Nasional Demokrat (NasDem).
Menanggapi hal tersebut Pengamat Sosial Politik UMSU Shohibul Anshor Siregar mengatakan, pada Pileg 2024 ini sangat banyak para tokoh yang bertarung yang kemungkinan mereka akan bisa duduk baik disenayan maupun DPRDSU dan lainnya seperti Abdillah dan Rahudman.
Seperti kemarin, saya bertemu Walikota Abdillah dan Walikota Akhyar Nasution pada sebuah perhelatan tokoh-tokoh umat di rumah H Affan Lubis Jln STM Medan. Keduanya saya tahu sama-sama akan maju dari partai yang berbeda menuju DPR RI Senayan.
Lebihlanjut Dosen Fisipol UMSU itu, Saya melihat cara mereka merunut ulang semua jejaring lama yang pernah terkoneksi dengan mereka sebelum dan semasa menjabat sebagai Walikota. Saya perhatikan seluruh audiens memiliki respek yang sama dan belum menampakkan pilihan tendensi pilihan terhadap salah satu di antara keduanya, ucapnya.
Saya tak tahu mengapa Rahudman Harahap tak hadir, sebab rasanya tak mungkin tak diundang,
Bersama Rahudman Harahap saya sudah pernah dilibatkan dalam kegiatan diskusi offline dan online. Kami sama-sama mengemukakan pendapat tentang apa yang sebaiknya menjadi perhatian utama pemerintah 5 tahun ke depan.
Peluang Abdillah dan Rahudman tetap besar. Karena meskipun Abdillah sudah lama tidak “mengudara” namun secara informal terus membina hubungan dengan komunitas, termasuk para ulama. Hal sama dilakukan oleh AKhyar, apalagi kisah Pilkada Kota Medan telah membawa kebersamaannya dengan komunitas umat dengan begitu dekat, pungkasnya.red
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News