sumut24.co -ACEH SELATAN, PT
PLN (Persero) melalui Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Utara (
UIP SBU) melaksanakan kegiatan komisioning Gardu Induk (GI) 150 kV Tapak Tuan sebagai tahapan strategis sebelum infrastruktur kelistrikan tersebut dinyatakan siap beroperasi dan terintegrasi ke dalam sistem kelistrikan.
Baca Juga:
Kegiatan komisioning yang dilaksanakan pada Rabu 10 Desember 2025 di lokasi Gardu Induk 150 kV Tapak Tuan, Kabupaten Aceh Selatan ini disaksikan langsung oleh
PLN Pusertif. Kehadiran
PLN Pusertif bertujuan memastikan seluruh pengujian peralatan dan sistem dilakukan sesuai standar teknis, mutu, serta ketentuan keselamatan yang berlaku.Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran
PLN UIP SBU, antara lain Rio Ferisko Agustin selaku Assistant Manager Dalpro, Herry Setiawan sebagai Officer Pengendalian Proyek, Faizin selaku Technician Elektrikal, serta Dedek Herwansyah sebagai Junior Technician. Turut hadir pula perwakilan dari
PLN Pusertif yang dipimpin oleh Rosa beserta tim teknis penguji.
Selain itu, kegiatan komisioning ini juga melibatkan para mitra kerja dan kontraktor pelaksana, di antaranya Sihol Simbolon dari PT Nusantara Power Construction (NPC), serta Ade dan Chandra dari PT ATS, yang berperan aktif dalam mendukung kelancaran pelaksanaan pengujian.Proses komisioning dilakukan melalui serangkaian pengujian menyeluruh terhadap peralatan primer dan sekunder gardu induk, dengan melibatkan seluruh pihak terkait. Seluruh tahapan dilaksanakan dengan mengedepankan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) guna menjamin keamanan personel dan keandalan peralatan.
General Manager
PLN UIP SBU, Dewanto, Rabu (31/12/2025) menyampaikan bahwa komisioning merupakan fase krusial dalam memastikan kualitas pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan."Komisioning Gardu Induk 150 kV Tapak Tuan menjadi tahapan penting untuk memastikan seluruh peralatan berfungsi secara optimal, aman, dan andal sebelum dioperasikan.
PLN UIP SBU berkomitmen menjaga kualitas dan mutu pekerjaan sesuai standar yang berlaku demi mendukung keandalan sistem kelistrikan," ujar Dewanto.
Senada dengan hal tersebut, Manager Unit Pelaksana Proyek (MUPP)
SBU 1, Bondan Pakso Dandu, menekankan pentingnya sinergi lintas unit dalam menjamin keberhasilan pelaksanaan komisioning."Keberhasilan kegiatan komisioning ini tidak terlepas dari koordinasi dan kolaborasi yang solid antara
PLN UIP SBU,
PLN Pusertif, serta para mitra kerja. Melalui pengujian yang komprehensif, kami memastikan Gardu Induk 150 kV Tapak Tuan siap mendukung sistem kelistrikan secara andal dan berkelanjutan," ungkap Bondan.
Pelaksanaan komisioning ini menjadi dasar evaluasi akhir sebelum gardu induk dinyatakan layak operasi, sekaligus diharapkan dapat meningkatkan keandalan pasokan listrik di wilayah Aceh Selatan dan sekitarnya.
PLN UIP SBU terus berkomitmen menghadirkan infrastruktur ketenagalistrikan yang berkualitas sebagai bagian dari upaya
PLN dalam menyediakan listrik yang andal, aman, dan berkelanjutan bagi masyarakat. (C04)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News