Senin, 20 Oktober 2025

HIKMA Sumut Desak Sekdaprov Cabut Surat Edaran Soal Pakaian Adat: “Mandailing Bukan Batak!”

Administrator - Senin, 20 Oktober 2025 11:15 WIB
HIKMA Sumut Desak Sekdaprov Cabut Surat Edaran Soal Pakaian Adat: “Mandailing Bukan Batak!”
Istimewa
Baca Juga:

Medan – Wakil Ketua Himpunan Keluarga Mandailing (HIKMA) Sumatera Utara, H. Syahrir Nasution, menegaskan penolakannya terhadap surat edaran No 800. 1.12.5/9642/2025 tentang Pakaian Dinas Aparatur Sipil Negara Pemerintah Provinsi Sumatera Utara yang dikeluarkan Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprov Sumut) Togap Sihombing terkait penggunaan pakaian dinas khas daerah setiap hari Kamis.

Dalam surat edaran tersebut disebutkan agar ASN di lingkungan Pemprov Sumut mengenakan pakaian adat daerah delapan etnis di Sumatera Utara, termasuk di antaranya etnis Batak. Namun, menurut Syahrir, kebijakan itu terkesan menyamakan semua suku di Sumut sebagai Batak, padahal tidak demikian.

> "Sekda jangan asal buat surat edaran untuk pakai adat setiap hari Kamis. Mandailing adalah marga tersendiri, bukan Batak. Jadi kami berharap kepada Sekdaprov Sumut Togap Sihombing agar tidak menyamaratakan semua suku menjadi Batak," tegas H. Syahrir Nasution di Medan, Minggu (20/10).

Syahrir menegaskan bahwa data resmi Badan Pusat Statistik (BPS) juga memisahkan antara suku Mandailing dengan suku Batak, karena memiliki sejarah, bahasa, dan kebudayaan yang berbeda.

> "Segera cabut surat edaran itu. Mandailing bukan Batak, dan kami punya identitas budaya yang jelas dan diakui negara," tambahnya

Ia berharap Pemprov Sumut lebih berhati-hati dalam membuat kebijakan yang menyangkut identitas kultural dan adat istiadat, agar tidak menimbulkan kesalahpahaman antar-etnis di provinsi yang dikenal multikultural tersebut.


Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ismail Nasution
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Jong Batak's Art Festival Digelar Hari Ini
JBAF #12 Angkat Pangan Lokal, Ajak Media dan Komunitas Kolaborasi
HIKMA Apresiasi Kemenangan Andika Ibrahim Nasution: Melanjutkan Jejak Willem Iskander, Ompung Pendidikan dari Tano Gordang Sambilan
Pemko Medan Dukung Lomba Website Aksara Batak, Upaya Pelestarian Budaya Lewat Digitalisasi
Baliho Hendri Dicopot, AMPG Sumut: Pelaku Bukan Kader Kami
Advokat Joni Sandri Ritonga, S.H., M.H.: Amnesti dan Abolisi Bukan Tameng Kebal Hukum, Negara Harus Tegakkan Keadilan Tanpa Pandang Bulu
komentar
beritaTerbaru