Senin, 29 Desember 2025

Pj Walikota Padangsidimpuan Pimpin Apel Pasukan Ketupat Toba 2024

Letnan Dalimunthe : Wujudkan Sitkamtibmas yang Kondusif
Amru Lubis - Rabu, 03 April 2024 23:10 WIB
Pj Walikota Padangsidimpuan Pimpin Apel Pasukan Ketupat Toba 2024
P.Sidimpuan | Sumut24.co

Baca Juga:

Pj. Walikota Letnan Dalimunthe Pimpin Apel Gelar Pasukan Ketupat Toba 2024 di Alaman Bolak Padang Nadimpu, kota Padangsidimpuan,Sumatera Utara.pada Rabu (03/04/2024).

Operasi Ketupat Toba 2024 dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia.

Tujuannya adalah untuk mewujudkan Sitkamtibmas yang kondusif untuk menjaga keamanan dan kenyamanan dalam masyarakat dalam rangka Hari Raya Idul Fitri dan arus mudik.

Dalam amanat Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Drs. Listyo Sigit Prabowo, M. Si yang dibacakan oleh Dr. H. Letnan Dalimunthe, SKM, M. Kes bahwa jumlah pemudik tahun 2024 mencapai 193,6 juta jiwa atau mengalami kenaikan sebesar 56,4 %.

Untuk menjawab tantangan ini, TNI-Polri bersama stakeholder terkait melaksanakan Operasi Terpusat dengan sandi "Ketupat 2024" yang melibatkan 155.165 personel, selama 13 hari dari tanggal 4 s.d. 16 April 2024. Operasi ini telah diawali KRYD tanggal 28 Maret s.d. 3 April 2024 dan akan dilanjutkan pasca operasi tanggal 17 s.d. 23 April 2024.

"Dalam operasi ini, telah dipersiapkan 5.784 pos, yang terdiri dari 3.772 pos pengamanan, 1.532 pos pelayanan, dan 480 pos terpadu, dalam rangka pelayanan dan pengamanan utamanya pada jalur-jalur rawan seperti kemacetan, kecelakaan, kriminalitas, dan bencana alam, serta di pusat-pusat keramaian."

"Tentunya, pos-pos yang digelar harus mampu memberikan pelayanan prima dan pengamanan optimal." Ucap Pj. Wali Kota membacakan amanat Kapolri.

Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Dudung Setyawan, SH, SIK, MH meminta kepada pihak-pihak terkait untuk menjalankan tugas dan fungsinya pada saat Idul Fitri dan arus mudik nanti untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan.

Untuk pencegahan kebakaran misalnya, Kapolres Padangsidimpuan meminta dinas terkait untuk memberikan sosialisasi untuk mengamankan alat-alat kelistrikan selama rumah ditinggal karena dari data forensik kepolisian kebakaran sering disebabkan oleh arus pendek.

"Pas mudik nanti banyak rumah kosong karena ditinggal, potensi itu akan lebih besar. Intinya ini adalah tanggung jawab kita bersama, baik dari rekan TNI, Polisi, atau pun Brimob. " Ucapnya.(Zal)


.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amru Lubis
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Ketua KPPU Temui Luhut, Soroti Minimnya Respons Pemerintah Atas Saran Kebijakan Persaingan Usaha9 opp
Satresnarkoba Polres Asahan Tangkap Pengedar Sabu Dengan BB 10 Gram di Kisaran Barat
Satres Narkoba Polres Asahan Gagalkan Peredaran Narkoba Dari Tangan Kurir Dan BB Narkotika Sabu 50 Kg di 2 Lokasi
Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025 di Kabupaten Solok
Rekening Listrik PJU Tanjungbalai Dihitung PLN Secara Komulatif
Prof Effendi Gazali: “Berfikir Visioner” Media Komunikasi PTPN IV Regional I Role Model Bagi Transformasi BUMN
komentar
beritaTerbaru