BANJIR SUMATERA DISEBUT BUKAN MUSIBAH ALAM, MELAINKAN “BENCANA KEBIJAKAN”
BANJIR SUMATERA DISEBUT BUKAN MUSIBAH ALAM, MELAINKAN &ldquoBENCANA KEBIJAKAN&rdquo
kota
Baca Juga:
Salihin menyampaikan bahwa intensitas bencana telah melampaui kapasitas penanganan di tingkat daerah. Banjir merendam ribuan rumah di berbagai kabupaten, merusak fasilitas publik, dan memaksa warga mengungsi secara mendadak. Longsor di sejumlah titik strategis—khususnya Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Gayo Lues—telah menutup akses jalan lintas, menghambat mobilisasi alat berat, dan mengisolasi banyak permukiman.
Di tengah situasi tersebut, gempa bumi mengguncang Aceh saat hujan deras masih berlangsung, membuat masyarakat semakin panik. Dampak kerusakan akibat gempa hingga kini belum dapat dipastikan, karena cuaca ekstrem dan terputusnya akses menghambat proses verifikasi lapangan oleh perangkat daerah dan tim penanggulangan bencana.
Menurut Salihin, kondisi ini menuntut perhatian segera pemerintah pusat. Ia menegaskan bahwa kebutuhan mendesak meliputi percepatan pembukaan akses jalan, penambahan alat berat, dukungan evakuasi, distribusi logistik melalui udara, serta penguatan layanan kesehatan di daerah terdampak. "Situasi darurat ini tidak dapat ditangani dengan sumber daya daerah semata. Keterlibatan penuh pemerintah pusat sangat diperlukan," ujarnya.
Ia menilai penetapan bencana nasional menjadi langkah yang paling relevan untuk memastikan koordinasi lintas kementerian, percepatan alokasi anggaran, serta mobilisasi personel dan peralatan dalam skala lebih luas. "DPRA memandang bahwa keselamatan masyarakat harus menjadi prioritas utama. Dengan status bencana nasional, seluruh unsur negara dapat bergerak lebih cepat dan terukur," kata Salihin.
Ia menutup pernyataannya dengan menyerukan agar pemerintah pusat memberikan perhatian maksimal, mengingat Aceh tengah berada dalam kondisi kritis dan membutuhkan intervensi segera. (rilis)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
BANJIR SUMATERA DISEBUT BUKAN MUSIBAH ALAM, MELAINKAN &ldquoBENCANA KEBIJAKAN&rdquo
kota
Disdukcapil Kota Solok Turut Berpartisipasi Dalam Kegiatan Korpri Peduli Bencana
Kota
19 Pegawai DPKUKM Kota Solok Terdampak Banjir Diberikan Bantuan Sembako
kota
Pra/Muscab keX IBI Cabang Kabupaten Solok Sekaligus Ajang Kumpulkan Donasi untuk Korban Bencana di Kabupaten Solok
kota
Ketua TPPKK Kabupaten Solok Dampingi Ketua TPPKK Kota Sawahlunto Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir
kota
Wabup Solok H. Candra Imbau Masyarakat Waspada Link Phishing di Tengah Bencana
kota
PT Hitay Daya Energy Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Bencana Kabupaten Solok
kota
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat Bantu Pemerintah Kabupaten Solok dana sebesar Rp500 juta.
kota
Evaluasi Penanganan Bencana Hidrometeorologi, Sekda Medison Tekankan Laporan Data dan Percepatan Pembersihan Pasca Bencana
kota
Polda Sumut Pastikan Kelancaran Distribusi Bantuan, Polri Siap Berkolaborasi dengan Semua Pihak
kota