sumut24.co -Medan, Suara tinggi, melengking begitu bening dan penampilan yang penuh kharismatik, membuat penonton terkesima saat lady rock ini membawakan lagu "Biarkanlah Berlalu" dalam nuansa pop rock di House Of Brew Medan, Minggu (10/8/2025).
Baca Juga:
Pemilik suara 'emas' ini adalah Lady rock Kota Medan yang tidak lain adalah Emy, vokalis
FEEA Band yang digawangi Fauzi (gitar), Fahmi (gitar) , Win (bass) dan Arie (drum).
FEEA Band dengan penuh keyakinan, me-lounching single pertama "Biarkanlah Berlalu" kepada publik, "Kami hadir dan mengalir dengan satu visi. Menciptakan musik yang mampu menyentuh dan merepresentasikan realita emosional banyak orang," ujar Fauzi saat temu pers 10 Agustus 2025 di House of Brew.
Ternyata, single pertama "Biarkanlah Berlalu" yang dibawakan
FEEA Band, membuat terkesima kalangan media, komunitas band dan pengamat musik yang hadir."
Single pertama
FEEA Band ini memiliki nilai jual dan patut diapresiaai. Sepertinya telah lahir lady rock di Kota Medan yang memiliki materi vokal yang mumpuni. Tinggi dan lengkingan yang bening berkarakter dan punya warna tersendiri," ujar wartawan senior yang terus aktif meliput kegiatan musik rock tahun 90-an.
Sore itu memang
FEEA Band, mampu menyampaikan pesan lagu "Biarkanlah Berlalu". Sang vokalis, Emy begitu piawai mengolah vokalnya secara baik, sehingga artikulasi begitu bersih. Lirik lagu "Biarkanlah Berlalu" yang menceritakan tentang wanita yang ditinggal kekasihnya, begitu menyentuh dalam balutan nuansa musik pop rock. Terasa harmonis sekali dan memiliki 'jiwa'.Menurut Fauzi yang meng-aransemen lagu ini bahwa ini langkah awal dan perjalanan masih panjang. "
FEEA Band tidak akan pernah puas. Tetap berinovasi di belantara musik. Kami siap untuk berkompetisi diblantika musik Indonesia," ujarnya.
Dalam temu pers juga diingatkan rekan media,
FEEA Band segera mem-paten-kan lagu "Biarkanlah Berlalu".
FEEA Band, bukan lagi kelompok band biasa tetapi sudah masuk kejenjang band yang profesional. Tata managemennya, tata penampilan, tata karakter sound, karena
FEEA Band sudah 'bisnis'.Salut buat Rockers Comunity yang dengan 'telaten' membidani kelompok kelompok band dan jeli dalam memilih serta memilah potensi group band untuk diorbitkan.
Begitu juga kehadiran Happy Management yang mampu secara profesional menyelenggarakan acara ini dengan baik.Said Ahmad sebagai penggerak Roker Community menyampaikan apresiasinya atas keberanian
FEEA dalam memulai perjalanan ini."Medan punya banyak talenta hebat yang butuh ruang.
FEEA adalah bukti bahwa kawula muda kita punya potensi luar biasa. Hari ini kita bukan hanya menyambut lahirnya sebuah band, tapi juga menghidupkan harapan baru bagi musik lokal," ungkapnya.
Said Ahmad juga mengajak seluruh kawula muda untuk terus mendukung karya anak bangsa dan aktif meramaikan skena musik lokal, tidak hanya sebagai penonton, tetapi juga sebagai bagian dari perubahan.
FEEA Band lahir dari kegelisahan akan kekosongan dalam musik yang tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga mampu menjadi medium curahan perasaan, pengalaman hidup, dan pesan sosial.
Ini mewakili semangat lima anak muda yang dipertemukan oleh kecintaan yang sama terhadap musik yang jujur dan emosional.
Band ini terdiri dari Emy (vokal), Fauzy (gitar), Win (gitar), Fahmi (bass), dan Ari (drum)—lima sosok yang berasal dari latar belakang musikal berbeda."Kami tahu perjalanan ini panjang, tapi kami siap. Ini baru langkah awal," kata Win, gitaris kedua band ini.Tersedia di Platform Digital
Single "Biarkanlah Berlalu" kini telah tersedia di berbagai platform musik digital seperti Spotify, Apple Music, YouTube Music, dan lainnya. Sementara itu, video klip resminya juga sudah dapat disaksikan melalui kanal YouTube
FEEA Official. (Bambang Sumantri)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News