Terkait Lelang Jabatan, Pemkab Sergai di Demo Mahasiswa

Serdang Bedagai-Sumut24

Baca Juga:

• KAMAK Desak Kejaksaan Periksa Mantan Dirut PTPN II, Irwan Perangin-angin, Terkait Kasus Citraland
• Etnis Nias Tampilkan Ragam Budaya pada Malam Terakhir PSBD ke-6 Asahan
• Polsek Kota Kisaran Amankan ODGJ Lempar Kaca Mobil di Jalan Cokroaminoto

Puluhan Mahasiswa mengatasnamakan Aliansi Bersatu Mahasiswa dan Masyarakat Sumatera Utara (Sumut) yang terdiri dari Pengurus Besar Aliansi Mahasiswa Islam (PB-AMI) Serdang Bedagai (Sergai), LSM Majelis Masyarakat Membangun Daerah (LSM-M3D) Sumut, dan Front Anti Korupsi (Fraksi) Sumut menggeruduk Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, kamis (30/6).

Dalam aksinya, massa yang dipimpin oleh Andriansyah dari PB-AMI, Aryo Sungkono dari LSM M3D Sumut dan Ahmad Kurniawan dari FRAKSI Sumut, meminta Panitia seleksi (Pansel) Lelang Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemkab Sergai untuk obyektif dan teliti dalam menseleksi para pejabat Sergai yang mengikuti lelang jabatan.

Dalam orasinya, Andriansyah selaku mahasiswa Pasca Sarjana di Unimed Medan mengatakan, sejak dibentuknya Panitia Uji Kompetensi pada bulan April 2016 yang lalu, terjadi banyak kerancuan dan indikasi adanya kecurangan guna kepentingan pribadi yang tentunya tidak sesuai dengan visi dan misi dari Bupati Soekirman dan Wabup Darma Wijaya.

Untuk itu, diminta kepada pihak Pansel untuk meneliti kembali apa yang tercakup dalam UU nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), karena kesalahan kecil kalau terjadi praktek Pembiaran maka akan melahirkan Pembenaran yang tidak benar.

“Selaku putra daerah, kami sangat mendukung penuh Pemerintahan yang sedang berjalan. Tetapi diluar dari itu semua, kita juga harus mempertimbangkan harapan Bupati dan Wakil Bupati agar jabatan yang dilelangkan diduduki oleh putra putri asli daerah agar pembangunan di Kabupaten Sergai sesuai dengan harapan kita”ungkap Ardiansyah.

Menurut Ardiansyah, sudah saatnya Pemerintahan Kabupaten Sergai ini diisi oleh putra putri terbaik  asli daerah, karena semangat dan rasa cinta terhadap daerah menjadi modal dasar untuk bekerja lebih baik dan sepenuh hati.”Sudah saatnya Pemerintahan Sergai memberdayakan putra dan putri terbaiknya untuk membangun Sergai kedepan”tegasnya.

Ada 4 tuntutan yang disampaikan yakni, yang pertama meminta kepada Pansel bahwa untuk lelang Jabatan Sekretaris Daerah ( Sekda) Sergai harus obyektif dalam menseleksi calon-calon yang sudah mendaftar, kemudian yang kedua Pansel diminta untuk meninjau kembali beberapa peraturan yang dianggap kurang tepat, lalu yang ketiga mempertanyakan dasar pengangkatan Asisten II Hadi Winarno sebagai Ketua Uji Kompetensi yang nota bene juga mendaftar sebagai Calon Sekda, dan yang terakhir mendukung sepenuhnya putra-putri Sergai yang maju mencalonkan diri pada Lelang Jabatan ini.

Usai menyampaikan orasinya didepan Kantor Bupati, Perwakilan Mahasiswa dan Masyarakat sebanyak 5 orang diterima Ketua Pansel, Prof Dr. T Badaruddin didampingi Ali dari Tokoh Masyarakat dan Yudi Wahyudi dari BITRA sebagai Anggota Pansel, untuk dilakukan mediasi di aula Tengku Rizal Nurdin dikomplek perkantoran Bupati Sergai di Sei Rampah.

Pada kesempatan itu, Ketua Pansel T. Badaruddin yang juga mantan ketua Pansel lelang jabatan dikota Tebing Tinggi ini mengatakan, bahwa Pansel lelang untuk Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama ini dibentuk berdasarkan SK Bupati Sergai dan dengan segala kewenangannya sesuai amanat UU nomor 5/2014 tentang ASN. Ia juga mengatakan, sangat sependapat dengan para Mahasiswa yang menginginkan putra daerah dapat memimpin ditanah kelahirannya.

“Sebagai Putra daerah, saya sependapat dengan adik-adik yang menginginkan Putra Daerahnya dapat memimpin di tanah kelahirannya. Disamping itu, kami juga tidak mau diintervensi, jika calon tersebut tidak memenuhi kriteria yang sesuai peraturan maka tentunya tidak akan dicalonkan atau diusulkan”kata Ketua Pansel.

Diakhir diskusi dan penerimaan aspirasi ini,Ketua Pansel yang merupakan Dosen Senior para Mahasiswa, mengucapkan terima kasih atas tumpang saran dan pendapat para Juniornya,dan kedepannya akan dilakukan hal yang terbaik.

 

“Saya sangat mengapresiasi rujukan adik-adik ini, tetapi kalau adik-adik merupakan Pilot maka saya sebagai Senior Dosen kalian akan sangat kecewa”ujar Badaruddin.(Bdi)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

KAMAK Desak Kejaksaan Periksa Mantan Dirut PTPN II, Irwan Perangin-angin, Terkait Kasus Citraland

Etnis Nias Tampilkan Ragam Budaya pada Malam Terakhir PSBD ke-6 Asahan

Polsek Kota Kisaran Amankan ODGJ Lempar Kaca Mobil di Jalan Cokroaminoto

Presiden Prabowo Apresiasi Kejagung Pulihkan Kerugian Negara Rp13,2 Triliun dari Kasus Ekspor CPO

Golkar Zaman Baru 2025–2030: Dari Struktur Menuju Peradaban

DPC IKANAS Kabupaten Batu Bara Siap Sukseskan MUSDA IKANAS Sumut 2025 di Parapat