Jumat, 27 Juni 2025

Mengurai Benang Kusut Kecelakaan di Padang Lawas, Upaya dan Harapan

Amru Lubis - Senin, 08 April 2024 21:39 WIB
Mengurai Benang Kusut Kecelakaan di Padang Lawas, Upaya dan Harapan
Padanglawas | Sumut24.co

Padang Lawas, sebuah kabupaten di Sumatera Utara, telah menjadi sorotan karena serangkaian kecelakaan lalu lintas yang terjadi di salah satu jembatannya.

Dalam dua bulan terakhir, lokasi ini telah menyaksikan tabrakan beruntun yang mengkhawatirkan, termasuk insiden terbaru pada Sabtu, 6 April 2024, yang melibatkan tiga sepeda motor.

Menurut kesaksian Saudara Lubis, seorang warga setempat, kecelakaan tersebut terjadi di dekat Masjid Addu'a di Desa Bulusonik, Kecamatan Barumun.

"Penyebab utama kecelakaan ini adalah pemblokiran jembatan akibat longsor yang dipicu oleh hujan deras beberapa bulan lalu," ujarnya.

Kemudian kecelakaan terjadi lagi ketika sebuah konvoi pemuda yang kembali dari Sibuhuan terlibat dalam kecelakaan saat salah satu pengendara, yang mengendarai sepeda motor Nmax, mencoba mengambil jalur yang telah diblokir dan bertabrakan dengan sepeda motor Revo yang datang dari arah berlawanan.

Atas kejadian tersebut saudara Safi'i, pengendara Revo, dilarikan ke RSUD Sibuhuan, sementara dua korban lainnya, Sutan Adriansah dan Farhan Asguri, dibawa ke klinik terdekat.

Melihat kejadian tabrakan tersebut masyarakat berhamburan dari masjid untuk memberi pertolongan kepada pengendara yang menjadi korban kecelakaan.

Lantas insiden ini menimbulkan pertanyaan tentang peran Dinas Perhubungan (Dishub) dalam mengelola keselamatan lalu lintas, terutama di lokasi rawan kecelakaan.

Ketika dikonfirmasi Sumut24 melalui sambungan telepon, Ps Kanit Jakum, Pak Hengky, membenarkan bahwa selama bulan Ramadhan ini telah terjadi tiga kecelakaan di tempat yang sama.

Beliau menegaskan bahwa tanggung jawab penuh atas rambu-rambu lalu lintas ada pada Dishub Kabupaten Padang Lawas.

Namun, ketika KadisHUB Padang Lawas, Ronny Saipul, dimintai keterangan, beliau tidak dapat dihubungi.

Lebih lanjut Kepala Desa Bulusonik, Aliaman Nasution, menyampaikan harapannya agar pihak terkait lebih memperhatikan lokasi rawan kecelakaan.

Beliau menekankan pentingnya penjagaan dan pengadaan rambu-rambu sebagai langkah pencegahan sementara, sambil menunggu perbaikan infrastruktur.

"Di daerah desa bulusonik sekiranya jika kerusakn jalan belum dapat di perbaiki setidaknya penjagaan atau pengadaan rambu rambu kiranya lebih di perhatikan," harapnya.

Kecelakaan beruntun di Padang Lawas ini mengingatkan kita akan pentingnya kesadaran akan keselamatan lalu lintas dan infrastruktur yang memadai.

Dishub, sebagai penjaga keselamatan di jalan, diharapkan dapat lebih antusias dalam mengawal bukan hanya acara pesta, tetapi juga keselamatan sehari-hari warga.

Kita semua berharap bahwa langkah-langkah yang diambil akan mampu mengurai benang kusut masalah kecelakaan lalu lintas di Padang Lawas.(Rifin)

Baca Juga:

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amru Lubis
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Ketua KPPU Temui Luhut, Soroti Minimnya Respons Pemerintah Atas Saran Kebijakan Persaingan Usaha9 opp
Satresnarkoba Polres Asahan Tangkap Pengedar Sabu Dengan BB 10 Gram di Kisaran Barat
Satres Narkoba Polres Asahan Gagalkan Peredaran Narkoba Dari Tangan Kurir Dan BB Narkotika Sabu 50 Kg di 2 Lokasi
Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025 di Kabupaten Solok
Rekening Listrik PJU Tanjungbalai Dihitung PLN Secara Komulatif
Prof Effendi Gazali: “Berfikir Visioner” Media Komunikasi PTPN IV Regional I Role Model Bagi Transformasi BUMN
komentar
beritaTerbaru