
Jalan Rusak di Pasar 5 Tembung Belum Diperbaiki, Warga Pertanyakan Janji Bupati Deli Serdang
Deli Serdang Warga Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, kembali mempertanyakan janji pemer
NewsBaca Juga:
Madrasah Aliyah Negeri (MAN 2) Deli Serdang menggelar acara perpisahan dan pelepasan terhadap 428 siswa/i Kelas XII Angkatan ke XXVII tahun pelajaran 2024-2025 Pada Sabtu, (19/04/2025) bertempat di Lapangan utama madrasah.
Acara ini merupakan agenda rutin madrasah yang dilaksanakan setiap setahun sekali. Selain sebagai ajang silaturahmi antar siswa dengan warga sekolah, acara ini juga sebagai prosesi melepas siswa Kelas XII yang telah menyelesaikan masa studinya selama tiga tahun di jenjang Madrasah Aliyah.
Turut hadir dalam acara ini selain Kepala MAN 2 Deli Serdang, Muhammad Syukur, MA, Kepala Tata Usaha, Ahmad Budiman, S. Sos, M. Pd, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Utara, Dr. H. Erwin Pinayungan Dasopang, M. Si, hadir pula Kepala KUA Lubuk Pakam kabupaten Deli Serdang, Jayamin Sinaga, M.Si, Ketua Komite Ir. Khairul Amri Harahap beserta pengurus serta turut dihadiri orang Tua/wali dari siswa/i Kelas XII.
Mengawali kata sambutannya Muhammad Syukur, MA, selaku kepala MAN 2 Deli Serdang mengingatkan kepada seluruh siswa Kelas XII angkatan ke 27 agar terus melangkah dan berjuang serta menjunjung tinggi etika dan adab.
"Pada moment yang spesial ini saya pesankan kepada seluruh siswa kelas XII untuk terus belajar, teruslah melangkah dan berjuang, raihlah cita-cita kalian, buat sesuatu yang dapat membanggakan orang tua dan madrasah. Dan satu hal lagi pesan saya junjung tinggilah etika dan adab karena keduanya lebih tinggi dari ilmu ," harap Muhammad Syukur.
Sementara itu dalam arahan dan bimbingannya, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Utara, Dr. H. Erwin Pinayungan Dasopang, M. Si, mengingatkan kepada siswa/i kelas XII akan 3 hal, masa lalu, sekarang dan yang akan datang
"Saya titip 3 hal kepada ananda seluruhnya. Pertama, kemaren adalah masa lalu, ia tidak akan terulang tapi bisa dijadikan sebagai pelajaran. Kedua, hari ini adalah kenyataan, maka melangkah dan berbuatlah yang terbaik. Kenyataannya hari ini kalian harus bersaing dengan 115 ribu siswa madrasah yang juga tamat pada tahun ini. Ketiga, hari esok adalah harapan, maka saya berharap besok, di tahun-tahun yang akan datang ananda pulang ke madrasah ini sudah menjadi pemimpin, orang yang membanggakan. Dan yang terakhir pesan saya jagalah nama baik madrasah ini. Tiga tahun kalian telah didik dan dibina di madrasah ini, setidaknya balaslah kebaikan itu dengan tidak melakukan hal yang dapat mencoreng nama baik MAN 2 Deli Serdang," ucap Kabid Penmad.
Acara yang begitu dinanti oleh seluruh siswa kelas XII ini ditutup dengan pelepasan balon ke udara dan makan siang bersama.(Marwan)
Deli Serdang Warga Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, kembali mempertanyakan janji pemer
NewsMedan Sumut24.co Di tengah kabar mengenai proses hukum yang kini menimpa tokoh pers nasional Dahlan Iskan, publik kembali disadarkan pada
NewsKacabdis Wilayah I Disdik Sumut Diduga Lindungi Praktik Pungli di SMKN 4 Medan
kotaMedan Polisi bergerak cepat usai video viral perampokan becak motor milik kakek disabilitas di Medan beredar luas di media sosial. Salah
HukumMedan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas menyampaikan apresiasi dengan digelarnya khitanan massal dalam rangka menyambut hari lahir
kotaMedan Tim Reskrim Polsek Medan Timur menangkap seorang pria bernama Moris Dian Hasibuan alias Moris (34) terkait kasus pencurian sepeda mo
HukumBandung, Menteri Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menerima audiensi dari CEO Capital A, Tony Ferna
NewsJakarta, Presiden Joko Widodoeh, maksud kami, Presiden Prabowo Subiantomenggelar rapat terbatas secara virtual bersama tujuh menteri k
NewsOrmas Pendidikan di Sumut Tolak Sekolah Lima Hari, Surati Gubernur
kotaKolam Retensi USU dan Selayang Habiskan Rp 45 Miliar, Tak Berfungsi Cegah Banjir
kota