Dari Laporan ke Sel Tahanan, Momentum Kejati Sumut Menuntaskan Skandal Tapanuli Tengah
Dari Laporan ke Sel Tahanan, Momentum Kejati Sumut Menuntaskan Skandal Tapanuli Tengah
kota
Medan I Sumut24.co
Baca Juga:
Dalam upaya menurunkan angka kemiskinan di Sumatera Utara (Sumut), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut melalui Dinas Sosial melaksanakan program Masyarakat Produktif (Mapro). Yaitu program pemberian bantuan kepada masyarakat yang kurang produktif agar menjadi lebih produktif.
Kepala Dinas Sosial Sumut Sri Suriani Purnamawati menyampaikan hal itu saat menghadiri Dialog Pro Aspirasi Sumut dengan tema “Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan” yang diselenggarakan RRI Medan, di Jalan Gatot Subroto Medan, Kamis (9/11).
Langkah ini, katanya, juga digagas sebagai bentuk kepedulian Pemprov Sumut untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. “Masyarakat yang awalnya tidak memiliki penghasilan, diberi bantuan sehingga memiliki penghasilan yang bisa mencukupi kebutuhan hidupnya. Program Mapro dikhususkan bagi masyarakat miskin ekstrim,” ujar Sri Suriani Purnamawati.
Sri Suriani menyebutkan, angka kemiskinan di Sumut pada tahun 2022 mencapai 8,42%. Angka ini merupakan salah satu capaian yang dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan dalam mengentas kemiskinan
“Bahkan Instruksi Presiden pada tahun 2024, menargetkan angka kemiskinan ekstrim itu nol persen. Saat ini angka kemiskinan esktrim di Sumut 1,41%,” katanya, yang menjadi narasumber dalam podcast RRI Medan.
Kemiskinan ekstrim yang dimaksud adalah tidak bisa memenuhi kebutuhan dasar. Kemiskinan esktrim inilah yang menjadi sasaran utama dalam melaksanakan program Mapro.
Selain program Mapro, Pemprov Sumut juga memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT), sembako, program keluarga harapan, dan jaminan kesehatan, dalam upaya mengurangi angka kemiskinan di daerah in
“Pada tahun 2023 Pemprov Sumut telah memberikan bantuan berupa ternak ayam. Ini sebagai langkah menurunkan kemiskinan ekstrim tadi, sehingga mereka mempunyai penghasilan dan bisa mencukupi kebutuhan sendiri,” ujarnya.
Pemprov Sumut juga sudah melakukan pemetaan daerah mana saja yang dikategorikan miskin. Di antaranya Batubara, Nias Selatan, Nias Utara, Nias Barat, Nias, Tapanuli Tengah, Gunung Sitoli, Sibolga, Tanjung Balai, dan Samosir.
Pengentasan kemiskinan, katanya, adalah salah satu tujuan negara dalam menyejahterakan masyarakat. Sejahtera yang dimaksud adalah dimana kondisi masyarakat bisa memperoleh pendidikan, kesehatan, ekonomi yang bisa mencukupi kebutuhan hidupnya sendiri.
“Kesejahteraan itu biasanya diukur melalui indeks pembangunan manusia atau IPM yang di dalamnya mencakup pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan ekonomi. Saat ini, IPM di Sumut 72,71%. Jadi salah satu penyebab bangsa Indonesia terjajah karena kemiskinan dan kebodohan, sehingga mudah ditindas. Dengan adanya kemerdekaan, segala upaya dari perintis, pejuang, pahlawan, kita bisa menikmati kemerdekaan ini,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kolonel Czi (Purn) Mardjono merasa saat ini sudah ada perkembangan ke arah yang lebih baik, yang dilakukan Pemprov Sumut dalam mengentaskan kemiskinan.
Mardjono mengatakan, berdirinya Negara Kesaturan Republik Indonesia (NKRI) ini dengan tujuan Indonesia merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur. Tujuan ini sudah termaktub dalam UUD 1945. Berbicara soal kemiskinan, erat kaitannya dengan adil dan makmur yang mewujudkan kesejahteraan masyarakat umum.
“Tujuan negara adalah menyejahterakan masyarakat. Yang saya rasakan sekarang sudah mulai ada perubahan. Sejak proklamasi, masyarakat Indonesia itu 100% miskin. Kemudian berganti presiden sampai sekarang, yang saya rasa itu angka kemiskinan itu sudah mulai berkurang. Menurut saya kemiskinan sekarang ini tinggal 15%. Jadi saya yakin kemiskinan ini akan terus berkurang seiring adanya upaya dari pemerintah untuk mewujudkan masyarakat sejahtera,” kata Mardjono. (red2)
Dari Laporan ke Sel Tahanan, Momentum Kejati Sumut Menuntaskan Skandal Tapanuli Tengah
kota
Pemkab Deli Serdang Raih Penghargaan Terbaik I Pembayaran Premi Iuran Wajib Pegawai 8 Persen
kota
Walikota menghadiri Pembukaan Indonesia Ekonomi Syariah Tahun 2025Forum & Expo di Islamic Center Kota Mataram
kota
Rianto SH MH Ayo Sukseskan Mubes XI dan HUT ke66 Pemuda Pancasila
kota
sumut24.co TANJUNGBALAI, Guna memperkuat hubungan timbal balik dalam upaya memelihara keamanan dan ketertiban antara Polisi dengan masyarak
News
ASN PPPK Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kota Lhokseumawe laksanakan Maulid Nabi sebagai rasa syukur.
kota
Pesona Wisata BUMDes Pudun Jae Jadi Sorotan di Jumbara PMI Padangsidimpuan Karya Desa yang Bikin Semua Terkagum
kota
Plt PMI Padangsidimpuan Novan Efendy Siregar Tunjukkan Bukti Nyata Raih Prestasi Tingkat Sumut dan Jadi Tuan Rumah Perdana Jumbara TABAGSEL
kota
JUMBARA Perdana Resmi di buka Langsung Walikota Padangsidimpuan, Letnan Dalimunthe Apresiasi kepada Plt Ketua PMI Novan Efendy Siregar
kota
Bupati Putra Mahkota Tanam Cabai Merah Bersama PKK Padang Lawas, Dorong Ketahanan Pangan dan Pemberdayaan Petani Lokal
kota