Mahsin, Tokoh Sumut Resmi Menjabat Bendahara MUI Pusat 2025–2030
JAKARTA Advokat senior asal Sumatera Utara, Mahsin, resmi dipercaya mengemban amanah sebagai Bendahara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Maje
News
Baca Juga:
- RUPS LB Bank Sumut, Pemegang Saham Setujui Penyertaan Modal Berupa Aset untuk Perkuat Fondasi Permodalan di Tengah Tekanan Fiskal Daerah
- Pemkab Simalungun bersama PTPN IV Kebun Sidamanik Berkolaborasi atasi Banjir
- Gandeng Bank Sumut, Walikota Pematangsiantar Wesly Silalahi Lakukan Percepatan Penyediaan Rumah Bersubsidi
Medan | Sumut24.co
Keputusan Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) untuk membatalkan pengajuan atau pengangkatan dua komisaris non-independen Bank Sumut, Ismael P. Sinaga dan Armand Effendy Pohan, menuai kontroversi. Keduanya sebelumnya telah diajukan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mendapatkan persetujuan, namun secara tiba-tiba, Gubsu membatalkan keputusan tersebut tanpa alasan yang jelas.
Pembatalan Mendadak, Ada Apa?
Ismael P. Sinaga dan Armand Effendy Pohan telah melalui serangkaian tahapan seleksi dan telah diajukan ke OJK sebagai bagian dari kepengurusan Bank Sumut yang baru. Namun, keputusan mendadak dari Gubernur Sumut untuk membatalkan pengangkatan mereka tanpa penjelasan detail memunculkan spekulasi di publik.
"Keputusan ini terkesan diambil secara sepihak tanpa adanya transparansi yang memadai. Jika memang ada alasan kuat, seharusnya dijelaskan ke publik agar tidak menimbulkan spekulasi liar," ujar pengamat Sosial dan Ekonomi Syahrir.
Keputusan ini memunculkan berbagai pertanyaan mengenai independensi Bank Sumut sebagai lembaga keuangan daerah. Banyak pihak menduga adanya faktor politik di balik pembatalan ini, mengingat pentingnya posisi komisaris dalam mengarahkan kebijakan perusahaan.
Pro dan Kontra Mencuat
Langkah Gubernur Sumut ini memicu reaksi beragam. Sebagian pihak berpendapat bahwa kepala daerah memiliki hak untuk menentukan siapa yang duduk di jajaran komisaris Bank Sumut. Namun, banyak pula yang melihatnya sebagai bentuk intervensi yang berlebihan.
"Bank Sumut adalah institusi keuangan yang harus dijalankan secara profesional dan independen. Jika setiap keputusan strategis bisa diubah secara mendadak tanpa dasar yang jelas, kepercayaan investor bisa terganggu," kata Syahrir.
Di sisi lain, beberapa pemegang saham Bank Sumut mengaku tidak dilibatkan dalam pengambilan keputusan ini. "Kami mempertanyakan alasan di balik pembatalan ini. Seharusnya ada komunikasi yang jelas dengan pemegang saham agar tidak menimbulkan ketidakpastian," ujar seorang pemegang saham yang enggan disebut namanya.
Dampak bagi Bank Sumut
Pembatalan mendadak ini berpotensi mengganggu stabilitas manajemen Bank Sumut. Beberapa analis menilai bahwa ketidakpastian dalam kepemimpinan dapat menghambat pertumbuhan bisnis dan menimbulkan ketidakpercayaan di kalangan nasabah serta investor.
Selain itu, keputusan ini juga bisa berdampak pada persepsi regulator seperti OJK, yang bertugas mengawasi perbankan di Indonesia. Jika proses seleksi dan persetujuan dari OJK bisa diubah begitu saja tanpa alasan yang jelas, maka bisa muncul pertanyaan mengenai independensi lembaga keuangan daerah.
Kesimpulan: Langkah Bijak atau Intervensi Berlebihan?
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari Gubernur Sumut terkait alasan pembatalan ini. Publik dan pemegang saham masih menunggu kejelasan mengenai motif di balik keputusan tersebut.
Apakah ini benar-benar langkah strategis demi kepentingan Bank Sumut, atau ada agenda lain yang tersembunyi? Publik berhak tahu jawabannya.tim/red
JAKARTA Advokat senior asal Sumatera Utara, Mahsin, resmi dipercaya mengemban amanah sebagai Bendahara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Maje
News
sumut24.co BATUBARA, Isu kegagalan Satnarkoba Polres Batubara dalam setiap penggerebekan di lokasi yang diduga sarang bandar narkoba terus
News
Kesultanan Negeri Langkat Anugerahkan Gelar Adat, Tegaskan Kedaulatan Nasab dan Marwah Budaya Melayu
kota
RUPS LB Bank Sumut, Pemegang Saham Setujui Penyertaan Modal Berupa Aset untuk Perkuat Fondasi Permodalan di Tengah Tekanan Fiskal Daerah
kota
Tun DR H Rahmat Shah Gelar Syukuran & Silaturahmi MEDANSumut24.coKemeriahan mewarnai Syukuran & Silaturahmi tokoh nasional asal Sumatera Ut
News
sumut24.co MEDAN, Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed) Prof. Dr. Baharuddin, ST., M.Pd menegaskan bahwa Program Diktisaintek Berdampak
kota
Kadisbudpar Paluta Festival Budaya Bukan Seremonial, Tapi Investasi Masa Depan Daerah
kota
DPRD Setujui Rancangan KUAPPAS APBD Deli Serdang TA 2026
kota
Ambisi Besar, Perencanaan Nol Pariwisata Sumut Berjalan Tanpa Kompas
kota
Dinas Pariwisata Sumut Dinilai &ldquoMelawan&rdquo Instruksi Gubernur,Sekdis Akui Tak Paham Materi yang Dipresentasikan
kota