Sabtu, 09 Agustus 2025

Waspadai Plagiarisme AI, USU dan USK Gelar Edukasi Etika Digital di SMA Labschool Unsyiah Banda Aceh

Administrator - Sabtu, 09 Agustus 2025 19:24 WIB
Waspadai Plagiarisme AI, USU dan USK Gelar Edukasi Etika Digital di SMA Labschool Unsyiah Banda Aceh
Waspadai Plagiarisme AI, USU dan USK Gelar Edukasi Etika Digital di SMA Labschool Unsyiah
Banda Aceh

Baca Juga:

Banda Aceh|Sumut24.co

Universitas Sumatera Utara (USU) bekerja sama dengan Universitas Syiah Kuala (USK) menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertajuk "Mitigasi Risiko Generative AI dalam Pendidikan: Etika dan Pencegahan Penipuan Akademik".

Kegiatan ini berlangsung di lingkungan SMA Labschool Unsyiah, Banda Aceh, Sabtu (9/8).

Adapun PKM digelar sebagai respons langsung atas meningkatnya penggunaan teknologi Generative AI seperti ChatGPT, Gemini, dan Copilot oleh kalangan pelajar.

Meski dinilai bermanfaat dalam mendukung proses belajar, teknologi ini juga menghadirkan risiko penyalahgunaan, seperti plagiarisme otomatis, pembuatan tugas oleh mesin, hingga penurunan kualitas proses belajar akibat ketergantungan.

"Pelajar saat ini tidak hanya perlu tahu cara menggunakan teknologi AI, tapi juga harus paham batas etis penggunaannya. Inilah yang kami coba tanamkan lewat kegiatan ini," ujar Dr. Amalia, S.T., M.T., Ketua Pelaksana kegiatan dari USU.

Kegiatan berjalan dengan difasilitasi oleh tim dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa dari kedua institusi. Dari Universitas Sumatera Utara, hadir Dr. Maya Silvi Lydia, B.Sc., M.Sc., Prof. Dr. Romi Fadillah Rahmat, B.Comp.Sc., M.Sc., Mohammad Fadly Syah Putra, M.Sc., dan Dr. Pauzi Ibrahim Nainggolan, S.Komp., M.Sc.

Sementara dari Universitas Syiah Kuala, pelatihan diisi oleh Dr. Ir. Melinda, S.T., M.Sc., IPU., ASEAN Eng., APEC Eng., serta Prof. Dr. Ir. Roslidar, S.T., M.Sc., IPM., ASEAN Eng.

Tenaga kependidikan Syahraini Syahril, A.Md. turut mendukung jalannya kegiatan, bersama mahasiswa pelaksana: Wilbert Neilson Sachio, Frederick Godiva, Vanessa Audrie Tanaka, dan Ivanny Putri Marianto.

Dalam pelatihan, siswa diajak mengenali manfaat dan potensi penyimpangan dalam penggunaan AI, terutama dalam konteks akademik.

Pendekatan ini terbukti efektif. Berdasarkan survei pra dan pasca kegiatan, terjadi peningkatan signifikan dalam pemahaman siswa terhadap isu etika penggunaan AI.

"Sebelum pelatihan, banyak siswa belum benar-benar memahami dampak negatif AI terhadap integritas akademik. Tapi setelah pelatihan, mereka menjadi lebih kritis dan sadar akan pentingnya menggunakan teknologi ini secara bertanggung jawab," ungkap Dr. Maya Silvi Lydia.

Dengan diadakan kegiatan tersebut, PKM diharapkan tidak hanya memberikan pemahaman teknis, tetapi juga menanamkan nilai etika digital kepada siswa sebagai generasi yang tumbuh di era teknologi.

(red)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amru Lubis
Sumber
:
SHARE:
Tags
@be
beritaTerkait
Gubsu Bobby Nasution Melantik Ardian Surbakti Pimpin Perumda Tirtanadi
KITA BERKEBAYA HADIRKAN OBROLAN HANGAT ‘BERDAYA LEWAT KEBAYA’ DI PANGGUNG PERFORMA•ARTJOG
OJK PERKUAT SINERGI DENGAN MEDIA DI SUMATERA BAGIAN UTARA UNTUK DORONG KEUANGAN INKLUSIF
Auditors Cup 2025 Digelar di Bank Sumut, Diikuti 18 Instansi Pengawasan
FOZ Sumut Silaturahmi ke Kantor Baznas Sumut, Perkuat Kolaborasi Gerakan Zakat
BRI Imbau Nasabah Waspada Social Engineering, Terkait Laporan Dugaan Kehilangan Dana di Padangsidempuan
komentar
beritaTerbaru