BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca, Sejumlah Wilayah di Sumatera Utara Berpotensi Dilanda Hujan Lebat

Baca Juga:

• Diguyur Hujan Deras Kota Medan Dikepung Banjir
• BPBD Sumut Petakan 5 Jalur Rawan Longsor, Sejumlah Daerah Siaga Darurat Musim Hujan
• Pemprov Sumut Siaga Musim Hujan, BPBD Perketat Mitigasi Bencana

MEDAN | SUMUT24.co

— Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan Update Peringatan Dini Cuaca untuk wilayah Sumatera Utara, Rabu (26/11/2025) pukul 11.00 WIB. Sejumlah kabupaten/kota di Sumut terpantau masih berpotensi diguyur hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat, petir, dan angin kencang pada pukul 11.30 WIB.

Sejumlah wilayah yang berada dalam level kewaspadaan meliputi Kabupaten Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Nias, Langkat, Karo, Deli Serdang, Simalungun, Dairi, Toba, Mandailing Natal, Nias Selatan, Pakpak Bharat, Humbang Hasundutan, Samosir, serta Kota Sibolga dan Kota Binjai. Kondisi cuaca ini juga berpotensi meluas pada wilayah lainnya dalam beberapa jam ke depan.

Selain itu, kawasan Perairan Danau Toba turut diprediksi terdampak cuaca ekstrem yang dapat menimbulkan gelombang angin kencang, sehingga masyarakat yang sedang beraktivitas di perairan diminta meningkatkan kewaspadaan.

Wilayah yang diperkirakan mengalami perluasan hujan lebat meliputi ratusan kecamatan di Tapanuli, Nias, Karo, Deli Serdang, Simalungun, Asahan, Dairi, Toba, Mandailing Natal, Nias Selatan, Pakpak Bharat, Humbang Hasundutan, Serdang Bedagai, Padang Lawas Utara, Padang Lawas, Labuhanbatu Utara, Nias Utara, Nias Barat, serta sejumlah wilayah perkotaan seperti Medan, Pematangsiantar, Tebing Tinggi, Padangsidimpuan, dan Gunungsitoli.

BMKG memperkirakan kondisi cuaca ekstrem ini masih akan berlangsung hingga pukul 14.30 WIB. Masyarakat diimbau tetap waspada terhadap potensi banjir, genangan air, pohon tumbang, tanah longsor, serta gangguan jarak pandang selama cuaca buruk berlangsung.

BMKG juga mengingatkan agar warga yang tinggal di daerah rawan bencana meningkatkan kewaspadaan dan segera menghindari aktivitas luar ruangan jika melihat tanda-tanda cuaca ekstrem seperti angin kencang atau kilat yang cukup intens.

Pemerintah daerah, BPBD, hingga pihak kelurahan/desa diharapkan segera melakukan langkah mitigasi, terutama di wilayah dengan tingkat kerawanan banjir dan longsor yang tinggi.

(Redaksi)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Diguyur Hujan Deras Kota Medan Dikepung Banjir

BPBD Sumut Petakan 5 Jalur Rawan Longsor, Sejumlah Daerah Siaga Darurat Musim Hujan

Pemprov Sumut Siaga Musim Hujan, BPBD Perketat Mitigasi Bencana

Tinggi Gelombang Danau Toba Dinilai Masih Kondusif untuk Laga

Banjir Kembali Kepung Warga Kasmia Padangsidimpuan,"Kami Butuh Solusi Nyata bukan Ceremony"

Rico Waas Dukung BBMKG Sebar Informasi Cuaca Melalui Videotron Pemko Medan