Jumat, 17 Oktober 2025

Hingga Hari Terakhir Perlombaan, Cuaca di Perairan Danau Toba Kondusif bagi Racer

Administrator - Senin, 25 Agustus 2025 07:27 WIB
Hingga Hari Terakhir Perlombaan, Cuaca di Perairan Danau Toba Kondusif bagi Racer
istimewa
Kepala BBMKG Wilayah II Medan Hendro Nugrhoho saat berada di areal Pelabuhan Muliaraja Napitupupu, Sabtu (24/98/2025). Grand Prix Indonesia 2025 berjalan lancar.
sumut24.co -BALIGE, Hari terakhir penyelenggaraan event F1 Powerboat 2025 di Balige terlihat lancar. Para racer Grand Prix Indonesia 2025 terlihat tanpa hambatan saat menyelesaikan 24 laps hari ini, Minggu (24/08/2025).

Baca Juga:
Gelombang Danau Toba berada pada ketinggian yang normal untuk ajang bertaraf internasional tersebut. Pasalnya, kelancaran event tersebut amat dipengaruhi kecepatan angin dan dan tinggi gelombang Danau Toba.

Sejak pagi hingga Grand Prix usai, angin tetap tenang, gelombang Danau Toba pun tak sampai pada ketinggian 0,5 meter sehingga para racer tidak terganggu dengan kondisi cuaca.

Terkait cuaca hari ini, pihak BMKG telah memprediksi, angin dan gelombang Danau Toba akan stabil seperti kemarin, Sabtu (23/08/2025). Pihaknya juga telah memasang berbagai alat mengukur kecepatan angin.

Spotter, alat ukur tinggi gelombang danau ditempatkan di atas permukaan Danau Toba dan bisa diakses sehingga pihaknya mendapatkan informasi terkini soal tingginya gelombang air.

Sebelumnya, Kepala BBMKG Wilayah II Medan Hendro Nugrhoho mengutarakan, tinggi gelombang di perairan Danau Toba sekitar 0,2 hingga 0,3 meter. Hal itu terjadi sejak pagi hingga siang, tepatnya pukul 14.00 WIB.

"Untuk hari ini, kita prediksikan sama halnya dengan hari ini. Kondisi ini masih bertahan hingga esok hari, Senin (25/08/2025," terang Hendro Nugroho, Minggu (24/08/2025).

Dijelaskan, memasuki bulan September 2025 adalah masa pancaroba meskipun ada beragam ciri masa pancaroba.

"Saat ini, kita memasuki pancaroba. Nanti musim hujan diprediksikan pada bulan September. Pada musim pancaroba, yang kita khawatirkan adalah angin. Kalau ada angin kencang seperti saat Aquabike, kita pastinya khawatir juga dengan tingginya gelombang. Masih kondusiflah sampai saat ini. Aman untuk menyelenggarakan event ini," terangnya.

Terkait alat yang dipasang di beberapa titik sekitar venue, termasuk di perairan Danau Toba. "Untuk kali ini, spotter sudah kita tempatkan satu unit untuk mengukur gelombang danau. Spotter berbentuk pelampung yang bertujuan mengukur tinggi gelombang," sambungnya.

Pergerakan angin dan kecepatannya serta tinggi gelombang, pihak BMKG juga menempatkan beberapa display di sejumlah titik.

"Kita juga menyediakan pemantau kecepatan angin, suhu dan sebagainya. Dan, kita juga menempatkan beberapa display di sejumlah titik," sebutnya.

Pihaknya disebutkan selalu berkoordinasi dengan InJourney yang kemudian sebagai penyampai info cuaca kepada para racer. Prediksi cuaca di pagi hari sudah disampaikan malam sebelumnya.

"Kita tetap berkoordinasi dengan InJourney. Malam hari pun, kita sampaikan informasi prakiraan cuaca kita," pungkasnya. (Des)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Bambang Sumantri
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Pemkab Paluta Siap Meriahkan Hari Santri Nasional 2025,Rahmat Syukur : Santri Hebat di Era Digital
Hari Kedua Kunker di Nias, Kajati Sumut Kunjungi Nias Selatan dan Salurkan Bantuan Sosial
Peringatan Hari Pramuka Ke-64 di Simalungun: Kolaborasi Membangun Ketahanan Bangsa dengan Semangat Baru
Peringatan Hari Pramuka Ke-64 di Simalungun: Kolaborasi Membangun Ketahanan Bangsa dengan Semangat Baru
Hari Kesaktian Pancasila, Kapolda Sumut Ajak Masyarakat Perkuat Persatuan dan Nilai Kebangsaan
Polda Sumut Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Teguhkan Semangat Persatuan dan Nasionalisme
komentar
beritaTerbaru