
Fraksi PKB DPRD Tanjungbalai Soroti Penurunan Pendapatan Daerah
sumut24.co TANJUNGBALAI , Anggota DPRD Tanjungbalai dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Dedi Sanatra menyoroti soal adanya penurun
NewsBaca Juga:
Simalungun -Paska kejadian Banjir dikota Parapat kemarin para awak media memonitoring lahan di Sitahoan dimana ada Basecamp di pagar katanya itu Perusahaan Swasta mengelola Perladangan untuk program ketahanan pangan semacam Food Estate seratusan hektar Hutan Sibatu Loeting Sitahoan, Kelurahan Girsang, Kecamatan Sipangan Bolon.
menurut keterangan kemarin Pengelolaan Perusahaan kantor pusatnya Di Pekan Baru kabupaten Riau, lokasi lahan sebagian sudah efektif dan ada juga masih dikerjakan membuat tapak kuda oleh alat berat, menurut informasi Bahwa selama 4 tahun sudah menghabiskan dana Ratusan miliar termasuk untuk membeli lahan dan juga operasionalnya. Namun produksi tanaman ngaku tidak pernah panen dan selalu gagal.
Hal ini diketahui saat wartawan media ini melaksanakan monitoring di gunung Sibatu Loeting pasca banjir bandang yang menimpa rumah warga di Parapat, kabupaten simalungun.
Ketika berada digunung Sibatu Loeting, tampak kawasan hutan telah menjadi lahan Perladangan Holtikultura seperti tanaman jeruk, kol, Wortel, Kentang, Tomat, dan lainnya. Selain itu, terlihat hutan yang gundul akibat buka lahan untuk perladangan.
Salah seorang warga yang ditemui di gunung batu Loeting mengatakan jika lahan perladangan tersebut milik Perusahaan Swasta serta sembari menunjuk lokasi perusahaan tersebut.
Saat dikunjungi kelokasi terlihat dalam lokasi basecamp 4 Unit alat berat jenis Eskavator pengeruk dan perata tanah. Selain itu, beberapa mobil operasional berada didalam lokasi yang diakui para pekerja merupakan milik dari Bos mereka disebut marga sirait.
Salah seorang pekerja saat ditemui mengatakan jika Perusahaan ini berdiri pada bulan Agustus 2021. Saat ini mengelola lahan 30 Hektar untuk tanaman Holtikultura namun katanya sejak dikelola hingga saat ini produksi belum Maksimal sering mengalami gagal panen dan belum berhasil. Hal ini disebabkan oleh hama penyakit, serangan hewan seperti babi dan kera.
Selain, 30 Ha tanaman Holtikultura, Perusahaan tersebut mengelola tanaman keras jeruk seluas 20 Ha, dan ada tanaman Kopi seluas 18 Ha, serta beberapa puluh ha lainnya masih tahap persiapan. Total seluruh lahan seluas lebih kurang 200 Hektar, dan saat ini dikelola seluas 100 Hektar dan Masih dalam tahapan persiapan 100 ha lagi.
Ketika salah seorang inisial 'Sit', dikonfirmasi perihal ijin dan rekomendasi perusahaan. Inisial Sit mengarahkan untuk konfirmasi Bos mereka inisial 'Sir'.
Sementara, 'Sir' belum dapat ditemui dan dikonfirmasi hingga saat ini dengan dalih menemani tamu dan kesibukan lainnya. (LP)
sumut24.co TANJUNGBALAI , Anggota DPRD Tanjungbalai dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Dedi Sanatra menyoroti soal adanya penurun
Newssumut24.co PAKPAK BHARAT , Bupati Pakpak Bharat. Franc Bernhard Tumanggor meninjau persiapan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) d
Newssumut24.co Medan Ketua TP PKK Kota Medan, Airin Rico Waas, mendorong kader PKK di setiap kecamatan terus mengembangkan pangan lokal melalu
kotasumut24.co Medan Pemko Medan menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H tahun 2025 di Masjid Raya Kedatukan Sunggal Serba
kotasumut24.co Medan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas mengikuti wawancara nominasi penghargaan Paritrana Award 2025 tingkat Provinsi S
kotasumut24.co Tebingtinggi, Wali Kota Iman Irdian Saragih bersama forum koordinasi pimpinan daerah Forkompimda), Komisi I dan II DPRD Tebingti
NewsNgopi Asik Bahas Usaha Pengerajin Tempe Bareng PATANI Deli Serdang
kotaOMMBAK Desak Kejari Tangkap Kadis Pertanian Serdang Bedagai dalam Skandal AUTP
kotaBukti Nyata Pemerintah Dekatkan Layanan ke Masyarakat.
kotaPelantikan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Solok Periode 2023&ndash2027
kota