Selasa, 05 Agustus 2025

Gerakan Menanam Cabai, Upaya Kabupaten Solok Kendalikan Inflasi

Amru Lubis - Jumat, 13 Juni 2025 17:33 WIB
Gerakan Menanam Cabai, Upaya Kabupaten Solok Kendalikan Inflasi
Kabupaten Solok I Sumut24.co

Baca Juga:

Pemerintah Kabupaten Solok, Sumatra Barat dalam upaya pengendalian inflasi di daerah, Kamis, 12 Juni 2025. melalui Dinas Perikanan dan Pangan bekerja sama dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) menggelar Gerakan Menanam Cabai yang dipusatkan di Jorong Tanjung Balit, Nagari Salimpat, Kecamatan Lembah Gumanti.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Staf Ahli Bupati Solok Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Eva Nasri. Eva Nasri mengajak seluruh masyarakat, khususnya para anggota Kelompok Wanita Tani (KWT), untuk memanfaatkan bantuan bibit cabai secara optimal.

"Kami menghimbau para petani dan ibu-ibu yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani agar menanam bibit cabai bantuan ini dengan baik, sesuai petunjuk dari para penyuluh, agar hasilnya maksimal dan bermanfaat bagi kebutuhan rumah tangga," ujarnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kabupaten Solok Syoufitri, Kabag Perekonomian Yossi Agusta, Kapolsek Lembah Gumanti AKP Barata, unsur Forkopimcam Lembah Gumanti, Sekcam Mukhrialdi, Wali Nagari Salimpat, serta masyarakat setempat.

Kepala Dinas Perikanan Pangan, Syoufitri dalam laporannya, menyampaikan bahwa program gerakan menanam cabai ini mengalokasikan bantuan berupa 2.000 batang bibit cabai, 120 kilogram polybag, 3.600 kilogram kompos, serta 20 sachet pestisida nabati. Bantuan tersebut disalurkan kepada dua Kelompok Wanita Tani, yaitu KWT Annisa Aripan dari Kecamatan X Koto Singkarak dan KWT Berkah Sinergi dari Nagari Salimpat, Kecamatan Lembah Gumanti.

"Kami berharap bantuan ini bisa dimanfaatkan secara maksimal, dengan memanfaatkan lahan pekarangan untuk menanam cabai maupun sayuran lainnya demi menunjang kebutuhan gizi keluarga," ujar Syoufitri.

Selain membahas soal pengendalian inflasi, Eva Nasri juga menyampaikan sejumlah program prioritas Pemerintah Kabupaten Solok seperti Solok Bersih, Bebas Sampah, dan Sawah Pokok Murah. Ia juga menyebutkan Sekolah Rakyat, program pendidikan yang merupakan bagian dari visi nasional Presiden Prabowo Subianto.

Dengan adanya gerakan ini, Pemerintah Kabupaten Solok berharap masyarakat tidak hanya dapat menekan angka inflasi secara mandiri melalui pemanfaatan hasil tani rumahan, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan keluarga. (YOSE)



Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amru Lubis
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Memasuki Purna Bhakti, Kasi Humas Polres Tanjungbalai Dilepas Dengan Tradisi Pedang Pora
Bupati Asahan Hadir Syukuran HUT Bhayangkara ke 79
Bupati Asahan Hadir Di Pagelaran Kejurda Tinju Seleksi PON XVII 2025
STEAK WARS: Adu Rasa dan Teknik Para Maestro di Steak Ironwood Topgolf Jakarta
Mahasiswa PIAUD UNPAB Kembangkan Karakter Anak Lewat Pembiasaan Salat Dhuha di TK ABA Kartini Binjai
DPRD Toba Pertanyakan Ledakan Anggaran SiLPA
komentar
beritaTerbaru