
Hardi Mulyono : KPK Diyakini Akan Periksa Bobby Nasution
Hardi Mulyono KPK Diyakini Akan PeriksaBobby Nasution
kotaBaca Juga:
- Satpol PP Paluta Gencar Razia Tempat Hiburan Malam, Tindak Lanjuti Gerakan Jihad Anti Maksiat dari Bupati Reski Basyah
- Paripurna DPRD Paluta Ranperda 2024 dan RPJMD 2025-2026,Reski Basyah Harahap Harap segera ditetapkan menjadi Perda
- Program Desa Ku Terang Terealisasi, Warga Desa Tumpatan Nibung Ucapkan Terima Kasih ke Bupati Deli Serdang dan Kadis SDABMBK
Dalam acara tersebut, Bupati Paluta Reski Basyah Harahap, S.STP., M.Si., bersama Ketua DPRD Kabupaten Paluta Mula Rotua, S.Sos., hadir langsung untuk menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) yang diserahkan oleh Ketua BPK RI Wilayah Sumut, Paula Henry Simatupang, S.E., M.Si., Ak., CA, lengkap dengan sederet gelar profesional di bidang keuangan dan audit.
*Sinergi Hebat Antara Eksekutif dan Legislatif*
Dalam sambutannya, Bupati Reski menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas opini WTP yang diraih. Menurutnya, pencapaian ini merupakan hasil dari kerja keras bersama seluruh jajaran Pemkab Paluta, didukung dengan kolaborasi erat antara pihak eksekutif dan legislatif.
"Opini WTP ini bukan hanya soal angka dan laporan keuangan yang rapi, tapi ini adalah wujud nyata dari komitmen kita dalam mengelola keuangan daerah secara transparan, akuntabel, dan sesuai dengan regulasi," ungkap Bupati Reski.
Ia juga menyebutkan bahwa opini WTP dari BPK merupakan "penghargaan moral" yang akan menjadi pemacu semangat untuk terus memperbaiki dan meningkatkan tata kelola anggaran daerah di masa mendatang.
Bupati Paluta tak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada tim auditor BPK yang telah melakukan pemeriksaan dengan sangat profesional dan teliti. Ia menekankan bahwa proses audit ini menjadi bagian penting dalam mengawal integritas dan kepercayaan publik terhadap keuangan daerah.
"Kami sangat menghargai dedikasi tim auditor dari BPK yang telah bekerja tanpa lelah, penuh objektivitas, dan memberikan rekomendasi yang sangat berguna untuk peningkatan kualitas pengelolaan keuangan kami," tambahnya.
*Tantangan dan Harapan ke Depan*
Meski bangga atas pencapaian ini, Bupati juga menyadari bahwa mempertahankan opini WTP bukan perkara mudah. Dibutuhkan konsistensi, komitmen tinggi, serta pembaruan regulasi keuangan yang dinamis seiring perkembangan kebijakan nasional.
"Ke depan, kita harus siap menghadapi tantangan yang lebih besar. Pemkab Paluta tidak hanya dituntut transparan, tapi juga harus adaptif terhadap regulasi terbaru agar pengelolaan keuangan semakin tertib dan efisien," tegasnya.
Turut hadir dalam acara penting ini antara lain Plt. Inspektur Daerah Paluta Hendra Hasan Saleh Siregar, ST., MM., Kepala BPKPD Bangun Parlaungan, SE., MM., serta para pejabat penting lainnya di lingkungan Pemkab Paluta, seperti Kabid Akuntansi, Kabid Aset, dan Kabid Pendapatan.
Kehadiran mereka menandakan dukungan penuh dari seluruh OPD dalam menjaga integritas keuangan daerah dan memastikan bahwa setiap rupiah dari APBD digunakan untuk kesejahteraan masyarakat.
Opini WTP dari BPK RI bukan sekadar prestasi administratif, tapi merupakan cerminan nyata bahwa Pemerintah Kabupaten Padang Lawas Utara terus tumbuh sebagai pemerintahan yang bertanggung jawab dan dipercaya publik. Sinergi antara pimpinan daerah, OPD, serta DPRD menjadi kekuatan utama dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik.zal
Hardi Mulyono KPK Diyakini Akan PeriksaBobby Nasution
kotaWakil Wali Kota menghadiri acara Closing Ceremony Siantar Culture Show ke 3
kotaCar Free Day, dalam hari terakhir Siantar Culture Show ke3
kotaLIPPSU Proyek Rp 1 Triliun di Tangan Alexander Sinulingga Mangkrak! Bobby Diminta Segera Bertindak
kotaOperasi Patuh Toba 2025&rdquo Resmi Dimulai, Kapolda Sumut Dorong Kesadaran Kolektif Tertib Berlalu Lintas
kotaHari Ini, Polda Sumut Gelar Ops Patuh Toba 2025 Sasaran Prioritas Pelanggaran Fatalitas
kotaPC IKA PMII Kabupaten Deliserdang Hadiri Pelantikan dan Rakernas I di Jakarta
kotaDilantik Sebagai Ketum PB IKA PMII, Ini Profil Fathan Subchi
NewsSenja, Kopi, dan Refleksi di Lantai 6 Gedung Bundar Kejagung
kotaPolitik Uang Ancam Legitimasi Demokrasi, Akademis UINSU "46,9 Masyarakat Masih Toleran!"
kota