Ibadah Paskah Pelwap Wilayah Medan Selatan Berlangsung Khidmat dan Penuh Sukacita

MEDAN | SUMUT24. CO

Baca Juga:

• Ephorus Pdt Firman Sibarani Resmikan Pembangunan Pusat Pelayanan Terpadu HKI Hangoluan Do Hatam
• PLN UID Sumatera Utara Perkuat Kolaborasi Dengan Polda Sumut Melalui PKS Pam Obvit Bidang Kelistrikan
• Hardiknas 2025, Listrik Andal PLN Menyertai Momen Upacara di Lapangan Astaka Pancing, Medan

Ibadah Paskah Pelwap Wilayah Medan Selatan, di Bintang Johor, Swimming Pool, berlangsung khidmat dan penuh sukacita Selasa (8/4/2025).

Acara ibadah Paskah dimulai dengan lagu puji-pujian, perlombaan Yel-Yel, lomba merebut cup, lomba baris berbaris dan lomba bagi ibu-ibu gembala berdiri diatas karton sekecil mungkin.

Pdm Rina Yanti Boru Sembiring dalam khotbahnya mengatakan,
Matius 12:20 "Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskan-Nya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkan-Nya, sampai Ia menjadikan hukum itu menang".

Kita mau sama-sama diberkati lewat firman Tuhan.
Dari thema "Tidak mau patah" ini saja sebenarnya kita sudah diberkati, dengan mengucapkan tidak mudah patah, kita sudah diberkati . Terlebih kalau kita baca firman Tuhan yang menjadi dasar dari apa yang kita ucapkan, itu pasti akan sangat memberkati kita, kata Pdm Rina.

Mengapa ayat ini boleh muncul dan latar belakangnya apa dan di tujukan kepada siapa dan apa bedanya dengan kata buluh yang terkulai tak kan dipatahkannya, sumbu yang pudar tidak akan di padamkanNya, apa bedanya dengan ucapan motivator yang ada di dunia ini. Karena di dunia ini banyak sekali motivator-motivator yang memberi kekuatan kepada kita untuk bisa menyelesaikan masalah kita.

Buluh yang terkulai dan sumbu yang padam, kata Pdm Rina, itu juga bisa menggambarkan kehidupan kita sekarang ini. Bukankah memang dunia ini tempat penderitaan. Semua kita punya masalah. Bahkan ada yang bilang orang yang selalu terlihat ceria dan banyak tertawa mungkin menyembunyikan rasa sakit ataupun luka dalam dirinya. Tidak sama masalah kita tetapi semua kita punya masalah.

Menurut Pdm Rina, penyebab wanita itu patah yang pertama, yakni : kekhawatiran. Rasa khawatir mematahkan semangat kita. Kekhawatiran itu sering kali hinggap dalam hidup ibu-ibu.
Memang kekhawatiran itu ada, siapa bilang kita tidak khawatir. Dan kadang-kadang itu mau mematahkan semangat kita. Bahkan tidak berani lagi mengambil satu tindakan yang besar, karena kita khawatir, bisa ngak nanti, bisa ngak nanti. Tapi kalau kita berani melangkah, Tuhan yang sediakan semuanya. Tuhan itu luar biasa. Jangan kita pernah khawatir akan hari esok karena hari esok punya kesusahannya sendiri.
Kalau pun ada kesusahan yang mau meremukkan hati kita , mematahkan semangat kita , ingat Tuhan selalu mendukung kita. Jadi jangan khawatir, katanya.

Jadi ibu-ibu Medan Selatan apapun kekhawatiran yang masuk dalam hati fikiran kita, jangan mau dipatahkan oleh kekhawatiran itu. Serahkan segala kekhawatiran mu kepada Tuhan karena IA akan menolong kita.

Yang ke dua , menyebabkan wanita itu mudah patah yakni Penolakan.
Penolakan itu bisa membuat kita patah dan jatuh. Jadi kalau kita ditolak jangan mau jatuh.

Yang ketiga, harapan yang tertunda. Walaupun ada harapan dan keinginan kita yang tertunda, janganlah kita patah hati. Karena tidak semua juga keinginan kita harus terpenuhi. Tapi yakin dan percayalah, kebutuhan kita tidak pernah tidak Tuhan dicukupkan. Karena Dia yang berjanji akan memelihara kita.

Jadi apa yang harus kita lakukan supaya kita wanita tidak mudah patah, kata Pdm Rina, baca firman Tuhan. Dengan membaca firman Tuhan adalah lebih dari vitamin energi yang kita butuhkan. Tetapi yang menguatkan iman kita adalah firman Tuhan.
Kita bisa kuat kalau ada firman Tuhan.

Yang kedua, berdoa di tempat yang tersembunyi. Dan yang ketiga, mau di bentuk dan dilatih oleh Tuhan dalam setiap proses hidup kita.
Kita ini wanita yang luar biasa dan wanita kuat,karena Tuhan, kata Pdm Rina.(C04)I

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Ephorus Pdt Firman Sibarani Resmikan Pembangunan Pusat Pelayanan Terpadu HKI Hangoluan Do Hatam

PLN UID Sumatera Utara Perkuat Kolaborasi Dengan Polda Sumut Melalui PKS Pam Obvit Bidang Kelistrikan

Hardiknas 2025, Listrik Andal PLN Menyertai Momen Upacara di Lapangan Astaka Pancing, Medan

PWI Sumut Targetkan Sembelih 8 Hewan Kurban pada Idul Adha 1446 H

USU Umumkan Bakal Calon Majelis Wali Amanat Periode 2025-2030

Royal Enfield Capai Penjualan Tahunan Tertinggi Sepanjang Masa Sebanyak 1 Juta Unit