
Ormas MKGR Sumut Wujudkan Semangat Idul Adha lewat Kurban di Tiga Wilayah
Medan Hari Raya Idul Adha bukan sekadar ritual penyembelihan hewan kurban. Lebih dari itu, hari suci ini mengajarkan nilainilai pengorb
NewsBaca Juga:
Kegiatan ini melibatkan lima anggota Satgas TMMD, yaitu Sertu MGS Prastio, Kopda Andre Dalimunthe, Praka Ardiansyah, Praka Febri Siregar, Pratu Rafli Damanik, dan Pratu Diki Ardiansyah Harahap. Mereka bersama masyarakat setempat melakukan pembersihan masjid untuk memastikan tempat ibadah ini tetap bersih, nyaman dan layak digunakan, Rabu, 26 Februari 2025.
Pembersihan masjid ini bukan sekadar kegiatan fisik, melainkan bagian dari upaya untuk meningkatkan kenyamanan jamaah saat beribadah. Masjid Al-Mukminul Hidayah merupakan tempat ibadah utama di Desa Paringgonan, di mana warga rutin melaksanakan salat lima waktu, pengajian, dan acara keagamaan lainnya.
Keberadaan masjid yang bersih dan nyaman sangat penting agar jamaah bisa beribadah dengan khusyuk dan tenang.
Sertu MGS Prastio, sebagai pemimpin kegiatan pembersihan, mengungkapkan bahwa kebersihan rumah ibadah bukan hanya penting untuk kenyamanan jamaah, tetapi juga sebagai wujud syukur atas nikmat Tuhan yang telah diberikan. Kegiatan ini menjadi bukti betapa pentingnya peran TNI dalam mendukung kegiatan sosial di masyarakat.
Pembersihan masjid Al-Mukminul Hidayah juga memperlihatkan sinergi yang luar biasa antara TNI dan masyarakat Desa Paringgonan. Masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini menunjukkan semangat gotong royong yang tinggi.
Hal ini merupakan salah satu nilai luhur yang masih dijaga oleh masyarakat Indonesia dalam kehidupan sehari-hari.
Keterlibatan masyarakat dalam kegiatan pembersihan masjid semakin mempererat hubungan antara TNI dan warga desa.
Ini merupakan contoh nyata bagaimana TNI hadir di tengah masyarakat untuk memberikan manfaat langsung melalui aksi sosial yang positif, yang juga berfungsi memperkuat ikatan emosional di antara mereka.
Kegiatan pembersihan ini memiliki dampak yang sangat positif, baik secara sosial maupun psikologis bagi masyarakat. Melihat masjid mereka menjadi bersih dan terawat, warga merasa lebih dihargai dan lebih semangat dalam beribadah.
Lingkungan yang bersih dan nyaman di tempat ibadah tentu akan meningkatkan kenyamanan jamaah saat beribadah dan mengurangi stres, menjadikan mereka lebih khusyuk.
Pembersihan masjid ini juga memberikan pesan kepada masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan tempat-tempat ibadah serta lingkungan sekitar mereka.
Edukasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan menjadi bagian dari kewajiban moral yang harus dijaga bersama demi kesehatan dan kenyamanan bersama.
Meskipun pembersihan masjid ini tidak terkait langsung dengan tugas militer, anggota Satgas TMMD ke-123 tetap melaksanakan kegiatan ini dengan penuh tanggung jawab. Melalui kegiatan ini, Satgas TMMD menunjukkan bahwa mereka bukan hanya berperan dalam pembangunan infrastruktur, tetapi juga dalam mendukung program sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
Inisiatif ini menjadi contoh konkret dari komitmen TNI dalam memperkuat hubungan dengan masyarakat, mendukung kegiatan sosial yang memperhatikan aspek kebersihan, serta memberikan kontribusi positif untuk kehidupan bersama.
Kegiatan pembersihan Masjid Al-Mukminul Hidayah di Desa Paringgonan ini menunjukkan bagaimana kegiatan sosial bisa menjadi jembatan untuk mempererat hubungan antara TNI, masyarakat, dan lembaga keagamaan.
Dengan adanya pembersihan ini, masyarakat diingatkan akan pentingnya menjaga kebersihan tempat ibadah sebagai bagian dari kehidupan sosial yang harmonis.
Harapan dari kegiatan ini adalah untuk mendorong masyarakat agar semakin peduli terhadap kebersihan masjid dan lingkungan sekitar.
Melalui pembersihan masjid, masyarakat diingatkan tentang pentingnya gotong royong dan kepedulian terhadap kebersihan bersama, yang pada akhirnya akan menciptakan desa yang bersih, sehat, dan harmonis.
Pembersihan Masjid Al-Mukminul Hidayah adalah bagian dari program non-fisik TMMD ke-123 Kodim 0212/Tapsel yang membawa dampak positif bagi Desa Paringgonan. Selain memperhatikan pembangunan fisik, program ini juga mendukung pembangunan sosial dan keagamaan masyarakat.
Dengan adanya kolaborasi antara TNI dan masyarakat, kegiatan ini semakin mempererat hubungan sosial, memberikan kenyamanan bagi jamaah dan memperkuat rasa kebersamaan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan tempat ibadah dan lingkungan sekitar. Semangat gotong royong ini perlu terus dipupuk untuk menciptakan desa yang lebih bersih, sehat dan penuh dengan harmoni sosial.
Keberhasilan kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung, tetapi juga menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam membangun lingkungan yang lebih baik.zal
Medan Hari Raya Idul Adha bukan sekadar ritual penyembelihan hewan kurban. Lebih dari itu, hari suci ini mengajarkan nilainilai pengorb
NewsBATUBARA I SUMUT24.co Dalam semangat Iduladha 1446 H, PT Inalum berkomitmen terhadap nilainilai kemanusiaan dan kebersamaan. Tahun ini, per
NewsKabupaten Solok I Sumut24.co Bupati dan Wakil Bupati Solok, Sumatra Barat Jumat (06/06/2025) dampingi kunjungan kerja Gubernur Sumatera Bara
NewsKabupaten Solok I Sumut24.co Wakil Bupati Solok, H. Candra, Minggu 1 Juni 2025 menghadiri acara pengukuhan pengurus Ikatan Rang Sumando Tal
NewsBupati Pakpak Bharat Serahkan Satu Ekor Sapi qurban Di Desa Binga Boang
kotaFWP Bagikan 64 Kantong Daging Kurban kepada Wartawan di Lingkungan Pemprovsu
kotaJakarta I Sumut24. coDi zaman serba cepat ini, berkembang bukan lagi pilihan, tapi keharusan. Tidak hanya dalam karier, tetapi juga dalam ku
NewsMEDAN I SUMUT24.co Berqurban di hari raya Idul Adha mengajarkan nilainilai pengorbanan, keikhlasan, kesabaran, ketaatan sekaligus berbagi.
NewsASAHAN I SUMUT24.co Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan melaksanakan kegiatan penyembelihan hewan kurban dalam rangka memperingati Hari Ray
NewsKabupaten Solok I Sumut24.co Bupati Solok, Sumatra Barat, Jon Firman Pandu, didampingi Wakil Bupati H. Candra, Sekretaris Daerah Medison,
News