
Kejagung Tahan Eks Dirut Bank Sumut Babay Farid Wazadi dalam Kasus Kredit Bermasalah PT Sritex
Kejagung Tahan Eks Dirut Bank Sumut Babay Farid Wazadi dalam Kasus Kredit Bermasalah PT Sritex
kotaBaca Juga:
Hal organisasi dimadina tersebut diketahui Grib jaya madina yang di duga membekap pertambangan emas tanpa izin, memakai alat berat jenis excafator dan dompeng juga upeti dari para penambang sebesar Rp 35 juta rupiah / unit excafator setiap Bulan guna untuk pengamanan Aparat Penegak Hukum (APH).Hal ini ketika di konfirmasi salah satu Kanit Polsek Lingga bayu berinisial IHS di lokasi tambang exs PT M3 di kedai kopi pada hari Rabu 19/3/2025,
IHS membenarkan bahwa organisasi Grib jaya payung atau bekap prapenambang tanpa izin, menurut IHS lebih bagus ormas bekap Peti biar ada uang masuk ormas tersebut,dan kita tidak susah menghadapi wartawan dan LSM seharusnya ormas lain pun mencari lahan untuk di awasi agar sama sama kerja kata IHS.
Disisi lain masih terkait Peti yang ada di Desa Pulo Padang di lokasi exs PT M3 salah satu penambang berinisial Ahmd ketika di tanya apakah benar ormas Grib jaya payung tambang ini, Ahmd menjelaskan benar yang ketuanya Buyung , Ahmd menjelaskan seharusnya kami penambang tidak ada lagi berhadapan dengan LSM atau MEDIA kami telah stor sama Buyung Rp 35 juta kata Ahmd.
Ahmd menelepon sang ketua Grib Buyung menanyakkan persoalan ia ( Ahmd) masih di datangi Media , Buyung menjelaskan pada ahmd tidak ada urusan media dalam hal tambang ini , ketika media ini menyambung pembicaraan dengan ketua Grib Buyung mengatakan tidak mungkin semua media dan LSM bisa di tutupi kita hanya menutupi APH kata buyung dan Buyung mengatakan jumpai saja ketua satgas Grib kata Buyung.
Apa yang menjadi gaya arogansi salah satu Ormas yang membekab kegiatan Pertambangan emas tanpa izin di Kecamatan Lingga bayu dan memberikan upeti terhadap APH, merupakan suatu sifat yang mengkerdilkan suatu institusi,hal ini sudah jelas melanggar peraturan yang ada bahkan ormas ini merasa lebih berkuasa dari APH .apapun bisa di atur ormas tersebut.
Di harapkan kepada Kapolres Mandailing Natal agar tegas dan tuntas dalam mengusut, melindungi bahkan sampai membekap pertambangan emas tanpa izin (PETI) di kabupaten Mandailing Natal khusus nya di kecamatan Lingga bayu.BB
Kejagung Tahan Eks Dirut Bank Sumut Babay Farid Wazadi dalam Kasus Kredit Bermasalah PT Sritex
kotaPeringatan Hari Anak Nasional 2025PAKTA "Lindungi Anak Hebat Hari Ini, Wujudkan Indonesia Kuat 2045"
kotaAsepte Gaulle Ginting Jaksa di Kejari Medan Terbitkan Karya Tulis Membahas Hukum
kotaPerkuat Kolaborasi Global, Seskoad Terima Kunjungan Delegasi Logistics Staff College Sri Lanka
NewsWapres Gibran Akan Hadiri Puncak Festival Pacu Jalur 2025
kotaDiduga Hendak KaburPrajurit TNI Bunuh Istri Ditangkap di Kualanamu
kotaMenteri Desa Yandri Susanto Terima Penghargaan Pena Emas 2025 dari Forum Pimred
kotaPuncak Peringatan Hari Keluarga Nasional,Kab Pakpak Bharat Terima Piagam Penghargaan Dari Wagubsu
kotaTOBA Salah satu asesor UNESCO Geopark Kaldera Toba Prof. Jose Brilha terkejut mendengar biaya berkunjung ke Geosite Taman Eden 100. Menuru
NewsMedan sumut24.coKomisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan, dalam waktu dekat akan melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) menjad
kota