
Kejagung Tahan Eks Dirut Bank Sumut Babay Farid Wazadi dalam Kasus Kredit Bermasalah PT Sritex
Kejagung Tahan Eks Dirut Bank Sumut Babay Farid Wazadi dalam Kasus Kredit Bermasalah PT Sritex
kotaBaca Juga:
- Waka Polres Palas Pimpin Apel di SMA Negeri 1 Barumun,Kompol Sugianto : Polisi Go To School untuk Generasi Gemilang
- Internal Moot Court Competition Jilid VIII Resmi Digelar: Perebutkan Piala Kajati Sumut dan Piala Dekan FH UMSU
- Dekatkan Diri dengan Masyarakat, Polres Palas Gelar Jumat Curhat dan Berkah
Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-123 ini, digelar bekerja sama dengan Polres Padang Lawas dan bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai hak-hak hukum dan menjaga keamanan serta ketertiban di lingkungan desa, Rabu, 26 Februari 2025.
Sebagai bagian dari program TMMD yang tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, penyuluhan hukum ini sangat penting dalam membangun kesadaran hukum warga.
Letkol Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo, S.E., M.M., Dansatgas TMMD ke-123 Kodim 0212/Tapsel, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara, serta pentingnya kesadaran hukum dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan pemahaman yang baik tentang hukum, masyarakat bisa terhindar dari pelanggaran dan menjalani kehidupan yang lebih harmonis.
Warga Desa Simanuldang diajak untuk memahami berbagai jenis pelanggaran hukum yang dapat terjadi, mulai dari pelanggaran ringan hingga tindak pidana berat, serta cara-cara pencegahannya.
Hal ini penting, mengingat seringkali ketidaktahuan terhadap hukum menyebabkan kesalahan yang merugikan diri sendiri dan orang lain.
Selain penyuluhan hukum, kegiatan ini juga menekankan pentingnya Kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat). Penyuluhan yang dilakukan oleh Satgas TMMD dan Polres Palas bertujuan agar warga desa dapat lebih aktif dalam menjaga keamanan lingkungan mereka.
Kehadiran aparat keamanan, baik dari TNI maupun Polri, sangat vital dalam memberikan pembinaan kepada masyarakat mengenai cara-cara mencegah dan menangani berbagai bentuk kejahatan yang dapat mengancam ketertiban desa, seperti pencurian, perkelahian antar warga, dan peredaran narkoba.
Melalui penyuluhan ini, masyarakat diberikan informasi praktis tentang cara mengatasi potensi ancaman terhadap keamanan.
Diharapkan, warga tidak hanya menjadi lebih sadar tentang pentingnya menjaga keamanan, tetapi juga dapat bekerjasama dengan aparat keamanan untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif bagi semua pihak.
Program TMMD ke-123 tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik seperti pembangunan infrastruktur desa, tetapi juga pada pembangunan sosial, hukum, dan ketertiban.
Penyuluhan ini membuktikan bahwa pembangunan desa harus bersifat holistik, mencakup semua aspek kehidupan masyarakat, baik fisik maupun non-fisik. Dengan menciptakan kesadaran akan hukum dan pentingnya keamanan, diharapkan tercipta suasana kehidupan yang lebih tertib, damai, dan bebas dari gangguan keamanan.
Penyuluhan hukum dan Kamtibmas juga menjadi kunci dalam menciptakan desa yang mandiri, maju, dan aman.
Kolaborasi antara Satgas TMMD, Polres Padang Lawas, dan masyarakat setempat menjadi langkah penting untuk membangun desa yang tidak hanya berkembang dari segi material, tetapi juga dari segi mental dan sosial.
Program ini memberi dampak positif yang berkelanjutan bagi Desa Simanuldang, dan diharapkan dapat diikuti oleh desa-desa lainnya di Indonesia.
Dengan adanya kegiatan ini, harapannya adalah seluruh masyarakat desa menjadi lebih sadar akan tanggung jawab mereka dalam menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.
Kegiatan penyuluhan ini menunjukkan bahwa melalui edukasi dan kolaborasi yang baik, pembangunan desa bisa lebih merata dan memberikan manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
Penyuluhan hukum dan Kamtibmas yang dilakukan dalam rangka Program TMMD ke-123 di Desa Simanuldang menjadi contoh nyata bahwa pembangunan tidak hanya terbatas pada pembangunan fisik semata, tetapi juga melibatkan peningkatan kesadaran hukum dan ketertiban masyarakat.
Dengan adanya pemahaman yang lebih baik tentang hukum dan keamanan, diharapkan masyarakat dapat hidup lebih harmonis dan bekerjasama dengan aparat untuk menciptakan desa yang aman dan maju.
Program ini menjadi langkah awal yang sangat penting dalam menciptakan Indonesia yang lebih sadar hukum dan lebih aman di masa depan.zal
Kejagung Tahan Eks Dirut Bank Sumut Babay Farid Wazadi dalam Kasus Kredit Bermasalah PT Sritex
kotaPeringatan Hari Anak Nasional 2025PAKTA "Lindungi Anak Hebat Hari Ini, Wujudkan Indonesia Kuat 2045"
kotaAsepte Gaulle Ginting Jaksa di Kejari Medan Terbitkan Karya Tulis Membahas Hukum
kotaPerkuat Kolaborasi Global, Seskoad Terima Kunjungan Delegasi Logistics Staff College Sri Lanka
NewsWapres Gibran Akan Hadiri Puncak Festival Pacu Jalur 2025
kotaDiduga Hendak KaburPrajurit TNI Bunuh Istri Ditangkap di Kualanamu
kotaMenteri Desa Yandri Susanto Terima Penghargaan Pena Emas 2025 dari Forum Pimred
kotaPuncak Peringatan Hari Keluarga Nasional,Kab Pakpak Bharat Terima Piagam Penghargaan Dari Wagubsu
kotaTOBA Salah satu asesor UNESCO Geopark Kaldera Toba Prof. Jose Brilha terkejut mendengar biaya berkunjung ke Geosite Taman Eden 100. Menuru
NewsMedan sumut24.coKomisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan, dalam waktu dekat akan melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) menjad
kota