P. Sidimpuan | Sumut24.co-
Baca Juga:
Pasca banjir yang melanda Kota Padangsidimpuan, berbagai elemen masyarakat bersatu dalam aksi kemanusiaan untuk membersihkan lingkungan. Kegiatan ini diawali dengan Apel Gabungan yang berlangsung di Halaman Kantor Walikota Padangsidimpuan pada Sabtu (22/3/25) pukul 09.00 WIB.
Aksi kemanusiaan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk aparat kepolisian, TNI, BPBD, Satpol PP, organisasi mahasiswa, serta anggota Pramuka Kota Padangsidimpuan. Kapolres Padangsidimpuan diwakili oleh Kabagops KOMPOL Pandapotan Butar-Butar, S.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat yang terdampak bencana.
"Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian kami terhadap masyarakat Kota Padangsidimpuan. Dengan gotong royong, kita bisa meringankan dampak banjir dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih serta sehat," ujar KOMPOL Pandapotan Butar-Butar, S.H.
Apel gabungan ini dipimpin oleh Asisten II Pemkot Padangsidimpuan, Rahuddin Harahap, yang mewakili Walikota Padangsidimpuan. Hadir pula berbagai tokoh penting, di antaranya: Kasat Intelkam AKP Marzuki, S.H, Kasat Samapta AKP Irwan Batu Bara, S.H., M.M, Kasat Reskrim AKP H. Naibaho, Danramil 02 Kota KAPTEN M. Edi Natal, Kasatpol PP Zulkifli Lubis, Kadis Sosial Padangsidimpuan Zufri, Camat Padangsidimpuan Utara Nanda Alfina, Kalaksa BPBD Padangsidimpuan Harnovil Harun, S.T.
Selain itu, puluhan personel Polres Padangsidimpuan, TNI AD dari Koramil Kota, personel BPBD, Satpol PP, serta organisasi mahasiswa dan Pramuka turut serta dalam aksi sosial ini.
Setelah apel gabungan, para peserta dibagi ke dalam tiga kelompok untuk melakukan pembersihan di lokasi-lokasi yang terdampak banjir:
1. Regu 1
- Padal: Kasat Reskrim AKP H. Naibaho
- Lokasi: Aliran sungai di bawah Jembatan Sitamiang / Kantor Lurah Sitamiang
2. Regu 2
- Padal: Kapolsubsektor Sidangkal IPTU Kuspil Pianto
- Lokasi: SMA Perguruan Rakyat, Gang Afiat, Kelurahan Ujung Padang
3. Regu 3
- Padal: Kasat Samapta AKP Irwan Batu Bara, S.H., M.M.
- Lokasi: Aliran sungai di bawah Jembatan Virgo, Jalan Tapian Nauli
Pada pukul 09.25 WIB, seluruh regu mulai bekerja membersihkan aliran sungai yang terdampak banjir. Sampah dan lumpur yang menumpuk dibersihkan guna mencegah penyumbatan aliran air yang bisa memicu banjir susulan.
Selama kegiatan berlangsung, seluruh peserta menunjukkan semangat gotong royong dan kebersamaan yang tinggi.
Kegiatan aksi kemanusiaan ini berakhir pada pukul 13.00 WIB. Para peserta berharap bahwa kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk menjaga kebersihan lingkungan serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian alam.
"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan. Dengan kerja sama yang baik, kita bisa menciptakan Kota Padangsidimpuan yang lebih bersih, sehat, dan nyaman untuk ditinggali," tutup KOMPOL Pandapotan Butar-Butar, S.H.
Aksi kemanusiaan ini menjadi bukti bahwa gotong royong dan kepedulian sosial masih menjadi bagian dari budaya masyarakat Kota Padangsidimpuan. Semoga sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat terus terjalin demi menciptakan lingkungan yang lebih baik.zal
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News