Kamis, 21 Agustus 2025

Mengintip Batam Dari Kacamata Kawasan Wisata

Administrator - Selasa, 29 Maret 2016 06:40 WIB
Mengintip Batam Dari Kacamata Kawasan Wisata

Medan | Sumut24

Baca Juga:

Indonesia memang terkenal dengan negara kepulauan. Salah satunya adalah pulau Batam. Batam selama ini dikenal sebagai kota transit. Sehingga banyak pelaku usaha, tenaga kerja melalui jalur Batam untuk ke beberapa negara tetangga, seperti Malaysia, Singapore maupun Thailand bahkan Vietnam. Namun, saat ini Batam bukan saja dianggap sebagai kota transit, dapat juga dijadikan kota wisata dan kota belanja. Contohnya, jembatan Barelang yaitu singkatan dari Batam Rempang Galang yang menghubungkan 3 pulau untuk dapat dilalui dari jalur darat tanpa harus menggunakan kapal penyeberangan.

Ada beberapa tempat bagi anda sipemula yang ingin memulai perjalanannya dari Batam. Walau Batam kota kecil, namun anda dapat berkeliling Batam melalui travel yang telah anda pilih, sebab anda tidak akan tersesat jika menggunakan jasa travel.

Riri, salah seorang pemilik travel di Batam mengatakan, Batam kota yang dapat dinikmati walau tidak seluas Sumut. Namun, tempat tempat yang dapat disinggahi cukup mengesankan, termasuk kuliner yang dapat dinikmati si pendatang.

Keluar dari bandara Hang Nadim, pendatang dari kota Medan yang berjumlah 11 orang langsung dibawa Riri ke Jembatan Barelang, kemudian menikmati makan siang dengan olahan minang. Jadi, masakan minang ada juga loh di Batam.

Selain jembatan Barelang, Pantai Ocarina Park adalah Ancol-nya Batam. tempat ini termasuk baru, namun sudah menjadi salah satu tempat wisata di Batam yang wajib dikunjungi. Menempati lahan seluas kurang lebih 40 hektar, Ocarina Park menawarkan wahana permainan yang cocok untuk anak-anak dan dewasa. Selain area bermain, Ocarina Park juga sering kali digunakan sebagai tempat acara besar seperti konser musik.

Anda yang hobi belanja tas, sepatu dan pernak pernik Batam jangan lupa ke Kawasan Nagoya. Dari tas merk Bonia, Channel dan merk luar lainnya ada di Nagoya, bahkan jam tangan trendi lengkap disini.

Selain Nagoya, kawasan kampung Bule juga banyak menjual fashion lainnya. Bahkan harga termasuk murah. Selain Riri, Adi seorang freelanc travel ikut menemani perjalanan 11 orang yang berwisata ke kota Batam.

Adi mengatakan kepada Fitri salah seorang dari pendatang asal Medan, Kampung Bule menjual tas, sepatu yang asli dari luar termasuk Singapore, “barang disini asli, tidak KW, kalaupun ada KW, yang super pastinya,”katanya.

Menikmati perjalanan dengan supir pak Lubis memang sangat mengesankan. Pak Lubis membawa 11 orang asal dari Medan ketempat makanan khas Batam. Yaitu gonggong, satwa ini sejenis siput yang hanya ada diperairan lautan wilayah Kepri. Cara makan gonggong butuh kesabaran dan skill tersendiri, disajikan dengan saos ataupun sambal sebagai pelengkap makanan anda.

Ups, jangan lupa untuk singgah di Masjid Raya Batam, dari Masjid akan tampak diatas bukit “Welcome To Batam”. Bagi anda yang belum menginjakkan kakinya ke Batam. Yuk,, nikmati perjalanan anda bermula dari Batam, jika masih ada waktu, tidak salah juga menyeberang ke Singapore.(nis)

 

 

 

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
beritaTerkait
Suami Dituduh Perencanaan Pembunuhan, Istri Laporkan Pencemaran Nama Baik
Suami Dituduh Perencanaan Pembunuhan, Istri Laporkan Pencemaran Nama Baik
Polres Asahan Tindaklanjuti Informasi Dugaan Perjudian Tembak Ikan di Kisaran
Wali Kota menerima kunjungan Kepala Kantor Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sumatera Utara (Sumut) II Anton Budhi Setiawan, Kepala Kantor Pelayanan Paj
GREAT Institute Prihatin atas OTT KPK Wamenaker, Praktik Korupsi Masih Bergentayangan.
Wali Kota peluncuran aplikasi "SIKOPI SIANTAR " Di Serba Guna.
komentar
beritaTerbaru