
Kejagung Tahan Eks Dirut Bank Sumut Babay Farid Wazadi dalam Kasus Kredit Bermasalah PT Sritex
Kejagung Tahan Eks Dirut Bank Sumut Babay Farid Wazadi dalam Kasus Kredit Bermasalah PT Sritex
kotaBaca Juga:
Acara resmi ini berlangsung di Ruang Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Padang Lawas, dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Luat Hasibuan dan dihadiri oleh Bupati Padang Lawas, Putra Mahkota Alam Hasibuan, SE bersama jajaran Forkopimda serta pemangku kepentingan dari berbagai unsur.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh anggota DPRD atas kolaborasi aktif dalam proses evaluasi LKPJ 2024.
"Kami ucapkan terima kasih atas kerja keras DPRD yang sudah menelaah dan memberikan masukan konstruktif terhadap LKPJ ini. Semua dilakukan demi kepentingan rakyat dan pembangunan daerah," ujar Putra Mahkota Alam Hasibuan.
Meskipun masih ada target yang belum tercapai secara maksimal dalam pelaksanaan program RKPD 2024, namun pemerintah daerah berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas kinerja di masa depan.
"Kami akan lebih fokus dan maksimal dalam menjalankan urusan pemerintahan dan tugas pembantuan, agar hasil pembangunan benar-benar bisa dirasakan masyarakat," tambahnya.
Selaras dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2025, penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Padang Lawas 2025–2029 dilakukan dengan pendekatan partisipatif dan transparan, serta berorientasi pada tujuan pembangunan berkelanjutan.
*Visi utama RPJMD ini adalah*
"Bersama Mewujudkan Padang Lawas Maju (Mandiri, Amanah, Jaya, dan Unggul)"
*Misi pembangunan yang akan dijalankan antara lain:*
1. Meningkatkan mutu pendidikan;
2. Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan;
3. Membangun infrastruktur yang ramah lingkungan;
4. Mendorong kehidupan masyarakat yang religius;
5. Mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa;
6. Memperkuat ekonomi kerakyatan melalui UMKM;
7. Mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan;
8. Mempercepat pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan yang merata;
9. Meningkatkan produktivitas sektor pertanian, perikanan, dan peternakan;
10. Menciptakan lapangan kerja dan memperluas kesempatan kerja;
11. Mengembangkan destinasi wisata berbasis budaya dan kearifan lokal.
Setelah penandatanganan Nota Kesepakatan ini, dokumen RPJMD akan disempurnakan sesuai dengan masukan dan rekomendasi dari berbagai pihak. Nantinya, dokumen tersebut akan dikonsultasikan ke Gubernur Sumatera Utara melalui Bappelitbang Provinsi.
"Kami harap rancangan awal RPJMD ini dapat menjadi landasan kuat untuk mewujudkan cita-cita pembangunan daerah yang inklusif dan berkelanjutan," jelas Bupati.
Bupati juga mengajak seluruh elemen untuk menjaga sinergi dan hubungan kerja yang telah terbina dengan baik selama ini.
"Kondisi yang kondusif dan kolaboratif ini harus terus kita pelihara. Hanya dengan bersama-sama kita bisa membangun Padang Lawas yang lebih baik dan berdaya saing," tutupnya.
Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Padang Lawas, Wakapolres, Pabung Kodim, perwakilan Kejari, Sekretaris Daerah, para Asisten, Tenaga Ahli Bupati, Pimpinan OPD/Camat se-Kabupaten, organisasi pemuda dan mahasiswa, insan pers, serta tamu undangan lainnya.zal
Kejagung Tahan Eks Dirut Bank Sumut Babay Farid Wazadi dalam Kasus Kredit Bermasalah PT Sritex
kotaPeringatan Hari Anak Nasional 2025PAKTA "Lindungi Anak Hebat Hari Ini, Wujudkan Indonesia Kuat 2045"
kotaAsepte Gaulle Ginting Jaksa di Kejari Medan Terbitkan Karya Tulis Membahas Hukum
kotaPerkuat Kolaborasi Global, Seskoad Terima Kunjungan Delegasi Logistics Staff College Sri Lanka
NewsWapres Gibran Akan Hadiri Puncak Festival Pacu Jalur 2025
kotaDiduga Hendak KaburPrajurit TNI Bunuh Istri Ditangkap di Kualanamu
kotaMenteri Desa Yandri Susanto Terima Penghargaan Pena Emas 2025 dari Forum Pimred
kotaPuncak Peringatan Hari Keluarga Nasional,Kab Pakpak Bharat Terima Piagam Penghargaan Dari Wagubsu
kotaTOBA Salah satu asesor UNESCO Geopark Kaldera Toba Prof. Jose Brilha terkejut mendengar biaya berkunjung ke Geosite Taman Eden 100. Menuru
NewsMedan sumut24.coKomisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan, dalam waktu dekat akan melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) menjad
kota