15 Hari, Polrestabes Medan Sikat Rayap Besi-Narkoba, 147 Tersangka Ditangkap
Medan sumut24.co Polrestabes Medan menunjukkan konsistensinya dalam memberantas kejahatan yang meresahkan masyarakat mulai dari rayap besi
Hukum
Medan | SUMUT24
Baca Juga:
Pagi ini, ribuan ummat Islam berkumpul di satu titik menggelar Doa Bersama dan Tabligh Akbar di Masjid Agung Medan, Jumat (2/12). Ketua BKM Mesjid Agung Medan, H Azwir Ibnu Aziz kepada SUMUT24, Kamis malam (1/12) membenarkannya. Kapolrestabes Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto juga berharap agar seluruh massa yang ikut Doa Bersama dan Tabligh Akbar di Masjid Agung Medan, Jumat (2/12), kiranya sejak mulai berangkat dari titik kumpul masing-masing, begitu juga selama dalam perjalanan ke Mesjid Agung, dan saat berlangsung doa dan penyampaian tablig serta saat pulang kembali, agar tetap menjaga ketertiban dan keamanan serta kekondusifan.
Mardiaz bilang pihak Satlantas Polrestabes Medan dan Dishub Medan, Jumat (2/12) akan menutup tiga jalan protokol diantarannya, Jalan Sudirman, Diponegoro dan Zainul Arifin.
“Penutupan dilakukan karena sepanjang jalan tersebut akan dipasang tenda untuk para jemaah tabligh akbar dan doa bersama hingga pelaksanaan shalat Jumat,” ujar Kapolrestabes Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto didampingi Kasubag Humas Polrestabes Medan AKP Hendri ND Barus, Kamis kemarin.
Namun lanjut Martdiaz, agar tidak terjadi penumpukan di ruas jalan sekitarnya, pihaknya telah menyiapkan petugas untuk memandu kendaraan ke Jalan Imam Bonjol dan Pattimura.
Mardiaz menyebutkan, dengan adanya penutupan jalan tersebut, diharap masyarakat dapat memakluminya.
“Mari kita jaga ketertiban dan kekondusifan bersama, sehingga apa yang dikita nikatkan bisa berjalan dengan baik,” pinta Mardiaz Kusin.
H Azwir: Jangan Zalimi Dirimu dan Orang Lain H Azwir Ibnu Aziz meminta seluruh massa yang datang dan berkumul di Mesjid Agung Medan untuk berdoa dan mengikuti tablik akbar, bisa menciptakan rasa aman dan tetap menjaga kondusifitas. Jangan menggangu orang dan jangan pula sampai mengganggu diri kita sendiri, merupakan suatu pemahaman Islam dalam menyampaikan pendapat.
“Jangan zalimi dirimu, dan jangan pula men zalimi diri orang lain,” ujar H Azwir Ibnu Aziz sebagai himbauanya kepada umat Islam yang menggelar aksi demo. Dalam kesempatan itu, Ustad Azwir juga kembali mengingatkan kepada massa, agar selalu tetap menjaga niat suci dalam melaksanakan aksi tersebut.
Ketua BKM Mesjid Agung Medan ini juga menyampaikan, hari ini Mesjid Agung Medan akan melaksanakan zikir dan kemudian dilanjutkan dengan doa bersama, yang akan dimulai pada pukul 09.00 WIB. “Kemudian ada orasi yang dilaksanakan di pelataran Mesjid Agung, seusai dilaksanakannya sholat Jumat,” terangnya.
Menurut Ustad Azwir, apa yang dilakukan umat muslim hari ini adalah reaksi bukan aksi. Karenanya, pemerintah harus menunjukan keseriusanya menuntaskan kasus Ahok. (W01/W02)
Medan sumut24.co Polrestabes Medan menunjukkan konsistensinya dalam memberantas kejahatan yang meresahkan masyarakat mulai dari rayap besi
Hukum
Medan sumut24.co Unit 1 Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan kembali berhasil menggagalkan peredaran narkoba jaringan lintas negara Ma
Hukum
sumut24.co ASAHAN, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan memberikan apresiasi atas pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) VIII
News
sumut24.co BATUBARA, PT Indonesia Aluminium Alloy (IAA) memastikan kegiatan operasional di area produksi tetap berjalan aman dan terkendali
News
MES Sumut Hadiri Peringatan Hari Santri Nasional di Pesantren Musthafawiyah Purba BaruMandailing Natalsumut24.co Dalam rangka memperingati
News
Perumda Tirtanadi Jalin MoU dengan Kejari Medan Medansumut24.coDirektur Utama Perumda Tirtanadi Ardian Surbakti selaku pihak pertama dari P
News
Isuzu Festival 2025 Manjakan Pelanggan dengan Cashback danPaket Ekstra Purna Jual Jakartasumut24.co24 Oktober 2025 PT Isuzu Astra Motor
News
Kolonel Caj DR. H. Asren Nasution, MA Jejak Pemimpin yang Menginspirasi di Balik Perjalanan IKANAS Sumut
kota
Meningkatkan Pelayanan Publik Bagi Masyarakat, Dukcapil Pakpak Bharat Menggelar Sosialisasi Dengan Membuka FKP
kota
Dari Laporan ke Sel Tahanan, Momentum Kejati Sumut Menuntaskan Skandal Tapanuli Tengah
kota