Jumat, 05 Desember 2025

Dr. Kuntadi Resmi Jabat Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Siap Tegakkan Hukum Berintegritas dan Humanis

Administrator - Senin, 28 April 2025 22:49 WIB
Dr. Kuntadi Resmi Jabat Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Siap Tegakkan Hukum Berintegritas dan Humanis
Istimewa
Baca Juga:


Surabaya — Jaksa Agung ST Burhanuddin resmi melantik dan mengambil sumpah Dr. Kuntadi, S.H., M.H., sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur, dalam upacara yang digelar di Jakarta, Rabu (23/4/2025). Pelantikan tersebut disertai dengan berbagai pesan dan harapan dari Jaksa Agung serta jajaran pimpinan Kejaksaan kepada Kuntadi dalam mengemban amanah barunya.

Tak menunggu lama, usai pelantikan, Kuntadi langsung bergerak cepat menuju Surabaya. Hari ini, Senin (28/4/2025), ia mulai aktif menjalankan tugas sebagai Kajati Jatim dan langsung menggelar pengarahan perdana kepada seluruh pegawai dan jaksa di lingkungan Kejati Jatim.

Dalam arahannya, Kuntadi menekankan pentingnya menjaga marwah institusi dan merawat kepercayaan publik. Ia menegaskan, pelayanan dan penegakan hukum Kejaksaan di Jawa Timur harus dilaksanakan secara profesional, berintegritas, dan humanis.

Sebagai langkah awal, Kuntadi segera melakukan konsolidasi dan silaturahmi dengan seluruh jajaran. Melalui Zoom Meeting bersama para Kepala Kejaksaan Negeri se-Jawa Timur, ia menginstruksikan agar seluruh kepala satuan kerja di daerah menyamakan persepsi dan komitmen dalam pelayanan serta penegakan hukum.

"Penegakan hukum Kejaksaan harus mengedepankan keadilan, kepastian, dan kemanfaatan hukum, sebagaimana arahan Jaksa Agung. Jangan sampai langkah-langkah hukum justru menimbulkan kegaduhan yang bisa menurunkan kepercayaan publik terhadap Kejaksaan," tegas Kuntadi, peraih gelar Doktor Ilmu Hukum dari Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto.

Rekam Jejak Kuntadi

Sebelum menjabat Kajati Jawa Timur, Kuntadi sempat memimpin Kejaksaan Tinggi Lampung. Meski hanya beberapa bulan menjabat, ia mencatatkan sejumlah prestasi, khususnya dalam bidang pemberantasan korupsi. Beberapa kasus besar yang ia tangani kini telah memasuki tahap pemberkasan dan pemulihan kerugian negara.

Karier Kuntadi di Kejaksaan terus bersinar sejak menjabat Kasubdit Pemantauan pada Jaksa Agung Muda Intelijen pada 2017. Setelah itu, ia dipercaya sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (2018) dan Asisten Umum Jaksa Agung (2019).

Pada 2022, Kuntadi diangkat menjadi Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda bidang Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus) Kejaksaan Agung. Dalam perannya tersebut, ia menangani sejumlah kasus mega korupsi, seperti:

Kasus korupsi ekspor crude palm oil (CPO) dan turunannya dengan kerugian negara mencapai Rp 20 triliun.

Kasus korupsi proyek Base Transceiver Station (BTS) 4G Bakti Kominfo senilai Rp 8 triliun.

Kasus dugaan penyalahgunaan kewenangan dalam importasi gula di Kementerian Perdagangan (2015–2023).

Kasus korupsi pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa senilai Rp 1,3 triliun.

Kasus korupsi PT Timah Tbk, yang menyeret nama Harvey Moeis, suami aktris Sandra Dewi.


Harapan Baru untuk Jawa Timur

Dengan rekam jejak dan integritas yang telah teruji, masyarakat Jawa Timur menaruh harapan besar kepada Dr. Kuntadi untuk membawa perubahan positif, memperkuat pemberantasan korupsi, serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi Kejaksaan.

Kehadiran Kuntadi di Kejati Jatim diharapkan mampu membawa penegakan hukum ke arah yang lebih baik — berkeadilan, berintegritas, profesional, dan humanis.rel


-

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ismail Nasution
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Rugikan Negara 2,29 M, Pejabat Bank Sumut KCP Krakatau Ditahan Jaksa
JAM-Pidum Menyetujui 10 Restorative Justice, Salah Satunya Perkara Pencurian di Tapin
Jaga Marwah Minta Jaksa Agung dan Jampidsus Jangan Kalah dari Koruptor Hendry Lie Dalam Kasasi Kasus Timah
Jaksa Agung RI Lantik 17 Kepala Kejaksaan Tinggi dan 20 Pejabat Eselon II di Lingkungan Kejaksaan Agung
DPW PRSI Sumut Jalin Sinergi Humanis dengan Rutan Kelas I Labuhan Deli, Perkuat Dukungan Pembinaan WBP Melalui Teknologi dan Motivasi Sosial
Pemerintah Kota Solok, Menjalin Kerja Sama dengan Kejaksaan Negeri Solok.
komentar
beritaTerbaru