Jumat, 06 Juni 2025

"Membangun Indonesia Emas dari Daerah",Reski Basyah Harahap saat Pimpin Upacara Refleksi Pancasila 1 Juni di Padang Lawas Utara

Administrator - Rabu, 04 Juni 2025 08:19 WIB
"Membangun Indonesia Emas dari Daerah",Reski Basyah Harahap saat Pimpin Upacara Refleksi Pancasila 1 Juni di Padang Lawas Utara
Paluta |sumut24.co-

Baca Juga:

Halaman Kantor Bupati Padang Lawas Utara (Paluta) tampak lebih khidmat dari biasanya. Ratusan peserta upacara dari berbagai elemen berkumpul dengan penuh semangat untuk memperingati Hari Lahir Pancasila, yang tahun ini mengusung tema nasional: "Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya, Senin, 2 Juni 2025.

Upacara tersebut menjadi momen yang bukan hanya bersifat simbolis, tetapi juga menggugah kesadaran kolektif akan pentingnya nilai-nilai dasar bangsa.

Dipimpin langsung oleh Bupati Padang Lawas Utara, Reski Basyah Harahap, S.STP., M.Si., upacara berlangsung dengan tertib dan penuh makna.

Hadir pula jajaran penting dari Forkopimda, DPRD, tokoh perempuan, serta organisasi kemasyarakatan yang menunjukkan betapa luasnya dukungan terhadap nilai-nilai Pancasila.

Dalam amanatnya, Bupati membacakan pesan dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI, Yudian Wahyudi, yang mengingatkan bahwa ideologi Pancasila bukan sekadar slogan, melainkan pijakan moral dan arah pembangunan bangsa.

"Pembangunan ekonomi tanpa nilai-nilai Pancasila bisa menciptakan ketimpangan. Teknologi tanpa nilai kemanusiaan dapat menciptakan dehumanisasi," tegas Bupati dengan nada penuh penekanan.

Beliau mengajak seluruh masyarakat untuk tidak sekadar memperingati Hari Lahir Pancasila secara seremonial, melainkan menjadikannya momentum untuk merefleksikan peran masing-masing dalam menjaga dan menghidupkan nilai-nilai Pancasila.

Menariknya, Bupati juga menyoroti pentingnya revitalisasi nilai-nilai Pancasila di semua sektor kehidupan, mulai dari pendidikan, birokrasi, ekonomi, hingga dunia digital.

"Pancasila harus menjadi panduan dalam setiap kebijakan dan keputusan, baik di dunia nyata maupun di ruang digital," ujarnya.

Pernyataan ini terasa sangat relevan di era modern, di mana interaksi warga tidak hanya terjadi secara fisik, tetapi juga di media sosial dan platform digital lainnya. Bupati menekankan bahwa etika dan nilai kebangsaan juga harus hadir dalam dunia maya.

Upacara ini bukan hanya milik pemerintah daerah. Hadir pula tokoh-tokoh perempuan dari organisasi seperti TP PKK, Dharma Wanita, Bhayangkari, hingga IAD, menunjukkan bahwa peran masyarakat sipil dalam membumikan Pancasila sangatlah penting.

"Kita semua adalah aktor dalam membangun bangsa. Mari jadikan Pancasila hidup dalam tindakan nyata," ajak Bupati menutup pidatonya.

Upacara Hari Lahir Pancasila di Padang Lawas Utara kali ini bukan hanya sekadar peringatan tahunan. Ia menjadi refleksi mendalam, ajakan untuk kembali kepada jati diri bangsa, dan langkah nyata menuju cita-cita besar: Indonesia Emas 2045 yang berdaulat, adil dan bermartabat.zal

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Administrator
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Di Tengah Kontroversi Keputusan Presiden AS, Putra Gus Irawan Pasaribu Wisuda S2 Di Harvard University
Kembali ke Lapangan Hijau, Saipullah Nasution Motori Serangan Old Crack Madina
Ja'far Syahbuddin Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila "Perkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya"
Saipullah Nasution Bernostalgia di Masa SDN 126 Gunung Baringin dulunya SR, Ini Pesannya
Wakil Wali Kota bertindak sebagai Inspektur Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila
Peringati Hari Lahir Pancasila Tahun 2025, Rico Waas : Tanamkan Ideologi Pancasila Dalam Menjalankan Tugas Membangun Kota Medan
komentar
beritaTerbaru