
Diklat dan Penyegaran Wasit Nasional di Medan Resmi Dibuka, 278 Peserta dari 14 Provinsi Hadir
Medan Sumut24.co Kegiatan Diklat dan Penyegaran Wasit Nasional Kyorugi dan Poomsae resmi digelar di Kota Medan, Sumatera Utara, Selasa (15
SportBaca Juga:
Acara yang berlangsung sejak pukul 09.00 WIB ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dan tokoh penting, sebagai bagian dari upaya bersama dalam melestarikan kearifan lokal masyarakat Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel).
Acara dimulai dengan pembukaan oleh protokol, dilanjutkan dengan pembacaan doa untuk kelancaran kegiatan. Dalam sambutannya, Kapolres Padangsidimpuan menyampaikan apresiasi kepada Himpunan Penjala Seluruh Indonesia (HIPSI) dan masyarakat Sidangkal atas terselenggaranya acara ini.
AKBP Dr. Wira Prayatna, S.H., S.I.K., M.H. dalam sambutannya menyampaikan, "Kami mengucapkan terima kasih kepada HIPSI dan masyarakat Sidangkal yang telah mengundang kami dalam acara ini. Lubuk Larangan adalah kearifan lokal yang patut kita jaga dan lestarikan bersama, agar dapat terus berkembang dan menjadi kebanggaan masyarakat Tabagsel."
Beliau juga menegaskan komitmen Polres Padangsidimpuan untuk mendukung dan berkolaborasi dengan HIPSI dalam memajukan kegiatan Lubuk Larangan ini agar tetap lestari dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
Sementara itu, Ketua HIPSI Kota Padangsidimpuan, Darman Lubis, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kehadiran Kapolres Padangsidimpuan dan jajarannya.
"Kami merasa terhormat atas kehadiran Bapak Kapolres dan jajaran Polres Padangsidimpuan. Kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian kita bersama dalam menjaga tradisi Lubuk Larangan. Kami siap bekerja sama untuk terus melestarikan budaya ini," ujarnya.
Setelah rangkaian sambutan, acara dilanjutkan dengan pembukaan Lubuk Larangan secara simbolis oleh Kapolres Padangsidimpuan, yang ditandai dengan pelepasan jala pertama di Sungai Sibontar.
Kegiatan ini diakhiri dengan makan bersama, yang menjadi simbol kebersamaan antara masyarakat dan para tamu undangan, menggunakan hasil tangkapan dari Lubuk Larangan yang telah dibuka.
Selama berlangsungnya acara, suasana tetap aman dan kondusif berkat pengamanan yang dilakukan oleh petugas kepolisian. Kapolres berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlangsung dan menjadi agenda tahunan dalam upaya menjaga kebersamaan serta memelihara budaya lokal.
Sebagai informasi tambahan Lubuk Larangan adalah tradisi masyarakat yang bertujuan untuk menjaga ekosistem perairan dan kelestarian lingkungan.
Adanya dukungan dari pihak kepolisian dan pemerintah daerah, diharapkan Lubuk Larangan dapat semakin dikenal dan terus dijaga keberlangsungannya di Kota Padangsidimpuan.zal
Medan Sumut24.co Kegiatan Diklat dan Penyegaran Wasit Nasional Kyorugi dan Poomsae resmi digelar di Kota Medan, Sumatera Utara, Selasa (15
SportKembalikan Dunia Kampus Rektor Bukan Ajang Transaksi, Tapi Mercusuar Intelektualitas
kotasumut24.co TANJUNGBALAI , Anggota DPRD Tanjungbalai dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Dedi Sanatra menyoroti soal adanya penurun
Newssumut24.co PAKPAK BHARAT , Bupati Pakpak Bharat. Franc Bernhard Tumanggor meninjau persiapan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) d
Newssumut24.co Medan Ketua TP PKK Kota Medan, Airin Rico Waas, mendorong kader PKK di setiap kecamatan terus mengembangkan pangan lokal melalu
kotasumut24.co Medan Pemko Medan menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H tahun 2025 di Masjid Raya Kedatukan Sunggal Serba
kotasumut24.co Medan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas mengikuti wawancara nominasi penghargaan Paritrana Award 2025 tingkat Provinsi S
kotasumut24.co Tebingtinggi, Wali Kota Iman Irdian Saragih bersama forum koordinasi pimpinan daerah Forkompimda), Komisi I dan II DPRD Tebingti
NewsNgopi Asik Bahas Usaha Pengerajin Tempe Bareng PATANI Deli Serdang
kotaOMMBAK Desak Kejari Tangkap Kadis Pertanian Serdang Bedagai dalam Skandal AUTP
kota