Warga Jln Sutrisno Hanyut di Kutalimbaru

Medan | SUMUT24

Baca Juga:

• Bukan Rp2,3 Miliar, Kirun Sebut Mulyono Terima Rp200 Juta
• Kuasa Hukum Tegaskan: Lahan di Jalan Sunggal Belum Diganti Rugi, Warga Tidak Akan Tinggalkan Lokasi
• Pindah Tugas Ke Semarang, Kajari Toba Dohar Nainggolan Pamit Kepada Insan Pers

Niatan mau mandi-mandi buat menyambut kedatangan Bulan Suci Ramadhan 1437 Hijriyah, Ketua pengajian Amaliya Hj.Umi Kalsum(65) warga Jln Sutrisno, Kec Medan Area, hanyut terbawa air di Pemandian Babar Sari, Desa Kutalimbaru, Kec.Pancur Batu, Rabu (11/05).

Pasalnya, dalam rangka menyabut bulan suci ramadhan rombongan pengajian Amaliya pergi ke pemandian Babar Sari Desa Kutalimbaru.

Menurut pengakuan warga sekitar, korban hanyut saat hendak bermain air bersama empat rombongan pengajiannya. Namun secara tiba-tiba derasnya arus air yang datang dari atas langsung menghantam mereka. Kemudian dari ke tiga orang tersebut berhasil di selamatkan dan adik korban masih terlihat berada di sungai tersebut.

Melihat adik korban terbawa arus, lalu korban berusaha menolongnya. Naas, saat korban mau menolongnya malah dirinya yang di bawa arus sungai.

“Korban hanyut karena berusaha menolong adiknya Lislaini (53). Pas adiknya tersebut berhasil di selamatkan korban malah terbawah arus dan sampai sekarang ini hilang belum di temukan,” terang Dewi, salah seorang warga di sekitar yang melihat peristiwa tersebut.

Warga yang mengetahui adanya orang hanyut langsung melakukan pencarian. Namun sayang hingga lima jam mencari, korban belum juga ditemukan. Dalam pencarian dibantu juga oleh pihak Basarnas dan kepolisisan Kutalimbaru.

“Kejadian sekira pukul 15:30 Wib tadi bang, mereka tadi ada empat orang namun hingga kini kami mencari belum di temukan,” ujar Dewi kepada wartawan SUMUT 24.

Pantauan dilapangan, petugas basarnas dan polisi yang mendapatkan informasi langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi pencarian.

“Kita dari Polsek Kutalimbaru bersama Basarnas sudah turun ke lokasi mencari korban. Namun hingga kini belum juga ada tanda-tanda penemuan korban, namun meski begitu kita akan terus mencari korban hingga sampai ditemukan,” terang Kapolsek Kutalimbaru, AKP J.Sigiro Silalahi. (W11)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Bukan Rp2,3 Miliar, Kirun Sebut Mulyono Terima Rp200 Juta

Kuasa Hukum Tegaskan: Lahan di Jalan Sunggal Belum Diganti Rugi, Warga Tidak Akan Tinggalkan Lokasi

Pindah Tugas Ke Semarang, Kajari Toba Dohar Nainggolan Pamit Kepada Insan Pers

Unimed Pererat Sinergi Dengan Jurnalis Pendidikan Lewat Media Gathering dan Outbound

F2P Meminta Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Respon Keluhan Nelayan

Bupati Asahan Tegaskan Peran Strategis Santri dalam Membangun Indonesia Berkeadaban