Jumat, 01 Agustus 2025

Presiden Prabowo Melayat Kepergian Ekonom Senior Kwik Kian Gie: Indonesia Kehilangan Putra Terbaik

Administrator - Kamis, 31 Juli 2025 08:46 WIB
Presiden Prabowo Melayat Kepergian Ekonom Senior Kwik Kian Gie: Indonesia Kehilangan Putra Terbaik
Istimewa

​JAKARTA- Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melayat jenazah ekonom senior sekaligus mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Bapak Kwik Kian Gie, di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, pada Rabu, 30 Juli 2025. Kepergian Kwik Kian Gie meninggalkan duka mendalam bagi bangsa Indonesia yang kehilangan salah satu putra terbaiknya.
​Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo menyampaikan rasa duka dan penghormatan terakhirnya. "Pak Kwik seorang tokoh bangsa yang sangat berjasa. Pemikiran-pemikiran beliau sangat mempertahankan ekonomi Pancasila, ekonomi Pasal 33, beliau seorang tokoh yang luar biasa," ujar Presiden Prabowo usai melayat.
​Presiden Prabowo juga mengungkapkan kedekatan pribadinya dengan almarhum. "Saya merasa dekat sama beliau, beliau banyak kasih nasihat ke saya," imbuhnya.
​Lebih lanjut, Kepala Negara menceritakan bahwa Kwik Kian Gie tetap aktif memberikan masukan dan saran hingga akhir hayatnya. "Bahkan beberapa hari yang lalu pun mengirim WA (WhatsApp) memberi saran-saran, beliau masih terus memberi WA. Saya kira itu yang bisa saya sampaikan. Indonesia kehilangan putra terbaik," pungkas Presiden Prabowo.
​Kwik Kian Gie dikenal sebagai ekonom yang vokal dan konsisten dalam memperjuangkan prinsip-prinsip ekonomi kerakyatan dan Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945. Kontribusi pemikirannya terhadap pembangunan ekonomi Indonesia telah diakui luas. Kepergiannya merupakan kehilangan besar bagi dunia perekonomian dan politik tanah air.

Baca Juga:
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ismail Nasution
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Presiden Prabowo Pimpin Rapat, Sekolah Rakyat Siap Tampung 15 Ribu Siswa
Membongkar Fakta Sumatera utara di 33 Kabupaten Kota yang Butuh Perlakuan Adil, "Sudah Cukup Diskusi Panjangnya".
Presiden Prabowo Temui Jokowi di Solo, Aktivis: Bobby Jangan Senang Dulu
Jalan Tengah Prabowo Cerminan Sosialisme Kerakyatan Bung Syahrir, Bukan Anti-Pasar tapi Pro-Rakyat
Prabowo Resmikan KEK Sanur dan RS Internasional Bali: Target Serap 18 Ribu Tenaga Kerja
Pemerintahan Prabowo Diminta Kecam Pelanggaran Kedaulatan Iran oleh AS dan Israel
komentar
beritaTerbaru