Ketua TP PKK meninjau pelayanan KB Medis Operasi Wanita (MOW) di RSUD dr Djasamen Saragih

Baca Juga:

• DEPAN RS: Terobosan RSUD Aek Kanopan dalam Meningkatkan Pengalaman Pasien
• Isu Pungli PPPK Paruh Waktu di RSUD Labura, Honorer Diminta Setor Rp7 Juta untuk SK Penempatan
• Tinjau Hasil Pembetonan Jalan Pantai Harapan, Rico Waas Minta Bahu dan Badan Jalan Dilandaikan dan Pemasangan Lampu Jalan

P.Siantar l Sumut24.co
Ketua TP PKK Kota Pematangsiantar Ny Liswati Wesly Silalahi meninjau pelayanan KB Medis Operasi Wanita (MOW) di RSUD dr Djasamen Saragih, Kamis (19/06/2025).

Kehadiran Ny Liswati disambut Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Pematangsiantar Hasudungan Hutajulu SH dan Direktur RSUD dr Djasamen Saragih dr Aulia Sukri Sambas MKM, serta sejumlah petugas kesehatan.

Tiba di RSUD dr Djasamen Saragih, Ny Liswati langsung meninjau pelayanan KB MOW yang diikuti 32 pasien. Ny Liswati juga sempat berinteraksi dengan pasien yang mengikuti pelayanan KB MOW di Ruang Tulif/Nifas.

Dalam kesempatan tersebut, Ny Liswati menekankan pentingnya menjaga kesehatan, terutama bagi mereka yang sudah berusia di atas 35 tahun atau memiliki banyak anak. Ia juga mengatakan MOW adalah pilihan sukarela.

"Program KB MOW juga diharapkan dapat membantu masyarakat mencapai keluarga yang lebih sehat dan sejahtera. Serta mendukung program pemerintah dalam pengendalian pertumbuhan penduduk," tandasnya.

Ny Liswati berharap kolaborasi antara Dinas PPKB dan RSUD dr Djasamen Saragih semakin ditingkatkan, termasuk dalam pelayanan KB MOW.

Selain itu, Ny Liswati mengapresiasi alat-alat medis di RSUD dr Djasamen Saragih yang cukup canggih dan dengan tenaga kesehatan yang memadai. Apalagi ada dua dokter spesialis kandungan dalam setiap pelayanan.

Terpisah, Kepala Dinas PPKB Kota Pematangsiantar Hasudungan Hutajulu menyampaikan pihaknya menargetkan tahun ini 96 orang mengikuti pelayanan KB MOW.

"Dan sampai bulan Juni ini, capaian sudah mencapai 88 orang. Ini luar biasa. Di tahun sebelumnya, target pelayanan KB MOW kita tidak pernah tercapai," sebutnya.

Ditambahkannya, dalam pelayanan KB Metode Operasi Pria (MOP) atau disebut vasektomi, ditargetkan 3 orang, dan sudah tercapai target.

"Di tahun sebelumnya belum ada yang melakukan MOP," tandasnya. (LP)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

DEPAN RS: Terobosan RSUD Aek Kanopan dalam Meningkatkan Pengalaman Pasien

Isu Pungli PPPK Paruh Waktu di RSUD Labura, Honorer Diminta Setor Rp7 Juta untuk SK Penempatan

Tinjau Hasil Pembetonan Jalan Pantai Harapan, Rico Waas Minta Bahu dan Badan Jalan Dilandaikan dan Pemasangan Lampu Jalan

Prioritaskan Perbaikan untuk Petani Padangsidimpuan, Letnan Dalimunthe Tinjau Projek Irigasi di Ujung Gurap

Sumut Foundation : Jangan Pojokkan dr. Juri Freza, Biarkan Fokus Benahi RSUD Aek Kanopan

RSUD Rantau Prapat Tunjukkan Empati, Jenguk Pasien dan Sapa Keluarga