Medan I Sumut24.co
Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan Hadiyanto mengapresiasi pertumbuhan ekonomi di Sumut yang saat ini berada di atas rata-rata nasional. Pertumbuhan ekonomi Sumut triwulan III berada di posisi minus 2,60% year on year (yoy), sementara nasional berada di posisi minus 3,49 % (yoy).
Baca Juga:
“Kuartal ketiga di Sumut minus 2,60 %, lebih tinggi dari nasional minus 3,49 %. Terima kasih kepada Pak Gubernur atas leadership-nya, namun ini perlu terus diperhatikan sebab Sumut memiliki peran penting yang signifikan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Pulau Sumatera,†kata Hadiyanto.
Selain itu, Hadiyanto berharap kepada pemerintah daerah dan kementerian/lembaga untuk segera mengeksekusi program dan kegiatan APBD 2021, sehingga dapat mempercepat penanganan Covid-19 di daerah. Menurutnya peran belanja negara sangat penting mendorong percepatan penanganan Covid-19.
“Diharapkan semua kementerian, lembaga dan Pemda dapat menjalankan langkah strategis guna mempercepat penanganan Covid-19 di daerah,†ujar Hadiyanto.
Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pembendaharaan (DJPb) Kemenkeu Provinsi Sumut Tiarta Sebayang mengatakan refleksi tersebut diadakan sebagai sarana untuk melakukan evaluasi performa APBN 2020, serta pemberian masukan pelaksanaan anggaran 2021.
“2020 merupakan tahun yang ekstraordinary dan luar biasa. Tahun ini kita bekerja luar biasa keras dibanding dengan tahun sebelumnya. Kita menyadari dampak Covid-19 sampai saat ini belum menggembirakan,†kata Tiara.(W03)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News